Kalau mendengar kata ‘Bali’ pasti Teman Traveler langsung berpikir tentang indah pantainya, kan? Atau juga indahnya pemandangan sawah dan pegunungan seperti yang biasa Teman Traveler lihat dan temui saat sedang menjelajah internet. Tapi, tahukah Teman Traveler selain pantai, sawah, dan gunung ternyata ada lho tempat lain yang unik dan kece!
Nama tempat itu adalah Savana Tianyar yang terletak di Desa Tianyar, Kubu, Kabupaten Karangasem. Pemandangan hamparan savana yang luas membuat Teman Traveler akan merasa berada di Afrika! Apalagi jika Teman Traveler datang saat musim kering, dimana rumput-rumput dan tanaman mulai menguning. Nampak begirtu eksotis. Penasaran? Baca nih ulasannya.
Waktu Tempuh Menuju Savana Tianyar
Jika Teman Traveler berangkat dari Denpasar dan mengikuti petunjuk jalan default yang diberikan Google Maps melalui Amed, maka akan memakan waktu kurang lebih 3 jam dengan menggunakan sepeda motor atau mobil dengan catatan selama perjalanan bebas hambatan atau macet.
Jalan default melalui Amed adalah jalan umum yang sering dilalui orang-orang saat pertama kali ke Savana Tianyar dan juga merupakan jalan yang digunakan oleh masyarakat asli Karangasem jika ingin ke Singaraja dan Buleleng.
Namun, ada jalan alternatif yang bisa Teman Traveler jadikan referensi saat hendak mengunjungi tempat ini, yaitu melalui Besakih. Teman Traveler akan menghemat 1 jam perjalanan karena waktu tempuh yang diperlukan hanya 2 jam.
Perjalanan Melalui Amed
Jalan ini sangat cocok bagi Teman Traveler yang suka perjalanan jauh, ada rencana menginap di daerah Karangasem, dan ingin menikmati indahnya perjalanan. Pemandangan yang bisa Teman Traveler lihat sepanjang perjalanan melalui Amed adalah bukit, sawah, dan juga Gunung Agung.
Daerah ini cukup panas saat cuaca cerah, namun akan cukup sejuk jika berangkat cukup pagi dari Denpasar. Oleh karena itu, jangan lupa membawa air minum dan juga sunblock, ya. Perjalanan mungkin akan cukup melelahkan jika Teman Traveler belum terbiasa berkendara ke tempat yang jauh, namun akan menyenangkan bagi yang ingin menikmati perjalanannya.
Perjalanan Melalui Besakih
Nah, jalan ini cocok untuk Teman Traveler yang ingin menghemat waktu, hanya berkunjung untuk sehari, dan tidak ingin merasa kelelahan di perjalanan. Pemandangan yang akan Teman Traveler saksikan sepanjang perjalanan adalah persawahan dan bukit.
Suhu di tempat ini juga sejuk karena berada di dataran tinggi sehingga pas bagi Teman Traveler yang berangkat ke Savana Tianyar di siang hari. Tapi tetap ya, bawa air minum dan sunblock juga karena nanti di tujuan lumayan panas (jika kalian sampai di siang hari).
Gratis Masuk Tanpa Harus Bayar Tiket
Untuk mengunjungi tempat ini, Teman Traveler tidak perlu mengeluarkan biaya untuk tiket/karcis/sejenisnya karena memang tempat ini belum ada yang mengelola, dengan kata lain, masuk ke tempat ini gratis! Teman Traveler juga bisa melakukan berbagai macam aktivitas seperti piknik, berfoto, bahkan berkemah, lho!
Latar Belakang Pemandangan yang Instagrammable
Sesampainya disini, mata Teman Traveler akan dimanjakan oleh pemandangan yang keren. Hamparan rumput dan jejeran bukit-bukit yang unik membuat tempat ini sangat Instagrammable. Jika datang pada musim kering, rerumputan akan menguning, begitu juga sebaliknya. Jika kalian beruntung, maka Gunung Agung akan terlihat jelas dari tempat ini.
Berfoto dengan Kuda dan Sapi
Jika Teman Traveler suka memotret hewan atau ingin berfoto dengan hewan, tempat ini ada kuda dan sapi milik warga yang bisa Teman Traveler jadikan objek untuk di foto yang tentu saja tidak dikenakan biaya sama sekali, kecuali jika Teman Traveler ingin naik kuda, maka harga sesuai dengan kesepakatan yang telah Teman Traveler setujui dengan pemiliknya.
Bagaimana? Apa Teman Traveler tertarik untuk mengunjungi Savana Tianyar? Jika tertarik dan kebetulan sedang liburan di Bali, ayo kunjungi tempat ini dan buktikan sendiri keindahannya!
