Beberapa hari terakhir suhu udara Dataran Tinggi Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah turun hingga minus 0 derajat celsius. Hal tersebut membuat area rerumputan candi Arjuna membeku.
Pukul 06.00 WIB angka termometer menunjukkan minus 1 derajat celsius. Berdasarkan pengamatan dari aplikasi Stasiun Cuaca Dieng, suhu terendah di komplek Canji Arjuna mencetak angka minus 1,2 derajat celsius pada pukul 05.15 WIB.
“Pagi ini pada pukul 05.15 WIB sampat turun hingga minus 1,2 derajat Celcius. Itu titik terendah pagi ini,” kata salah satu pembuat aplikasi Stasiun Cuaca Dieng Aryadi Darwanto saat dihubungi detikcom, Rabu (7/7/2021) pagi.
Kepala Stasiun Cuaca Dieng menjelaskan bahwa suhu udara di Dataran Tinggi Dieng mulai turun sejak Selasa (6/7) sore. Suhu sudah turun hingga 10 derajat celcius tercatat pada pukul 17.00 WIB.
“Memang salah satu tanda akan muncul embun es ini, biasanya suhu udara sudah terasa dingin 1 hari sebelumnya. Kemarin sore suhu udara sudah turun. Jika cerah dan tidak ada angin biasanya muncul embun es,” terangnya.
Aryadi juga menjelaskan, berdasarkan data dari BMKG pagi ini, suhu udara hanya di angka 5 derajat celsius. Untuk suhu minus 1,2 derajatcelcius tersebut merupakan suhu permukaan tanah.
“Ada selisih sekitar 6 derajat celsius antara suhu permukaan tanah dengan suhu udara. Tadi pagi suhu udara di Dieng hanya di 5 derajat celcius,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala UPT Dieng Sri Utami mengatakan, embun es mulai bermunculan disekitar komplek Candi Arjuna dan Candi Setiaki. Terhitung 2 kali embun es tersebut muncul di tahun 2021.
“Pagi ini muncul embun es lagi di komplek Candi Arjuna dan Candi Setiaki. Sebelumnya juga pernah, jadi ini embun es kedua di tahun 2021,” katanya.
Namun, kepala UPT Dieng menghimbau agar wisatawan tetap menaati peraturan pemerintah dalam pemberlakuan PPKM darurat untuk tidak datang ke obyek wisata Dataran Tinggi Dieng.
“Sekarang masih PPKM darurat jadi semua obyek wisata di Dieng yang masuk wilayah Banjarnegara ditutup. Untuk wisatawan sebaiknya tidak ke Dieng dulu meski pagi ini ada embun es. Kami juga selalu menyiapkan petugas di lokasi wisata untuk menginformasikan jika ada wisatawan yang datang,” tambahnya.
