Soto Tahu Kemasan Mbah Wongso, Cita Rasa Jogja yang Melegenda

Advertisement

Tak salah rasanya jika Indonesia disebut sebagai surganya kuliner. Masing-masing daerah memiliki sajian khas. Meski ada beberapa yang mirip dari segi bentuk dan nama, cita rasanya sudah disesuaikan dengan lidah masyarakat lokal. Hal ini semakin mengembangkan kekayaan khazanah makanan Nusantara. Salah satu yang terkenal adalah kuliner Jogja yang enak dan unik-unik. Pernah dengar tentang soto tahu kemasan Mbah Wongso?

Semangkuk Soto Tahu (c) Gallant Tsany/Travelingyuk

Soto pun demikian. Kuliner ini memiliki banyak variasi dan nama di tiap daerah, seperti Soto Lamongan, Soto Banjar, Sroto Sokaraja, Coto Makassar, dan masih banyak lagi. Khusus di Jogjakarta, ada satu varian soto yang sudah cukup terkenal dan legendaris. Namanya Soto Tahu Kemasan Mbah Wongso.

Buka Sejak 1963

Pengunjung berbondong datang menumpang mobil (c) Gallant Tsany A/Travelingyuk

Soto Tahu Kemasan Mbah Wongso sudah berdiri sejak 1963. Kala itu Sang Pemilik memulai usahanya di Jalan Kemasan, Kota Gede. Hal ini sekaligus menjadi inspirasi penamaan Soto Tahu Kemasan. Namun karena beberapa alasan, kuliner legendaris ini lantas pindah ke Ring Road Selatan dan belum beranjak hingga sekarang.

Menemukan lokasi Soto Mbah Wongso sebenarnya susah-susah gampang. Apalagi tidak ada petunjuk arah yang cukup jelas di pinggir jalan. Untungnya, Teman Traveler bisa menggunakan aplikasi peta di smartphone untuk mendapatkan panduan lengkap.

Teman Traveler cukup menyusuri jalan Ringroad Selatan, dari arah jalan layang Janti menuju Terminal Giwangan. Kalian akan menemukan soto ini di sebelah kiri jalan, setelah melewati perempatan Kotagede.

Sempat Disambangi Pak Bondan

Ngobrol setelah menyantap semangkuk soto (c) Gallant Tsany A/Travelingyuk

Begitu masuk warung, Teman Traveler akan mendapati foto dengan bingkai ukuran besar. Wajahnya tentu sudah tak asing karena sosok dalam foto tersebut tak lain adalah alm Bondan Winarno, salah satu pengamat kuliner kenamaan Indonesia.

Ya, beliau sempat menyambangi tempat ini untuk membuktikan kelezatan rasa soto ala Mbah Wongso. Menurut informasi yang saya dapat, Pak Bondan bukan satu-satunya tokoh terkenal yang pernah mampir ke sini. Sejumlah selebritis Indonesia pun kabarnya sempat dimanjakan nikmatnya Soto Tahu legendaris ini.

Kuah Bening, Pedas, dan Tahu

Cabai langsung diuleg di mangkuk (c) Gallant Tsany A/Travelingyuk

Jika diperhatikan lebih seksama, Soto Tahu memiliki ciri mirip Soto Kadipuro maupun soto lain di Jogja. Kuahnya bening dan terasa ringan, namun tak menghilangkan nikmat serta aroma sedapnya.

Menariknya, pelanggan bisa menentukan tingkat kepedasan soto. Bisa memilih antara pedas, sedang, atau biasa. Berikutnya pegawai akan meracik cabai dan sambalnya langsung di mangkuk sesuai takaran. Jika merasa kurang pedas, Teman Traveler bisa kok meminta tambahan cabai.

Gunakan Lauk Tahu Bacem

Aneka lauk tambahan di Soto Mbah Wongso (c) Gallant Tsany A/Travelingyuk

Berbeda dengan kebanyakan soto yang menggunakan daging ayam atau sapi, kuliner Jogja ini disajikan dengan irisan kecil tahu bacem sebagai lauk utama. Meski sudah disiram kuah soto yang gurih dan pedas, rasa manis dari baceman tahu masih terasa kuat nan nikmat.

Jika beruntung, Teman Traveler bisa menemukan semangkuk penuh daun kemangi di sini. Tambahkan ke dalam soto untuk merasakan sensasi berbeda menggoyang lidah. Dijamin kalian bakal ketagihan.

Kuliner Murah nan Nikmat

Soto dan tambahan lauk (c) Gallant Tsany A/Travelingyuk

Semangkuk Soto Tahu dihargai Rp9.000 saja, cukup murah. Seperti kebanyakan warung soto di Jogja, di sini Teman Traveler juga bisa membeli tambahan lauk seperti kikil, tempe bacem, dan aneka sate. Dijamin membuat pengalaman kuliner kalian di sini kian semarak.

Sekadar saran, sebaiknya Teman Traveler datang di pagi hari untuk menikmati sarapan di sini. Sebab memasuki siang hari biasanya deretan lauk tambahan tersebut sudah ludes diserbu pelanggan.

Bagaimana Teman Traveler, sudah lapar? Tunggu apa lagi, segera merapat ke Soto Tahu Kemasan Mbah Wongso dan buktikan sendiri kenikmatannya.

Advertisement
Tags
Jogja Jogjakarta kontributor kuliner Jogja kuliner jogjakarta Travelingyuk
Share