Kafe kerap identik dengan tempat makan mahal, berada kawasan perkotaan, dan menempati bangunan megah. Namun seiring perkembangan tren, banyak usaha kuliner didirikan dengan tema alam. Lokasinya juga tak melulu di pusat keramaian. Kafe Sawah Pujonkidul adalah salah satunya.
Destinasi satu ini membuat pengunjungnya bisa nongkrong cantik ala kekinian, namun di tengah-tengah suasana syahdu persawahan. Penasaran? Yuk, simak ulasannya berikut ini.
Berada di Tengah Hamparan Hijau Persawahan
Kafe Sawah berada di ujung Kota Batu, tepatnya di Desa Pujonkidul, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Bisa ditempuh dalam waktu sekitar satu setengah jam dari kota Malang.
Tidak seperti kafe pada umumnya, tempat nongkrong ini berdiri di tengah kawasan persawahan hijau nan luas. Lengkap dengan panorama alam yang masih sangat asri. Sejak diresmikan pada 2017 silam, tempat ini kerap dipadati wisatawan.
Akses menuju lokasi cukup mudah, bisa ditempuh menggunakan kendaraan roda dua maupun empat. Jika berangkat dari Batu, Teman Traveler bisa bergerak ke arah Pujon hingga menemukan pertigaan berhiaskan Patung Sapi Pujon.
100 meter setelah patung tersebut, Teman Traveler akan melihat gapura masuk perkampungan di sisi kiri jalan, dengan pohon beringin besar sebagai penanda. Dari sini kalian tinggal lurus mengikuti jalur atau sesekali bertanya arah pada penduduk setempat. Tak perlu khawatir, sebagian besar warga sudah mengetahui keberadaan destinasi ini.
Kuliner Khas Pedesaan
Menikmati pemandangan alam indah tak lengkap rasanya jika tak sambil mencicipi kuliner khas sekitar. Kafe Sawah menyajikan beragam sajian ala pedesaan, dengan rasa menggugah selera. Salah satunya adalah Tahu Kopyok Pakde Han, yang kerap dipadati pengunjung.
Ada juga jajanan ndeso seperti cilok, es krim, dan ragam olahan masakan lainnya yang pasti nikmat. Sebaiknya jangan datang ke sini dalam kondisi perut penuh jika ingin menjajal semuanya.
Masuk ke area dalam, terdapat pendopo yang menyediakan tempat makan lesehan dengan konsep terbuka. Di sini Teman Traveler bisa mencicipi kuliner prasmanan dengan menu khas desa, seperti nasi jagung, nasi empok, bakso, dan masih banyak lagi. Dari sini kalian juga bisa melihat keseluruhan view desa wisata Pujonkidul.
Penataan Taman Cantik
Usai mencicipi kuliner, saatnya menjelajah indahnya alam pedesaan yang menakjubkan. Teman Traveler bisa melihat hamparan sawah disulap menjadi taman indah dengan bunga warna-warni bermekaran. Setiap petak ditanami jenis tanaman berbeda-beda, membuat panorama yang dihasilkan kian mempesona. Jika sudah lelah, pengunjung bisa berteduh dan beristirahat di saung-saung bambu yang tersedia.
Rumah Joglo Bambu
Selain keindahan taman yang menggoda mata, rumah joglo di sini pun menjadi daya tarik tersendiri. Bangunannya terbuat dari bambu. Atapnya menggunakan sabut kelapa. Teman Traveler juga bisa mencicipi beragam kuliner tradisional maupun membeli oleh-oleh hasil pertanian di sini.
Ikon cantik lainnya adalah gazebo bambu dengan hiasan kereta kuda. Lengkap dengan taman indah dan kolam air menyegarkan. Ada juga spot berbentuk dermaga yang kerap jadi favorit pengunjung untuk berfoto. Semuanya menghasilkan perpaduan nuansa alam yang kian menambah suasana romantis di Kafe Sawah.
Lanskap Pegunungan Menambah Keindahan
Pemandangan hijau dan warna-warni bunga di kawasan ini terasa kian lengkap dengan panorama pegunungan di sekitar desa wisata. Teman Traveler bisa melihat jelas gagahnya Gunung Dorowati, Benar-benar menakjubkan dan membuat semakin betah berlama-lama di sini.
Keasrian serta keindahan alam di Kafe Sawah PujonKidul benar-benar memberikan pengalaman liburan mengesankan. Apalagi destinasi ini juga menyediakan fasilitas seperti outbond, ATV, panahan, tunggang kuda, dan masih banyak lagi. Sangat cocok dikunjungi bersama keluarga.
Penasaran ingin berkunjung? Kafe Sawah Pujonkidul buka mulai jam 08.00 hingga 19.00 di hari biasa dan tutup pukul 22.00 saat akhir pekan. Siap berakhir pekan di sini?
