Maldives alias Maladewa sudah lama populer sebagai tempat wisata dan bulan madu yang luar biasa indah. Namun demikian, tak semua orang sanggup mengeluarkan biaya mahal berlibur ke sana. Tapi tak perlu khawatir, di Indonesia sudah ada tempat yang menawarkan atmosfer serupa – namanya Pantai Ora.
Penelitian dari seorang ahli bernama Dr Margaret J King menunjukkan bahwa liburan bisa membuat seseorang lebih bahagia. Bagi yang sedang suntuk, tak ada salahnya merencakan berwisata ke Pulau Ora. Berikut sekilas gambaran mengenai daya tariknya, sebagaimana disampaikan kontributor Travelingyuk, Venicka Arlia Putriana.
Perjalanan Menuju Pantai Ora
Pantai Ora terletak di Pulau Seram, Desa Saleman, Maluku Tengah. Atmosfer di lokasi ini masih terhitung sepi, namun perairannya menawarkan keindahan luar biasa. Tak heran jika banyak orang membanding-bandingkannya dengan Maladewa.
Bagi yang berangkat dari Bandara Pattimura, bisa memulai perjalanan ke Pantai Ora dengan naik angkutan umum menuju simpang tiga arah Pantai Natsepa. Setelah itu, naik angkot berikutnya ke arah Pelabuhan Tulehu.
Setelah sampai di Tulehu, wisatawan bisa menumpang speed boat dengan tiket sebesar 150 ribu rupiah untuk kelas VIP dan 90 ribu untuk kelas ekonomi. Dalam perjalanan kurang lebih dua jam, pengunjung akan sampai di Desa Sawai. Namun ingat, kapal ini hanya melayani enam pemberangkatan sehari, antara pukul sepuluh hingga empat sore.
Dari Desa Sawai, perjalanan masih harus dilanjutkan lewat jalur darat selama kurang lebih dua jam. Pelancong bisa memanfaatkan jasa travel setempat, dengan biaya kurang lebih 75 ribu per orang. Begitu sampai di tujuan, masih ada penyebrangan terakhir dengan perahu motor yang memakan waktu kira-kira 10 menit.
Resort ala Maladewa
Sama seperti negara mungil yang berada di Samudra Hindia tersebut, Pulau Ora juga punya resort cantik yang berdiri di atas laut. Mengusung nama Ora Eco Resort, pengunjung bisa menyewa kamar dengan tarif kurang lebih 700 ribu rupiah per malam untuk satu orang.
Namun bagi yang mencari alternatif lebih murah, bisa melirik rumah-rumah penduduk. Biasanya kamar warga lokal juga disewakan untuk para wisatawan dengan harga rata-rata 300 ribu rupiah per malam.
Menikmati Laut Biru Yang Jernih
Pantai Ora punya laut biru yang jernih, hingga gugusan terumbu karang bisa terlihat jelas dari permukaan. Bagi yang ingin melakukan diving atau snorkeling di sini, bisa menyewa peralatan khusus yang sudah disediakan pihak pengelola wisata.
Para penyelam disarankan untuk melakukan eksplorasi di kedalaman minimal dua hingga tiga meter. Jika lebih dangkal dari itu, dikhawatirkan bisa merusak gugusan terumbu karang di sekitar. Di sekitar perairan Pantai Ora, pengunjung akan disajikan pemandangan laut dengan deretan ikan kecil berenang. Mantap betul lah.
Kuliner Setempat Yang Khas
Setelah puas menjelajahi keindahan bawah laut Pantai Ora, para wisatawan bisa langsung menyantap kuliner khas setempat di warung maupun restoran di bagian pesisir. Tentunya makan akan terasa kian nikmat sembari merasakan semilir angin pinggir pantai.
Bagi yang tertarik mengetahui detail pembuatan sagu, bisa berkunjung ke Sungai Salawai, Taman Nasional Manusela. Letaknya tidak terlalu jauh dari cottage di sekitar Pantai Ora.
Reservasi Akomodasi
Bagi yang benar-benar tertarik mengunjungi Pantai Ora, disarankan mencari informasi lebih lanjut di laman resmi mereka Exotic Ora Beach. Di sana para pelancong bisa melakukan pemesanan kamar di cottage setempat secara online. Jangan lupa lakukan booking sejak jauh-jauh hari karena peminat lokasi wisata ini cukup tinggi.
Itulah tadi sekilas gambaran mengenai keindahan Pantai Ora di Maluku. Jadi tunggu apalagi? Segera kemasi barangmu dan siaplah bersenang-senang, happy holiday!
