Sembikiya, Toko Buah di Tokyo yang Harganya di Atas Langit

Dikelola oleh keturunan samurai sejak tahun 1834, Sembikiya sejatinya merupakan toko buah diskon. Tapi melihat peluang bisnis pada budaya memberi hadiah di masyarakat Jepang, pada akhirnya istri dari generasi ke dua pemilik Sembikiya mengubah haluannya menjadi toko buah high-end spesialis untuk hadiah.

Menurut pengelola Sembikiya, sekitar 80-90% produk yang terjual adalah hadiah untuk hadiah pernikahan, transaksi bisnis, dan besuk ke rumah sakit. Seperti apa buah yang ada di Sembikiya? Berapa kocek yang mesti dirogoh untuk membeli apel atau melon di sini? Berikut adalah empat buah di Sembikiya yang harganya di atas langit dan tidak terjangkau oleh kebanyakan orang:

Sekai Ichi Apple

Sekilas lalu, Sekai Ichi Apple memang tampak seperti apel pada umumnya. Warna merah merona, dengan semburat kuning, dan dibungkus jaring-jaring dari foam. Tapi kalau melihat label harganya, tentu ini bukan apel sembarangan. Labelnya menunjukkan bahwa harga sebutir Sekai Ichi Apple adalah ¥2.100 yen atau sekitar $21!

Apa yang membuat apel ini mahal konon adalah predikatnya. ‘Sekai’ adalah dunia, sedangkan ‘ichi’ adalah satu. Dengan demikian, ‘sekai ichi’ bisa berarti apel nomor satu di dunia. Saking mahalnya apel ‘terbaik di dunia’ ini, ada juga yang berkelakar bahwa Sekai Ichi Apple dipetik dari pohon yang disiram dengan madu, pipis malaikat, dan air mata Donald Trump. Pantas saja mahal!

Queen Strawberries dan Sakuranbo

Menilik dari namanya yang mengacu pada sosok ratu, tentu Queen Strawberries memiliki keistimewaan yang berbeda dari stroberi pada umumnya. 12 biji stroberi yang tersusun empat baris dalam sebuah foam ini memiliki harga istimewa, yakni ¥6.825 atau sekitar $69. Itu artinya sebutir stroberi berharga $5.75!

Masih di kisaran harga yang sama, Sembikiya juga menawarkan sakuranbo atau buah ceri. Harganya sekitar $4 sebutir. Tapi sakuranbo harus dibeli dalam kemasan satu boks yang terdiri dari 40 buah. Berarti, siapa saja yang menginginkan sakuranbo harus merogoh kocek sebesar ¥15.750 atau sekitar $160. Dengan harga sepadan, seseorang bisa makan seporsi ikan fugu yang legendaris di restoran tiga bintang Michellin di Tokyo.

Square Watermelon dan Densuke Watermelon

Inovasi Jepang dalam urusan semangka high-end memang sudah tersohor di dunia. Jangan heran kalau di Jepang, khususnya di Sembikiya, bisa ditemukan semangka yang berbentuk kubus. Semangka unik yang biasa dijadikan hadiah ini bisa didapatkan dengan harga ¥21.000 atau sekitar $210.

Lain semangka kubus, lain lagi dengan Densuke Watermelon. Berbeda dari semangka kebanyakan yang memiliki dua garis pada kulit buahnya, yakni hijau muda dan hijau tua, Densuke Watermelon tampak kinclong dengan warna hijau tua saja. Meskipun harga ‘lumrahnya’ adalah ¥12.600 atau sekitar $126, pada pelelangan di tahun 2011, semangka asal Hokkaido ini bisa mencapai angka $4.000. Busyet!

Yubari Melon

Kalau semangka di atas memiliki harga yang menggigit, maka Yubari Melon bisa jadi memiliki harga yang menerkam dan mencabik-cabik. Bayangkan saja, sebutir melon jenis ini dibandrol dengan harga ¥15.750 atau sekitar $160. Kalau membeli dua butir, harganya jadi lebih ‘murah’, yakni ¥26.250 atau $265.

Itu masih belum seberapa karena dalam sebuah pelelangan, sebutir Yubari Melon bisa mencapai angka $23.500! Konon, melon mewah ini ditanam di greenhouse yang iklimnya sempurna dan ditudungi sebentuk topi agar tidak terpapar sinar matahari. Setiap pohon Yubari Melon hanya boleh menghasilkan satu buah agar rasa manisnya bisa terkonsentrasi. Apa pun alasannya, inilah buah yang harganya setara dengan sebuah mobil!

Selain menjual buah per butir, Sembikiya juga menawarkan kotak medley yang terdiri enam jenis buah. Harganya ¥16.900 atau sekitar $170. Kalau Anda memiliki uang berlebih, mungkin boleh dicoba sesekali berbelanja buah di Sembikiya.