Teman Traveler tentu pernah mendengar nama Taj Mahal. Monumen bersejarah ini didirikan Kaisar Mughal Shah Jahan sebagai mausoleum untuk istri tercinta, Mumtaz Mahal, yang meninggal saat melahirkan. Bangunan yang sering dianggap sebagai simbol cinta ini dikunjungi ribuan wisatawan di India tiap tahunnya.
Nah, bagi Teman Traveler yang berniat mengunjungi Taj Mahal namun belum punya waktu atau dana, tak perlu khawatir. Di Malang, ada bangunan masjid dengan arsitektur mirip. Namanya Masjid Salman Al Farisi. Seperti apa keunikannya? Yuk, simak ulasan berikut.
‘Replika’ Taj Mahal di Kabupaten Dau
Masjid Salman Al Farisi berada di Desa Karangwidoro, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Jika dilihat sekilas, arsitekturnya benar-benar mirip Taj Mahal. Tak heran jika bangunan ibadah yang berdiri sejak pertengahan 2017 ini kerap ramai disambangi pengunjung. Mereka penasaran ingin membuktikan seberapa mirip masjid dengan monumen terkenal asal India tersebut.
Jika Taj Mahal memiliki taman air mancur di halaman depan, Masjid Salman hanya memiliki pelataran paving. Tembok bangunannya pun tak dipercantik ukiran atau ornamen Islam seperti ‘kembarannya’.
Meski begitu, Masjid Salman juga punya kelebihan sendiri. Panorama di sekitarnya sangat cantik lantaran dikelilingi Gunung Arjuno dan Panderman. Suasananya pun sangat sunyi, lantaran jauh dari jalan raya maupun pemukiman padat penduduk.
Delapan Menara, Empat Pilar
Bagian luar Masjid Salman memiliki delapan menara di masing-masing sisi dan tiga kubah besar di bagian tengah. Sekujur bangunan dihias dengan corak krem, membuatnya mirip dengan masjid-masjid besar di kawasan Turki.
Masuk bagian dalam, terdapat empat pilar berukuran lumayan besar. Selain itu, jarak antara lantai dengan langit-langit cukup tinggi. Kesan luas dan megah sangat terasa ketika Teman Traveler menunaikan ibadah di masjid ini.
Destinasi Wisata Religi
Tak sedikit pengunjung menjadikan Masjid Salman sebagai destinasi wisata religi. Seperti saat momen Ramadan sekarang ini, wisatawan biasanya ramai datang berbondong-bondong dari daerah sekitar maupun luar kota.
Beberapa di antara mereka kerap asyik berfoto dengan latar belakang masjid sembari menunggu momen berbuka alias ngabuburit. Namun tak sedikit juga yang masuk untuk menunaikan ibadah salat sekaligus mengagumi kemegahan masjid dari dalam.
Masjid Salman berada tak jauh dari pusat kota Malang. Teman Traveler tinggal arahkan kendaraan ke arah barat, kurang lebih lima hingga enam kilometer. Aksesnya juga sangat mudah, bisa ditempuh menggunakan kendaraan roda dua maupun empat.
Bagi Teman Traveler yang sedang berada di Malang dan bingung mencari aktivitas untuk menanti waktu berbuka, tak ada salahnya mengunjungi Masjid Salman Al Farisi. Jalan-jalan seru sembari berwisata religi. Bagaimana, tertarik?
