Lasem Sky Garden, Kafe Organik Unik di Tengah Jogja

Advertisement

Jika Teman Traveler sedang liburan di Jogja, Lasem Sky Garden bisa jadi pilihan tempat nongkrong asyik. Tempat ini berada di area rooftop dan tawarkan suasana berbeda. Selain panorama indah dari ketinggian, kalian juga bisa nikmati banyak hal asyik lain. Penasaran? Yuk, simak ulasan lengkapnya.

Kafe Organik

lasem sky garden
Dinding kafe dipenuhi tanaman hijau (c) Lina Auliani/Travelingyuk
tyimg_1953_uuG.JPG
Kehadiran tanaman asli bikin suasana terasa sejuk (c) Lina Auliani/Travelingyuk

Beda dengan kafe di Jogja lainnya yang umumnya gunakan tanaman plastik, hampir tiap sudut Lasem Sky Garden dihiasi tumbuhan hidup. Semuanya ditanam vertikal di permukaan dinding, sehingga tampak begitu unik.

tyimg_1951_jev.JPG
Datang langsung disambut aneka tumbuhan segar (c) Lina Auliani/Travelingyuk

Lasem sendiri merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut lahan pertanian sempit. Sang pemilik memang sengaja memanfaatkan dinding kafe sebagai tempat berkebun. Selain praktis, perawatannya juga relatif mudah lho.

Menu Sehat dengan Bahan-bahan Alami

tyimg_1978_5XZ.JPG
Orange Mojito dan Stroberi (c) Lina Auliani/Travelingyuk

Satu lagi keunikan Lasem Sky Garden adalah semua menunya tidak mengandung MSG. Cocok buat Teman Traveler yang sedang concern tentang healthy food.

Soal harga, semuanya dibanderol dengan cukup terjangkau kok. Deretan menu makanan dipatok antara Rp19.000 hingga Rp35.000 saja. Sementara untuk minuman, bisa Teman Traveler dapatkan antara Rp9.000 hingga Rp25.000 saja.

Pilihan minuman di sini cukup bervariasi lho. Buat para pecinta kopi, variannya lumayan beragam. Saya sendiri sempat mencicipi Mojito Orange dan minuman Stroberi buatan mereka. Rasanya benar-benar menyegarkan dan alami.

Perlu Teman Traveler tahu, mint dan buah yang digunakan di sini semuanya berasal dari kebun pribadi lho. Jadi benar-benar segar dan bebas dari bahan kimia.

lasem sky garden
Home made Kombucha (c) Lina Auliani/Travelingyuk

Kafe ini juga menjual home-made Kombucha, minuman hasil fermentasi larutan teh dan gula yang dibuat menggunakan mikroba kombucha. Prosesnya membutuhkan waktu antara delapan hingga 12 hari.

Teman Traveler bisa pesan varian rasa rosela, jahe, maupun original. Varian original dibanderol Rp15.000, sementara untuk rasa lainnya Rp18.000. Cukup terjangkau.

Panorama Sunset Cantik

tyimg_1981_He0.JPG
Pemandangan langit sekitar pukul 17.00 (c) Lina Auliani/Travelingyuk
lasem sky garden
Langit yang nampak makin cantik (c) Lina Auliani/Travelingyuk

Kafe ini memiliki area rooftop yang tawarkan suasana asyik untuk berbincang bersama kawan sambil menanti matahari terbenam. Panorama senja yang tersaji sungguh menawan. Teman Traveler bakal dibuat terpukau dengan perubahan warna langit secara perlahan. Sungguh luar biasa.

Bazar Organik Tiap Jumat

tyimg_e1946_WcN.JPG
Bazar organik (c) Lina Auliani/Travelingyuk

Ketika berkunjung ke sini, saya langsung disambut deretan penjual sayur organik di lantai bawah kafe. Semua sayur yang ditawarkan ditanam tanpa pupuk buatan dan aman dari pestisida. Teman Traveler juga bisa mendapatkan sedotan bambu di sini.

Bazar Organik di Lasem Sky diadakan setiap Jumat. Buat Teman Traveler yang tertarik membeli sedotan ramah lingkungan, sayur, atau kebutuhan organik lain, bisa mampir mulai pukul 15.00 ya.

Lokasi dan Jam Buka

Lasem Sky Garden beralamat di Jalan Letjen Suprapto no 17B, Ngampilan, Jogjakarta. Jaraknya hanya sekitar 1.6 kilometer dari pusat kota. Teman Traveler bisa berangkat ke sini naik Transjogja dari Halte Malioboro 2 atau Bus 08 tujuan Terminal Ngabean. Tinggal lanjutkan dengan berjalan kaki 450 meter untuk sampai kafe ini.

Mereka biasanya buka mulai pukul 15.00 hingga 23.00. Buat Teman Traveler pecinta menu organik, jangan lupa mampir ke sini saat sedang liburan di Jogja ya.

Advertisement
Tags
Indonesia Jogja kontributor kuliner Jogja Lasem Sky Garden Travelingyuk
Share