Jakarta ternyata punya tempat menarik yang bisa dikunjungi. Adalah Unit Pengelola Kawasan Perkampungan Budaya Betawi atau disingkat UPK PBB. Berlokasi di Jl. Moch Kahfi II RT 13 / RW 08, Srengseng Sawah, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan, tempat ini menyajikan segala hal tentang Betawi, baik budayanya sampai dengan kulinernya. Nah, yang paling banyak dicari biasanya adalah kuliner betawi. Mau tahu apa saja kuliner asli Betawi yang ada di UPK PBB? Simak ulasannya di bawah ini.
Es Selendang Mayang, Jajanan Langka Penuh Filosofi
Salah satu kuliner yang paling dicari di sini adalah Es Selendang Mayang. Paling banyak dicari karena minuman menyegarkan ini sudah jarang sekali ada di kawasan Jakarta sendiri. Bahkan, di UPK PBB hanya ada satu penjual Es Selendang Mayang yang bernama Bang Hafidh.
Bagi yang belum tahu, Es Selendang Mayang terdiri dari Kue Selendang Mayang, butir mutiara, gula aren, gula putih dan santan kelapa. Disebut Selendang Mayang karena kue tersebut memiliki corak warna seperti selendang yakni merah, putih dan hijau. Mayang itu sendiri berarti kenyal dan manis.
Filosofi dari warna Selendang Mayang yaitu merah bermakna berani membangun usaha sendiri, putih bermakna suci yang berarti semua bahan es ini tanpa pengawet dan hijau bermakna sejuk dalam artian es ini bisa menyejukan siapapun yang menikmatinya. Untuk dapat menikmatinya, kalian cukup merogoh kocek sebesar Rp. 10.000.
Kerak Telor Bang Udin yang Legendaris
Menu lainnya yang bisa Teman Traveler jumpai di area UPK PBB adalah Kerak Telor. Menu satu ini terbuat dari bahan dasar berupa Beras ketan, Telur Bebek/Ayam dan Serundeng. Sedangkan bumbu pelengkap lainnya yaitu Ebi, Lada, Garam dan micin secukupnya. Kalau kalian ingin mencobanya, cukup keluarkan uang sebesar Rp25.000 untuk telur bebek dan Rp20.000 untuk telur ayam.
Ada 22 Penjual Jajanan dan Souvenir Khas Betawi
Di area ini total ada 22 penjual jajanan tradisional dan souvenir khas Betawi. Untuk jajanannya, ada Toge Goreng, Laksa Betawi, Tapi Uli dan masih banyak lagi. Sedangkan souvenirnya ada pajangan bentuk topeng, replika ondel-ondel dan lain sebagainya. Semua penjual yang ada di sini adalah mitra binaan yang dikelola dan ikut dipromosikan oleh UPK PBB.
Teman traveler yang penasaran dengan budaya Betawi dan ingin mencoba berbagai jenis kuliner tradisional Betawi bisa langsung datang ke UPK PBB. Pintu masuk area UPK PBB dibuka untuk umum secara gratis. Jajanan-jajanan tradisional ini akan tetap lestari selama masih ada kita yang membeli dan ada penerus tradisi yang membuat serta menjualnya.