Jajanan cilok sudah terkenal dan banyak ditemukan di kota mana pun Cemilan berupa bola-bola daging imut yang biasa disajikan dengan saos, sambal juga kecap ini memiliki banyak peminat dari berbagai kalangan. Sudah dengar tentang Cilok Gajahan yang ada di Jogja? Nah, ternyata di Surabaya juga ada yang serupa, lho.
Bersaing dengan Cilok Gajahan di Yogyakarta, Surabaya punya Pentol Goyang Lidah (Goli) yang berlokasi di Jalan Cempaka, tepatnya di seberang sekolah dan Gereja Mawar Sharon.
Soal isian serupa dengan yang lainnya, Pentol Goli juga dilengkapi dengan tahu. Antriannya pun tak jauh beda dengan Gajahan yang rame banget. Namun, rasanya memang tidak mengecewakan.
Ada juga gorengan yang renyah dan semakin menambah kenikmatan jajanan kaki lima ini. Gerobaknya buka mulai jam 8 pagi hingga pukul 5 sore. Namun, bisa saja sudah habis duluan sebelum waktunya tutup.
Lihat saja gorengannya yang sudah berlumur bumbu. Sangat menggoda. Yakin yang model begini mau dilewatkan begitu saja?
Pemiliknya, yaitu Karyanto memulai jualan sejak tahun 1994 lalu. Dulu ia berjualan dengan keliling jalan Cempaka. Namun, memutuskan untuk menetap agar pelanggannya tak kesulitan untuk mencari.
Kalau kamu suka pedas, boleh saja minta sambal banyak-banyak. Dibungkus untuk dibawa pulang juga bisa. Jangan lupa untuk membawakan orang rumah, ya. Tak mau porsimu diganggu, kan?
Bagi yang tak suka dengan saos tomat, dapat memesan pentol goyang lidah dengan bumbu kacang. Sama-sama enak, kok.
Saking enaknya, dimakan begitu saja tanpa campuran apapun, rasanya sudah gurih dan nagih. Rasanya, beli sedikit itu kurang. Harga pentolnya dari 500 rupiah hingga 1000 rupiah per buah.
Karyanto bisa untung banyak dari bisnisnya sebagai pedagang pentol goyang lidah ini, lho. Dalam sehari, keuntungannya mencapai 8 hingga 9 juta. Wah, bisa nih jadi partnernya.
Wah, pecinta kuliner Surabaya kini bisa tidur tenang. Sudah tahu harus kemana saat ngidam cilok, kan? Bagaimana, siapa nih yang pernah coba?
Advertisement