Kabupaten Gunungkidul merupakan salah satu kawasan Jogjakarta yang wajib dikunjungi. Daerah satu ini tawarkan alternatif liburan lengkap, mulai dari destinasi sejarah, budaya, kuliner, hingga aneka wisata alam. Buat pecinta pantai jangan khawatir, ada banyak opsi tersedia. Salah satu yang cukup menarik adalah Pantai Sinden.
Pantai Sinden wajib disambangi jika Teman Traveler menyukai penjelajahan alam, sebab perjalanan menuju sini tidak mudah. Namun selain bisa menikmati keindahan sekitar, kalian juga bakal mendapat bonus bertualang ke Pulau Kalong. Asyik bukan? Yuk, simak ulasan saya selengkapnya.
Aksesnya Cukup Sulit
Pantai-pantai di Gunungkidul memang sudah mulai terkenal, namun bukan berarti aksesnya mulus. Baru beberapa persen saja jalan yang bisa dikategorikan baik. Itu pun bergantung pada lokasi dan popularitas pantai yang dimaksud.
Sinden dan Pulau Kalong berada di kawasan yang belum bisa diakses dengan mudah. Jika Teman Traveler ingin mampir ke sini, kalian harus melewati jalan lumayan jauh dan terjal. Ada dua jalur yang bisa dipilih, yakni via Pantai Greweng atau Pantai Sedahan.
Selain itu, Teman Traveler perlu tahu bahwa dua jalur tersebut sama-sama menuntut kalian untuk melakukan trekking lumayan jauh. Pasalnya jalur untuk sepeda motor belum terlalu mulus, bahkan tidak disarankan. Sebab sebagian masih berupa jalan bebatuan kasar.
Pesona Unik
Meskipun dinamakan pantai, nyatanya di sini tidak ada hamparan pasir sama sekali. Begitu sampai, saya mendapati tempatnya lebih terkesan seperti tebing yang mengarah ke lautan. Ketinggian dan derasnya arus ombak di sekitar sini cukup membuat kaki saya gemetaran, apalagi tidak ada pengaman apapun.
Namun demikian pesona pantai ini membuat semua kekhawatiran tersebut terbayar lunas. Lekukan pantai, hijaunya dedauan, birunya laut dan langit, seolah membuat saya benar-benar betah untuk bersantai di sekitar sini. Padahal di sekitarnya tidak ada fasilitas apapun dan saya harus rela berteman dengan teriknya sinar matahari.
Mampir ke Pulau Kalong
Tak jauh dari Pantai Sinden, Teman Traveler akan menemukan jembatan yang terhubung dengan Pulau Kalong alias Gelatik. Suasana di sekitar salah satu pantai di Jojga ini cukup sepi. Sepertinya jarang diekspos wisatawan, padahal atmosfer yang ditawarkan hampir mirip Pantai Timang.
Sayangnya, jembatan menuju Pulau Kalong hanya dibuka pada waktu-waktu tertentu. Saat bertanya pada warga sekitar, saya baru tahu bahwa aksesnya hanya ada pada Sabtu dan Minggu. Untuk hari biasa, tidak ada pengunjung yang boleh mampir ke sana.
Tiket Murah Meriah
Tiket masuk Pantai Sinden dibanderol sama dengan pantai-pantai lain di Gunungkidul. Teman Traveler cukup mengeluarkan budget Rp10.000 saja per orang. Bisa dibayarkan di dekat gerbang masuk menuju Gunungkidul.
Namun jika ingin melintasi jembatan gantung menuju pulau Kalong, Teman Traveler harus membayar biaya tambahan. Rp25.000 untuk berfoto dan Rp50.000 jika ingin kemping maupun memancing. Sedikit lebih mahal, namun masih cukup terjangkau kok.
Oh ya, masih ada biaya ekstra untuk parkir. Bagi pemilik kendaraan roda dua, wajib siapkan dana sekitar Rp3.000 hingga Rp5.000. Sementara kalian yang menumpang mobil cukup bayar Rp10.000 saja.
Jembatan Ekstrem
Hal yang perlu diperhatikan ketika Teman Traveler menaiki jembatan ini adalah pijakan dan kondisi jembatan. Harus diakui kondisinya memang tidak stabil, apalagi hanya terbuat dari tali dan papan kayu. Beberapa bagiannya tidak rata, bahkan masih ada yang bolong.
Kencangnya angin dan beban orang menyebrang juga jadi faktor yang membuat jembatan makin bergerak tak karuan. Selain itu tidak ada pengaman lain di sekitarnya. Melintas di sini dijamin bikin jantung berdegup kencang. Namun bagi Teman Traveler pencinta wisata ekstrem, tempat ini tentu wajib dicoba.
Itulah sedikit pengalaman saya mampir ke Pantai Sinden, sebuah wisata tersembunyi yang lumayan ekstrem. Jika Teman Traveler sedang menjelajahi wisata Jogjakarta dan ingin mencari sensasi berbeda ketika liburan, tempat ini bisa jadi alternatif.