Ayam goreng krispi atau geprek mungkin sudah biasa. Namun, bagaimana jika ayam krispi disajikan jadi satu dengan kuah? Untuk menjawab rasa penasaran, Warung Giyok adalah jawabannya. Sebelum Teman Traveler mencoba, simak dulu yuk ulasannya.
Berlokasi di Trotoar
Warung Giyok merupakan salah satu tempat makan kaki lima yang berada di trotoar depan Stadion Mandala Krida Jogja. Lokasinya beralamat di Jl. Kenari, Semaki, Umbulharjo, Jogja. Warung tenda ini sangat sederhana dengan dua meja panjang yang sepertinya hanya bisa menampung hingga 12 orang saja. Namun, ketika warung ini ramai diserbu pelanggan pihak Warung Giyok akan menyediakan tempat duduk lesehan di trotoar yang kosong.
Awalnya, warung ini berlokasi di Taman Siswa hingga akhirnya sekarang menetap di selatan Stadion Mandala Krida. Untuk Teman Traveler yang ingin mencobanya, bisa langsung ke warung yang buka menjelang maghrib.
Spesialis Ayam Kuah
Warung Giyok menambah deretan kuliner unik yang patut dicoba ketika bertandang ke Jogjakarta. Seperti yang tertulis dalam spanduk warungnya yakni ‘Spesialis Ayam Kuah’. Menu ini menjadi andalan dan memang highly recommended. Berupa ayam krispi yang dipotong-potong selanjutnya disiram dengan kuah panas. Kemudian ditambahkan juga dengan sawi hijau sebagai pelengkap.
Terlihat sederhana namun rasanya sangatlah mewah. Kuahnya yang berwarna keruh begitu nendang dengan rasa gurih dan sedikit asin. Ayam krispinya yang jadi pemeran utama memiliki tekstur yang empuk di dalam dan garing di luar.
Disantap di malam hari, Ayam Kuah begitu menyegarkan apalagi disajikan dalam keadaan panas-panas. Bagi penggemar pedas, tenang saja, karena di setiap meja telah disediakan irisan cabai yang bisa ditambahkan ke dalam Ayam Kuah. Kuah yang panas pun akan bertambah menggelora karena rasa pedas cabainya yang nendang.
Banyak Menu Selain Ayam Kuah
Warung Giyok hadir dengan menawarkan menu yang super lengkap. Terhitung ada 48 menu yang tertulis di daftar menu. Meskipun Ayam Kuah yang menjadi andalan, namun tersedia juga menu olahan ikan, mie, capcay, telur, tempe, dan masih banyak lagi.
Untuk menu ikannya cukup beragam, meliputi nila, lele, tuna, dan patin. Selain menu ikan, kalian juga bisa menikmati aneka ragam olahan sayuran seperti kangkung, terong, dan capcay.
Olahan yang Sangat Bervariasi
Olahan ayam di sini tak hanya sebatas dicampur kuah, tapi ada vaariasi lainnya. Seperti asam manis, bumbu sate dan masih banyak lagi. Begitu juga dengan lele, nila, patin, tuna, tempe, tahu, dan telur yang dimodifikasi sedemikian rupa supaya menarik banyak pelanggan.
Untuk asam manis, bahan diolah dengan saus kental berwarna kemerahan dengan rasa asam dan manis. Sedangkan bawang bombay, hampir sama dengan asam manis, hanya saja sausnya berwarna hitam. Dengan rasa cenderung gurih dan asin, saus tambah nikmat karena ditambahkan dengan irisan bawang bombay.
Sementara untuk bumbu sate, bahan seperti ayam, telur, nila, dan lainnya tinggal disiram saja dengan bumbu sate. Bagaimana, tertarik untuk mencoba?
Harganya yang Tak Bikin Kapok
Sebagai warung kaki lima, tentu Teman Traveler tahu bagaimana cakupan harganya. Untuk satu porsi menu varian ayam, nila, patin, tuna, capcay, bisa kalian nikmati dengan hanya menyiapkan uang Rp12 ribu per porsinya. Sedangkan untuk menu lele dan telur hanya dibandrol dengan Rp10 ribu.
Kemudian untuk menu kangkung, terong, dan tahu berkisar antara delapan hingga sembilan ribu. Nah, meskipun tidak merogoh kocek terlalu dalam tapi porsi yang disajikan cukup memuaskan. Bisa dibilang porsinya cukup mengganjal perut.
Tidak heran jika kuliner ini menjadi favorit karena cita rasa yang ditawarkan memang nikmat. Apalagi kita tidak perlu menyiapkan uang yang banyak untuk bisa mencicipnya. Meski menu Ayam Kuahnya wajib coba, tapi jangan sampai ketinggalan untuk mencicip menu lainnya juga ya. Selamat bersantap!
