Saat mengetahui info tentang Pameran Flona 2019 di Jakarta, saya langsung bersemangat untuk hadir. Pasalnya, ibu kota merupakan wilayah urban. Bisa dibilang ruang hijau di sana sangat terbatas. Hadirnya event yang tunjukkan kekayaan tanaman dan hewan seperti ini tentu bakal jadi sesuatu menyegarkan sekaligus menghibur.
Bagi Teman Traveler yang bermukim di Jakarta dan sekitarnya, atau sedang wisata ke ibu kota, yuk ramai-ramai datang ke Taman Lapangan Banten, Jakarta Pusat. Hadiri dan meriahkan gelaran Pameran Flona 2019. Namun sebelum hadir, simak ulasan saya berikut ini.
Berlangsung Selama Sebulan
Pameran Flona 2019 berlangsung selama sebulan penuh lho Teman Traveler, mulai 6 September hingga 7 Oktober 2019. Kalian bisa mampir mulai pukul 07.00 hingga 21.00.
Menilik dari sejarahnya, festival Bulan September 2019 ini merupakan agenda tahunan Dinas Kehutanan Provinsi DKI Jakarta dan telah digelar sejak 1971. Jadi, tahun ini merupakan perhelatan edisi ke-48.
Ruang Hijau Jakartaku
Sebagai usaha menumbuhkan gerakan menghijaukan Jakarta, Flona 2019 mengusung tema ‘Ruang Hijau Jakartaku’. Harapannya tentu saja supaya masyarakat, khususnya warga ibu kota, bisa lebih peduli terhadap kondisi lingkungan di sekitarnya.
Inilah mengapa Flona 2019 getol mengkampanyekan cara menanam pohon, mengurangi polusi udara, dan berbagai aksi lainnya. Festival ini juga memberi kesempatan pada masyarakat untuk menggali informasi tentang keragaman flora dan fauna di Indonesia.
Ratusan Stand
Menempati area lumayan luas, Flona 2019 hadirkan 175 stand yang terdiri dari penjual tanaman hias, tanaman buah, satwa peliharaan, tanaman obat, stand penjual makanan, stand komunitas, termasuk delapan stand utama yang terdiri dari Suku Dinas Kehutanan di wilayah Jakarta, Kepulauan Seribu, dan Taman Margasatwa Ragunan.
Teman Traveler bebas bertanya pada penjaga stand tentang koleksi yang dipamerkan atau informasi terkait lainnya. Bahkan di stand Dinas Kehutanan Provinsi DKI Jakarta, kalian berkesempatan mendapat tanaman hias sansevieria secara gratis usai melakukan konsultasi seputar bidang pertamanan.
Melewati pintu masuk pameran, Teman Traveler akan langsung dimanjakan dengan pemandangan pepohonan yang menaungi tiap stand. Hal ini membuat kawasan di sekitar Taman Lapangan Banteng menjadi sangat hijau dan rindang.
Berikutnya Teman Traveler bisa langsung berjalan berkeliling, mendatangi stand satu per satu. Stand utama berada di barisan tengah, dekat dengan pintu masuk. Sedangkan stand lainnya terletak di kanan dan kiri stand utama.
Saya pribadi sangat antusias ketika mengunjungi stand penjual tanaman buah. Meski sering melihat penjual sejenis di tepi-tepi jalan, namun mendatangi stand mereka di Flona 2019 menjadi refreshing tersendiri. Pasalnya saya bisa melihat beberapa koleksi pohon yang sedang berbuah. Tidak hanya satu atau dua, melainkan puluhan.
Beberapa pohon bahkan sudah dilabeli tulisan ‘Sudah Terjual’. Tak tanggung-tanggung, pengirimannya ada yang beralamat di Surabaya lho. Harga tanaman yang sudah memiliki batang besar juga terbilang fantastis, bisa mencapai Rp1.500.000 hingga Rp1.750.000.
Koleksi di beberapa stand lain juga sukses mencuri perhatian, seperti satwa ubur-ubur di stand Kepulauan Seribu, koleksi satwa yang sudah diawetkan di stand Taman Margasatwa Ragunan, stand bibit pohon durian, dan koleksi tanaman sayur yang dikembangkan dengan sistem hidroponik.
Area Bermain Anak
Bagi Teman Traveler yang membawa anak, jangan khawatir. Mereka takkan bosan selama berkunjung ke sini. Penyelenggara sudah sediakan area bermain anak di sejumlah sudut. Saat saya datang kemarin, ada serombongan pelajar TK sedang adakan field trip ke Flona 2019. Benar-benar wisata edukasi yang mengasyikkan!
Lokasi yang Instagenic
Tak hanya mengusung konsep ruang terbuka hijau, Flona 2019 juga hadirkan deretan spot instagenic yang cocok untuk pengunjung milenial. Bagi Teman Traveler yang hobi selfie, pasti bakal makin betah berada di sini.
Jika datang malam hari, kemungkinan suasananya bakal makin syahdu. Sebab hampir tiap sudut pameran dihiasi temaram lampu. Benar-benar menarik.
Tips Berkunjung
Teman Traveler tak perlu bayar tiket atau biaya masuk untuk mengunjungi Flona 2019. Namun jika ingin berkunjung siang hari, jangan lupa membawa penutup kepala atau payung. Meski di dalam stand terdapat banyak pohon dan tanaman, area tengah Lapangan Banteng tetap terbuka dan tidak memiliki atap atau pohon. Lindungi diri kalian dari sengatan matahari siang.
Berikutnya, saya sarankan Teman Traveler datang dengan menumpang kendaraan umum. Selain berkontribusi membebaskan Jakarta dari polusi, naik commuter line atau Trans Jakarta bisa membebaskan kalian dari pungutan petugas parkir yang kabarnya sangat mahal.
Nah, itulah pengalaman seru saya kala mampir ke Pameran Flona 2019 di Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. Siapkan budget khusus untuk membeli koleksi tanaman buah, maupun satwa peliharaan di sini. Teman Traveler yang sedang jelajah wisata Jakarta, sempatkan mampir ya!
