Sebagian destinasi wisata di dunia mengandalkan keindahan panorama sedangkan sebagian yang lain menggabungkannya dengan keajaiban alam itu sendiri. Seperti daftar yang dibuat oleh situs National Geographic yang dilansir Travelingyuk ini. Mereka menyeleksi aneka tempat wisata yang berhubungan dengan air entah itu sungai, air terjun, danau atau kota di seluru penjuru negeri. Hasilnya didapatlah 7 keajaiban dunia air yang layak untuk traveler kunjungi minimal seumur hidup sekali.
Dimulai dari Laut Mati di Israel yang notabene adalah perairan laut yang terperangkap di daratan dan memiliki kadar garam tinggi sehingga tanpa susah payah orang bisa mengapung di permukaannya. Ada pula massa air terbesar di muka bumi yang menjelma sebagai Air Terjun Victoria di Afrika yang mana air terjun ini memiliki lebar lebih dari 1,7 kilometer yang memuntahkan 600 juta liter kubik air per menit. Inilah ulasan selengkapnya dari 7 keajaiban dunia air dari berbagai penjuru dunia.
1. Laut Mati, Israel
Keajaiban dunia air yang pertama adalah Laut Mati yang berada di perbatasan antara Israel dan Yordania. Karena letaknya di daratan maka sebenarnya ini lebih pas disebut danau namun air yang ada di dalamnya terasa asin sehingga orang-orang memilih untuk menamainya sebagai Laut Mati. Tempat ini adalah titik terendah bumi dimana permukaan pantainya berada 400 meter di bawah permukaan laut.
Sejarahnya pada sekitar 3 juta tahun lalu terjadi retakan di lembah sungai Yordan yang membuat air laut masuk ke dalam lembah ini. Air laut kemudian terjebak di daratan dalam waktu yang sangat lama sehingga air yang bercampur dengan mineral lainnya ini kian menumpuk yang membuat konsentrasi garam meningkat hingga 6 kali lipat dibanding kandungan garam air laut. Traveler tidak perlu bisa berenang untuk mengambang di permukaannya. Tempat ini menjadi salah satu yang wajib kamu kunjungi pasalnya air Laut Mati ini kian hari makin menyusut dan bukan tidak mungkin akan lenyap di masa mendatang.
2. Danau Baikal, Rusia
Danau Baikal terletak di Siberia, Rusia. Danau ini juga menjadi salah satu aset bumi sebagai keajaiban dunia air yang begitu tersohor. Faktanya 20 persen cadangan air tawan bumi ini ada di Danau Baikal. Danau sedalam 1,7 kilometer ini diperkirakan telah terbentuk lebih dari 25 juta tahun lalu. Dari fakta-fakta tersebut kemudian diketahuilah jika ini adalah danau terdalam dan tertua di dunia.
Lokasinya yang begitu terisolasi membuat Danau Baikal menciptakan lingkungan unik serta berisi fauna air tawar yang tidak ditemukan di daerah lain sehingga danau ini kerap pula dijuluki sebagai Galapagosnya Rusia. Keindahan danau ini kian menjadi-jadi kala musim dingin tiba. Saat itu lebih dari separuh perairannya membeku hingga setebal 40 meter. Saat itu pula akan terjadi sebuah fenomena alam keren bernama Hummock, kristal es yang menyembul akibat gelombang menjadikannya seperti karang-karang berwarna hijau bak batu zamrud.
3. Air Terjun Victoria, Afrika
Menyandang status sebagai air terjun terbesar di dunia dengan lebar 1,7 kilometer dan tinggi lebih dari 100 meter, Air Terjun Victoria adalah salah satu keajaiban dunia air yang mengagumkan. Letaknya berada di perbatasan Zambia dan Zimbabwe, Afrika Selatan serta mendapatkan pasokan airnya dari Sungai Zambesi, sungai terbesar keempat di Afrika.
Air Terjun Victoria adalah salah satu massa air terbesar di muka bumi. Terjunan airnya menghasilkan 600 juta liter kubik air per menit. Tak kurang dari satu juta traveler di seluruh dunia setiap tahunnya datang ke sana. Umumnya mereka datang pada bulan September hingga Desember dimana air sungai sedikit surut sehingga mereka bisa bermain di bibir jurang air terjun yang dinamakan Devil’s Pool.
4. Kanal di Venesia, Italia
Dikenal sebagai Kota Terapung dan juga kota paling romantis di dunia, Venesia adalah sebuah keajaiban dunia air selanjutnya. Kota ini adalah ibukota dari provinsi Venesia yang berada di wilayah Veneto, Italia. Kota yang diperkirakan telah dibangun pada abad ke-5 ini menempati sebuah laguna besar di Laut Adriatik dengan ratusan pulau kecil di wilayah seluas 412 kilometer persegi.
Hanya ada dua cara yang bisa dilakukan warga atau pun traveler yang mau berkeliling kota yaitu jalan kaki atau naik gondola. Kota Venesia terbagi menjadi dua bagian besar yang terbelah oleh Grand Canal, sebuah kanal utama berukuran paling lebar yang ada di tengah kota. Di tengah kanal ini kemudian dibangun Rialto Bridge, jembatan yang menjadi landmark kota. Tempat ini sangat layak untuk diperjuangkan.
5. Li River, China
Beralih ke China kamu akan menjumpai sungai berpemandangan paling cantik sedunia yang bernama Li River. Li River atau Sungai Li ini berasal dari Pegunungan Mao’er di Xing’an dan mengalir ke arah selatan melalui Guilin, Yangshuo dan Pingle. Sungai ini mengalir sejauh 437 kilometer dan telah menginspirasi banyak penulis dan seniman dalam menghasilkan karya-karyanya.
Perairan yang tenang dan dikepung oleh pegunungan kapur menciptakan lanskap alam yang indahnya seperti di negeri dongeng. Traveler yang tertarik untuk menjelajahinya ada sekitar 81 kilometer rute yang bisa dijelajahi oleh wisatawan dengan menggunakan perahu. Yang jelas tempat ini bisa menciptakan suasana romantis jika kamu pergi bersama pasangan.
6. Great Barrier Reef, Australia
Great Barrier Reef atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan istilah Karang Penghalang Besar adalah gugusan terumbu karang terbesar di dunia yang membentang sepanjang 2.600 km dan terdiri dari 3.000 karang serta 900 pulau. Kumpulan karang yang sangat besar ini berada di Laut Koral, lepas pantai Queensland di timur laut Australia.
Great Barrier Reef secara resmi telah tercatat UNESCO sebagai salah satu Situs Warisan Dunia pada tahun 1981. Sudah sejak lama kawasan ini menjadi surga bagi para penyelam dunia karena kekayaan biodiversitasnya dan perairannya yang hangat dan jernih. Beberapa pulau di kawasan ini juga telah dibangun resor mewah yang menjadi tujuan wisata mewah di bumi.
7. Terusan Suez, Mesir
Keajaiban dunia air yang terakhir adalah sebuah terusan buatan manusia terpanjang di dunia yaitu Terusan Suez. Terusan ini terletak di Mesir dan menghubungkan antara Laut Tengah dengan Laut Merah. Sebelum adanya terusan ini orang harus mengelilingi daratan Afrika sepanjang ribuan kilometer hanya untuk menuju ke salah satu laut tersebut.
Pembangunan Terusan Suez ini ternyata telah dimulai sejak zaman Firaun yang mana ia membangun terusan yang menghubungkan antara Sungai Nil dengan Laut Merah di tahun 1850 SM. Terusan Suez modern kemudian baru dimulai pada rentang waktu 1858-1869 oleh Suez Canal Company dari Perancis. Kini selain digunakan sebagai transportasi, Terusan Suez juga menjadi destinasi wisata yang ramai dikunjungi.
Begitu banyak keajaiban dunia air yang ada di muka bumi. Daftar ini hanya mencatat tujuh diantaranya saja. Mengetahui keajaiban-keajaiban tersebut pasti membuat kita sadar jika manusia hanyalah bagian yang sangat kecil dari dunia ini. So, yuk jangan merusak alam agar keindahannya bisa terjaga hingga akhir nanti.