Masih ingat dengan meledaknya Kawah Sileri beberapa waktu lalu? Ledakan hebat yang terjadi di salah satu destinasi wisata di Wonosobo ini memang sangat mengejutkan. Namun, hal tersebut tidak membuat jumlah wisatawan yang datang berkurang. Bahkan, jumlah penonton Festival Jazz Gunung pada awal Agustus kemarin juga tidak sedikit.
Wonosobo kembali menjadi sorotan media. Kali ini bukan lagi bencana alam melainkan tingkah laku masyarakat yang membuat geram banyak orang. Sedang viral video pendek yang berisikan aksi beberapa orang yang membuang sampah di Jembatan Silento, Sungai Bogowonto. Bukan hanya satu atau dua kantong saja, dalam video tersebut, sampah yang dijatuhkan bersak-sak jumlahnya dari truk. Itu pun intensif setiap hari sehingga membuat sungai di Desa Pecekelan, Kecamatan Sapuran, Wonosobo penuh dengan sampah.
Bukan hanya sisa produksi palawija saja, Sungai Bogowonto juga sering menjadi tempat pembuangan seperti jenis plastik, sayur busuk, pecahan kaca dan bangkai sampai. Akibat keberadaan sampah tersebut, warga mengaku sering terganggu, apalagi saat musim hujan. Bau sampah busuk menyengat dan makin membuat mereka gerah kepada tingkah dari pembuang sampah sembarangan. Selain meresahkan masyarakat, banyak pihak yang sangat menyesal sungai tersebut dijadikan tempat pembuang sampah.