Indahnya George Town, Kawasan Klasik Malaysia yang Cantik

Advertisement

Dikenal dengan deretan fasilitas medisnya yang top, Penang nyatanya punya banyak tempat menarik untuk dijelajahi. Salah satunya adalah wilayah ibu kota George Town. Teman Traveler sangat disarankan mampir ke Armenian street dan kawasan kota tua.

Banyak hal keren bisa disaksikan, mulai dari street art, temple, hingga bangunan lawas. Belum lagi kulinernya yang yummy. Yuk, simak cerita menarik saya selama menjelajah sudut George Town berikut ini.

Armenian Street

t_i71.jpg
Salah satu sudut cantik di Armenian Street (c) Alfis Yulian/Travelingyuk
img_20190724_121220_Scr.jpg
Kuil Buddha yang bisa kalian sambangi (c) Alfis Yulian/Travelingyuk

Sepanjang jalan ini Teman Traveler akan menemukan banyak street art untuk berfoto. Ada juga beberapa Kuil Hindu dan Buddha dengan arsitektur menarik. Sebagian besar bisa dijelajahi secara gratis, namun ada juga yang berbayar. Saya sendiri lebih memilih yang masuknya tanpa biaya ya, biar hemat.

Dermaga Weld di Chew Jetty

tan_jetty_w95.jpg
Pemandangan di Dermaga Jetty (c) Alfis Yulian/Travelingyuk

George Town punya satu dermaga terkenal di kawasan Chew Jetty. Sebutan ini diberikan lantaran dulu kawasan sekitarnya merupakan pemukiman bagi pelarian dari Tiongkok pada Abad ke-18. Jadi jangan heran jika Teman Traveler menemukan banyak warga Tionghoa di sini.

chew_jetty_jZo.jpg
Ada banyak penjual suvenir di sepanjang jalan ini (c) Alfis Yulian/Travelingyuk

Total ada tujuh marga yang bermukim di kawasan sekitar Chew Jetty. Mulai dari Ong, Lim, Tan, New, Yeoh, Leah, serta Chew, marga paling besar dan banyak jumlahnya.

2019_07_24_11_DEJ.jpg
Pemandangan di sekitar dermaga (c) Alfis Yulian/Travelingyuk

Menurut beberapa teman, senja di Chew Jetty sangat indah jika langit sedang tidak mendung. Sayangnya, momen tersebut tak saya dapatkan ketika berkunjung. Mungkin lain kali ya.

Kuliner Wajib Coba

img_20190724_121012_Ipz.jpg
Nasi Kandar (c) Alfis Yulian/Travelingyuk

Salah satu kuliner Penang yang wajib Teman Traveler coba adalah Nasi Kandar. Tidak susah mencarinya, bisa ditemukan di hampir tiap sudut kota. Seporsi makanan ini disajikan dengan beragam isian, sementara lauknya bisa dipilih sendiri.

Saya pilih lauk cabbage dan chicken. Jika boleh di-rating rasanya 7,5 dari 10. Saya lebih pilih Nasi Padang deh. Harga seporsi makanan khas ini sekitar RM11, sudah termasuk minum.

cendol_CYs.jpg
Cendol seharga RM4 per gelas (c) Alfis Yulian/Travelingyuk

Penang juga punya es cendol yang terkenal lho. Harus saya akui rasanya memang enak. Nilanya 8,5 dari 10 lah. Tapi sebaiknya jangan mampir saat weekend ya, sebab antreannya panjang sekali. 

Suasana Lawas yang Asyik

2019_07_24_12_ikm.jpg
Seperti kembali ke beberapa dekade lalu (c) Alfis Yulian/Travelingyuk

Tiap sudut George Town memancarkan nuansa ala 90-an. Teman Traveler takkan bosan meski hanya punya waktu satu sampai dua hari di Penang, Waktu sesingkat itu sudah lebih dari cukup untuk menjelajah indahnya kawasan ini.

chulia_street_Qbr.jpg
Salah satu gang menarik (c) Alfis Yulian/Travelingyuk
walk_to_komtar_X4t.jpg
Benar-benar menarik untuk diabadikan (c) Alfis Yulian/Travelingyuk

Itulah sedikit pengalaman saya menjelajah George Town. Semoga tulisan ini bisa membantu Teman Traveler yang tengah merencanakan keliling wisata Penang. Bagaimana, mau rencanakan dari sekarang?

Advertisement
Tags
George Town kontributor Luar negeri Malaysia Travelingyuk wisata malaysia
Share