Liburan paling lengkap jika sekalian berburu oleh-oleh. Ada banyak sekali buah tangan yang bisa dibeli mulai dari makanan hingga karya tangan yang unik. Belakangan ini souvenir yang paling banyak diburu oleh traveler adalah aksesoris seperti kalung, gantungan kunci bahkan gelang. Namun, kamu wajib hati-hati saat menjajalnya jika tidak ingin kejadian buruk terjadi.
Seperti seorang turis yang kaget hingga pingsan lantaran sebuah gelang giok. Dilansir dari Tribunnews, wanita yang tidak disebutkan namanya ini awalnya tengah melihat-lihat perhiasan batu di kota Ruili, provinsi Yunnan yang terkenal sebagai pusat kerajinan giok di China. Setelah beberapa waktu lamanya, ia akhirnya menemukan satu gelang yang menarik perhatian. Tanpa pikir panjang, ia akhirnya mencoba aksesoris tangan berwarna hijau tersebut.
Turis China Pingsan [image source]Belum lama menjajal aksesoris tersebut, wanita tersebut tidak sengaja menjatuhkan gelang dari pergelangan tangannya. Alhasil, perhiasan dari giok tersebut jatuh ke lantai dan patah menjadi dua bagian. Wanita setengah baya tersebut makin panik setelah pemilik toko menyebutkan harga dari gelang. Bagaimana tidak, untuk satu buah perhiasan tersebut dibandrol dengan harga 300.000 Yuan atau sekitar Rp590.000.000,-
Batu Giok Pecah [image source]Bukan hanya panik, wanita tersebut juga sempat menghubungi teman-temannya sebelum jatuh pingsan setelah mengeluh kepalanya pusing. Kejadian yang menimpa wanita ini membuat pemerintah sempat turun tangan untuk memeriksa nilai gelang tersebut. Berdasarkan kabar terakhir, aksesoris dari giok ini bernilai 180.000 Yuan atau sekitar Rp352.000.000,-. Sementara keluarga turis ini bersedia membayar gelar tersebut dengan nilai 70.000 Yuan atau setara dengan Rp137.000.000,-.
Toko Perhiasan Giok [image source]Kisah dari turis di China ini harusnya menjadi pembelajaran untuk kita. Semua barang yang dijual memang bisa dicoba. Namun, ada baiknya untuk menanyakan terlebih dahulu harga souvenir yang dicoba. Nah, tidak inginkan ‘sudah jatuh tertimpa tangga’ seperti wanita satu ini. Yuk, makin hati-hati dan tetap bertanggung jawab dengan apa yang telah kita lakukan.
