TN Gunung Rinjani Menurunkan Kuota Pendakian 25 Persen

Advertisement

Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) resmi menurunkan kuota pendakian 25 persen dari kuota normal. Sehubungan dengan berlangsungnya PPKM Darurat yang diberlakukan di Jawa dan Bali. Pengurangan ini dimulai pada 5 Juli sampai 20 Juli 2021 mendatang. Berikut penjelasan lengkapnya.

Upaya Pencegahan

Upaya pencegahan
Ilustrasi via instagram davidleng88

Dalam upaya pencegahan laju penyebaran kasus Covid-19, seluruh destinasi wisata di Taman Nasional Gunung Rinjani mulai tanggal 5-20 Juli 2021 akan diberlakukan pembatasan jumlah pengunjung yaitu 25 persen dari kuota normal. Penutupan objek wisata dapat dilakukan sewaktu-waktu sesuai aturan atau kebijakan pemerintah.

Berdasarkan Surat Edaran

Berdasarkan surat edaran
Ilustrasi via instagram mf_sukran

Dikutip dalam kompas.com adapun, pengurangan kuota pendakian berdasarkan Surat Edaran (SE) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Nomor 180/07/Kum/Tahun 2021 Tentang PPKM Mikro di Provinsi NTB yang dikeluarkan pada Sabtu (3/7/2021) dan berlaku untuk 5-20 Juli 2021. Penurunan ini juga berdasarkan arahan Direktorat Jenderal Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistem (KLHK) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Dalam surat tersebut dikatakan bahwa pelaksanaan kegiatan pada area publik seperti fasilitas umum, taman umum, tempat wisata umum, atau area publik lainnya dibuka dengan pembatasan kapasitas minimum 25 persen.

Kuota Jalur Pendakian

Kuota jalur pendakian
Ilustrasi via instagram indrasutantoo

Berikut kuota terbaru jalur pendakian Gunung Rinjani per harinya:

  • Jalur pendakian Sembalun menjadi 38 orang per hari
  • Jalur pendakian Timbanuh menjadi 25 orang per hari
  • Jalur pendakian Aik Berik menjadi 25 orang per hari
  • Jalur pendakian Torean menjadi 25 orang per hari
  • Jalur pendakian Tete Batu menjadi 25 orang per hari
  • Jalur pendakian Senaru menjadi 385 orang per hari.

Kuota Destinasi Wisata

Kuota destinasi wisata
Ilustrasi via instagram wibbi_marki

Selanjutnya untuk kuota harian destinasi wisata di Taman Nasional Gunung Rinjani diatur sebagai berikut:

  • Ulem-ulem 125 orang per hari
  • Telaga Biru 110 orang per hari
  • Treng Willis 125 orang per hari
  • Joben Eco Park 163 orang per hari
  • Otak Kokoq Joben 25 orang per hari
  • Bukit Malang 63 orang per hari
  • Tangkok Adeng 188 orang per hari
  • Air Terjun Mayung Polak 50 orang per hari
  • Gunung Kukus 75 orang per hari
  • Air Terjun Jeruk Manis 100 orang per hari
  • Savana Propok 125 orang per hari
  • Bukit Gedong 125 orang per hari
  • Sebau 25 orang per hari
  • Bukit Telaga 63 orang per hari
  • Jalur sepeda Sembalun 25 orang per hari
  • Air Terjun Mangku Sakti TN Gunung Rinjani 75 orang per hari.

Demikian penjelasan TN Gunung Rinjani menurunkan kuota pendakian 25 persen untuk sementara waktu. Tetap terapkan protokol kesehatan Teman Traveler.

Advertisement
Tags
covid-19 Gunung Rinjani Kuota Pendakian Nusa Tenggara Barat
Share