Ngopi jadi salah satu rutinitas yang sulit ditinggalkan generasi milenial, terutama mereka yang ada di kota besar seperti Surabaya. Memasuki bulan Ramadan, kebiasaan tersebut tak berubah. Bahkan jika jeli, ada banyak kedai kopi Surabaya untuk nongkrong setelah tarawih yang bisa dipilih.
Berkumpul sambil ngopi memang terasa lebih nikmat. Racikan kopi juga pas untuk jadi sajian awal buka, lantaran rasanya manis dan efektif untuk membangkitkan mood. Teman Traveler tertarik mencoba? Berikut adalah beberapa pilihan kedai kopi Surabaya untuk berbuka yang bisa dicoba.
Kocak (Kopi Becak), Tempat Ngopi Simpel
Kedai kopi pertama yang bisa jadi pilihan nongkrong maupun berbuka di Surabaya adalah Kopi Becak alias Kocak. Beralamat di Jalan Darmokali no 3-5, Wonokromo, kedai ini mengusung nuansa minimalis dan simple. Tempatnya tidak terlalu luas.
Soal fasilitas, cukup standar untuk sebuah kedai kopi. Selain WiFi, ada juga area merokok dan tempat parkir memadai.
Meski demikian, pilihan menunya cukup lengkap dan terjangkau. Rata-rata dibanderol seharga Rp50.000. Semuanya dijamin halal, sebagai para muslim tak perlu was-was ketika habiskan waktu di kafe Surabaya satu ini.
Rasakan Nuansa Klasik di Moengkopi JiwARTspace
Bagi Teman Traveler yang berada di sekitar Rungkut, tepatnya di Jalan Medayu Selatan XIX, Blok T no 43, Perumahan Kosargha, bisa mampir ke Moengkopi JiwARTspace. Kedai yang juga biasa disebut Moengkopi ini tawarkan aneka minuman dan kudapan dengan harga di bawah Rp50.000.
Selain itu, interior tempatnya juga menarik. Seolah dikonsep rapi dan serius oleh seorang arsitek profesional. Tata ruang, pencahayaan, pernak-pernik, dan furniture klasiknya membuat pengunjung makin nyaman bersantai menunggu buka di sini.
Bagi yang ingin privasi lebih, tersedia meja kecil dengan kapasitas dua orang. Tapi jika datang beramai-ramai, jangan khawatir. Ada meja panjang untuk menampung banyak orang sekaligus.
Oh ya, Moeng Kopi juga sediakan WiFi gratis. Penting banget buat para generasi milenial agar bisa terus update dengan kondisi di luar. Tapi perlu kalian ingat ya, kedai ini biasanya tutup setiap hari Minggu.
Ngabuburit di Mall, Terus Mampir ke The KOI
Perkopian di Surabaya ternyata tak hanya didominasi produk lokal. Di Kota Pahlawan, Teman Traveler bisa mencicipi racikan khas The KOI, brand asal Taiwan yang kini sudah memiliki 23 outlet di seluruh Indonesia.
Nah, bagi para milenial Surabaya, bisa langsung menyerbu ke Ciputra World, Pakuwon, atau Tunjungan Plaza. Semua bahan baku diimpor langsung dari Taiwan demi menjaga kualitas. Jika sedang ngabuburit di mall tersebut, boleh lah mampir ke The KOI untuk memesan minuman buat berbuka.
Harga yang ditawarkan cenderung terjangkau. Ukuran small dibanderol antara Rp14.000 hingga Rp30.000, sementara ukuran large bisa ditebus antara Rp20.000 hingga Rp40.000. Bagaimana, cukup murah kan?
Kudos Kopi Surabaya
Kudos Cafe bisa jadi pilihan tepat untuk ajang kumpul komunitas atau membicarakan sebuah project sembari menanti waktu buka. Kafe ini bisa Teman Traveler temukan di Ruko Pakuwon Square Blok AK2 no 3, Jalan Mayjen Yono Soewoyo no 100, Dukuh, Pakis, Surabaya.
Area kafe berada di lantai dua dan tiga. Namun jika ingin duduk bersama dan membahas sesuatu, bisa mampir ke lantai satu yang tempatnya lebih luas. Oh ya, tersedia juga tempat duduk outdoor bagi kalian yang ingin merokok.
Kudos Cafe sangat cocok untuk milenial, lantaran interiornya terkesan simple dan modern. Tersedia buku-buku dan majalah untuk menemani saat-saat menjelang buka puasa atau menunggu pesanan datang.
Minuman dan makanan di Kudos dibanderol antara Rp50.000 sampai Rp100.000, sepadan dengan fasilitas dan kenyamanan yang ditawarkan. Oh ya, jika takut kehabisan tempat, Teman Traveler bisa lakukan reservasi terlebih dulu.
Itulah beberapa kedai kopi Surabaya untuk berbuka yang bisa Teman Traveler coba. Bagaimana, ngabuburit atau membatalkan puasa tak melulu harus di restoran atau rumah makan kan? Bisa kalian coba jika sedang jalan-jalan di sekitaran Surabaya nih.
