Piknik ke Setren Opak, Wisata Seru Bantaran Sungai Bantul

Advertisement

Adakah Teman Traveler yang berencana menghabiskan liburan di Jogjakarta? Jika iya, ada wisata seru yang bisa diagendakan untuk melepas penat dan me-refresh pikiran.

Berada di daerah Piyungan, Kabupaten Bantul, wisata dengan suasana teduh pepohonan bambu ini dijamin akan membuat Teman Traveler betah. Namanya Setren Opak dan berikut adalah ulasan mengenai sederet keseruan di dalamny.

Suasana Alami dan Asri Pepohonan Bambu

Setren Opak Bantul (c) Annissa Saputri/Travelingyuk

Setren Opak merupakan wisata yang berada di sekitar rimbunnya pepohonan bambu. Keberadaan Sungai Opak semakin menambah lengkap pemandangan di sini. Berada di bantaran sungai, wisata yang masih terbilang baru ini juga menyuguhkan suasana asri dan bikin adem.

Soft opening-nya sudah dilaksanakan bertepatan Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 2018 silam. Sementara grand opening-nya digelar pada 16 Desember 2018 lalu.  

Wisata Setren dari seberang sungai (c) Annissa Saputri/Travelingyuk

Setren Opak beralamat di Karangploso, Sitimulyo, Piyungan, Bantul, Jogjakarta. Sangat mudah dijangkau dari semua sudut. Jalan menuju sini juga sudah cukup mulus.

Jika berangkat dari Bandara Adisutjipto, Teman Traveler bisa arahkan kendaraan melewati rute Jalan Raya Solo-Jogyakarta – Jalan Raya Berbah Utara – Jalan Sampan – Berbah – Jalan Sitimulyo Segoroyoso.

Meski masuk daerah pedesaan, aksesnya cukup mudah. Apalagi kita akan terbantu dengan adanya rambu-rambu penunjuk arah. Dijamin tidak akan tersesat.

Setren Opak buka setiap hari, namun jumlah pengunjung biasanya lebih banyak hari Sabtu dan Minggu. Mereka siap memanjakan wisatawan antara pukul 08.00 hingga 17.00. Namun untuk weekday, destinasi ini baru mulai beroperasi pada siang hari.

Masuk ke lokasi wisata ini, Teman Traveler tidak perlu membayar tiket masuk alias gratis. Pengunjung hanya perlu membayar jasa parkir, itu pun seikhlasnya.

Wisata Ramah Lingkungan

Wisata yang menyatu dengan alam (c) Annissa Saputri/Travelingyuk

Berada di area hutan bambu, pengelola Setren Opak sepertinya sadar betul akan kelestarian lingkungan. Selama pengembangan wisata ini, pihak pengelola yang merupakan warga Karangploso memutuskan tidak menggunakan atau menebang pohon-pohon bambu tersebut.

Memang ada beberapa properti menggunakan material bambu, namun  pengelola lebih memilih membeli bambu dari luar dibanding harus menebang bambu di area ini. Hal ini tentu saja merupakan bentuk pelestarian lingkungan, sekaligus berguna sebagai antisipasi banjir.    

Menyusuri Sungai Opak

Aktivitas susur sungai (c) Annissa Saputri/Travelingyuk

Mengingat wilayahnya dilalui Sungai Opak, wisata Setren juga menyuguhkan kesempatan pada pengunjung untuk merasakan serunya susur sungai dengan kapal. Untuk bisa merasakan keseruan ini, sementara pengunjung belum dikenakan biaya tertentu. Cukup membayar seikhlasnya saja.

Teman Traveler bisa nih ajak teman traveling kalian untuk menikmati sensasi naik kapal rame-rame. Satu kapal bisa menampung penumpang hingga 12 orang dewasa atau 20 anak-anak.

Satu hal yang perlu diperhatikan ketika hendak susur sungai adalah jangan lupa untuk menggunakan pelampung ya, Teman Traveler. Tetap jaga diri dan keselamatan di manapun kalian berada.

Sajian Kuliner Ramah Kantong

Pasar Minggu Kliwon (c) Annissa Saputri/Travelingyuk

Setelah asyik menyusuri Sungai Opak, pengunjung bisa menikmati aneka kuliner di sekitar area wisata. Deretan lapak-lapak sederhana berjajar rapi siap memanjakan lidah dengan beragam sajian. Mulai dari kuliner tradisional khas Nusantara hingga makanan kekinian, semuanya bisa kita cicipi. Apalagi harganya juga ramah kantong.

Tapi ingat, penjaja kuliner di sini hanya buka setiap Minggu Kliwon. Sebagian besar pedagangnya adalah ibu-ibu dari masyarakat setempat.  

Sego Wiwit dan Wedang Angsle (c) Annissa Saputri/Travelingyuk

Jika ingin mencicip kuliner tradisional, Teman Traveler bisa mencoba sajian seperti sego wiwit, sego kelor, sate kere, tahu kupat, atau lontong sayur. Sementara untuk melepas dahaga, kita bisa memesan minuman seperti wedang angsle atau es dawet.

Harganya cukup terjangkau. Misalnya saja sego wiwit, yang dijual seharga Rp3.000. Sementara itu nikmatnya wedang angsle bisa dirasakan hanya dengan bermodal Rp5.000. Murah meriah, bukan?

Menikmati Live Music dan Wahana Seru

Hiburan musik (c) Annissa Saputri/Travelingyuk

Selain menyusuri sungai, pengunjung juga bisa menikmati live music. Jika ingin, menyumbang lagu pun diperbolehkan.

Liburan di Setren Opak pastinya bakal kian seru karena destinasi ini juga dilengkapi akses Internet WiFi. Teman Traveler bisa selalu update foto-foto seru di media sosial.

Bagi pengunjung yang membawa anak kecil, Setren Opak juga menyediakan area playground dengan wahana menarik seperti kereta mini dan ayunan. Dijamin anak-anak takkan rewel selama berjalan-jalan di sini.

Dengan area yang cukup luas, Setren Opak menyediakan tempat duduk cukup banyak untuk wisatawan. Tak lupa mereka juga menghadirkan sederet spot foto menarik.

Menurut pihak pengelola, wisata Setren masih akan terus dikembangkan. Di masa mendatang, destinasi ini akan dilengkapi wahana seru lain seperti trail dan river tubing. Menarik untuk dinanti ya?

Bagaimana, tertarik mencoba mengunjungi Setren Opak di Sleman? Selain susur sungai, kuliner lezatnya juga patut dicicipi. Piknik asyik tanpa bikin kantong jebol tentu membuat enggan pulang. Jangan lupa, ajak semua keluarga dan teman agar lebih seru. Jika bertandang ke Jogjakarta, jangan lupa mampir ya!  

Advertisement
Tags
Jogja Jogjakarta kontributor Travelingyuk wisata jogja Wisata Jogjakarta
Share