Belakangan, kualitas udara di Daerah Khusus Ibukota Jakarta makin memburuk akibat polusi udara. Dilansir dari Kompas, Jakarta memiliki kualitas udara terburuk nomor 2 per hari Selasa (15/8/2023) berdasarkan aplikasi IQAir. Indeks kualitas udara DKI Jakarta adalah 165 dengan kategori tidak sehat.
Penyebab udara yang tak sehat ini beberapa di antaranya adalah pembuangan emisi transportasi, kemarau panjang, hingga aktivitas industri di sekitar Jakarta. Presiden bersama menteri hingga gubernur melakukan rapat untuk penanganan polusi udara di ibu kota pada Senin (14/8/2023). Dalam rapat tersebut, disarankan pekerja melakukan WFH dan mengurangi kegiatan di luar ruang.
Kualitas udara yang buruk bisa menyebabkan berbagai penyakit, salah satunya infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Lalu, bagaimana buat kamu yang masih harus keluar rumah untuk berkegiatan sehari-hari? Ikuti tips di bawah ini agar bisa meminimalisir terpapar polusi udara dan menghindari penyakit.
Menggunakan masker
Meski pemerintah telah mencabut aturan penggunaan masker di tempat umum, tapi saat udara tak bersahabat begini, sangat disarankan untuk mengenakan masker. Terutama kamu yang selalu berada di luar ruang untuk berkegiatan.
Gunakan masker dengan 3 lapisan kain dan filter, sehingga lebih kecil kemungkinan polusi udara terhirup. Setelah dari luar ruangan dalam waktu yang cukup panjang, buang dan ganti masker dengan yang baru.
Hindari keluar saat jam sibuk
Jam sibuk biasanya ada pada pagi hari saat orang berangkat berkegiatan seperti sekolah atau bekerja, saat jam makan siang, atau sore hari saat orang melakukan perjalanan pulang ke kediaman masing-masing.
Saat-saat itulah yang sebaiknya kamu hindari untuk keluar rumah. Saat jam sibuk, akan semakin banyak kendaraan sehingga semakin banyak pembuangan emisi transportasi yang menyebabkan polusi udara.
Menyalakan penyaring udara ruangan
Setelah seharian di luar rumah, sebaiknya kamu menggunakan air purifier di dalam ruangan. Air purifier atau alat penyaring udara bisa membantu ruanganmu mendapatkan udara yang lebih sehat. Dengan alat pemurni udara ini, bisa mencegah polusi udara di dalam ruangan. Kualitas udara akan lebih baik dan kamu pun bisa terhindar dari berbagai penyakit.
Langsung bebersih setelah keluar rumah
Sesampainya kamu di rumah setelah seharian berkegiatan di luar, sebaiknya langsung bebersih. Cuci semua baju yang kamu kenakan dan mandi. Hal ini akan mengurangi polusi udara kotor yang kamu bawa dari luar rumah ke dalam.
Selain melakukan pencegahan paparan polusi udara Jakarta dari luar, kamu juga perlu melakukan pencegahan dari dalam tubuhmu. Perkuat imun tubuh dengan mengonsumsi makanan dengan vitamin dan antioksidan.
