Yogyakarta kembali menghadirkan tempat wisata baru. Berada di Sleman, wisata bertajuk taman outdoor yang bernama Puri Mataram ini langsung menarik banyak pengunjung sejak dibuka September 2018 lalu. Ada banyak hal yang dapat dilakukan di sini, dari bermain dengan hewan, hingga kulineran. Penasaran seperti apa keseruannya? Yuk, intip cerita dari Kontributor Travelingyuk, Annissa Saputri, berikut.
Taman dengan Nuansa Jawa Mataram
Masih terbilang baru, Puri Mataram yang dibuka pada bulan September 2018 ini merupakan hasil kelola dari Bumdes Tridadi Makmur, Sleman. Lokasinya mudah dijangkau karena tidak jauh dengan Kompleks Pemerintah Kabupaten Sleman, tepatnya di Dusun Drono, Tridadi. Konsep yang diusung bernuansa Jawa Mataram. Kesan dan suasana Jawa terlihat kental karena adanya bangunan Joglo dan Limasan.
Puri Mataram memiliki area cukup lengkap dengan aneka spot cantik. Banyak juga aktivitas yang bisa dilakukan. Seperti bermain bebek air, menelusuri taman buah dan bunga, bermain dengan kelinci, hingga menikmati kuliner tradisional. Wisata Jogja satu ini dibuka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 21.00 WIB. Untuk bisa masuk ke sini, Teman Traveler tidak dikenakan biaya sama sekali, namun hanya membayar parkir kendaraan, yaitu Rp3.000/motor dan Rp5.000/mobil.
Mengayuh Bebek Air dan Memberi Makan Kelinci
Saat masuk ke kawasan wisata di Sleman ini, Teman Traveler akan disambut oleh Embung Mesem. Di area ini, ada wahana bebek air yang bisa dicoba. Pengunjung hanya perlu menyiapkan uang sebesar Rp10.000/orang untuk bisa keliling embung. Lebih masuk ke dalam, terdapat spot Taman Kelinci. Di area ini kita bisa bermain dengan bebas bersama kawanan kelinci atau memberi makan dengan wortel. Harga tiket untuk bisa jelajah taman tersebut adalah Rp10.000.
Menyeberang Jembatan Menuju Taman Bunga
Salah satu spot yang menjadi pusat perhatian Pura Mataram adalah Taman Bunga. Spot ini menjadi wahana baru karena baru dibuka pada tanggal 1 November 2018. Untuk bisa jelajah area ini, Teman Traveler harus membeli tiket sebesar Rp10.000. Menariknya, pengunjung harus melewati jembatan bambu sebelum sampai di taman. Pemandangannya sangat cantik karena didominasi warna hijau dari sawah.
Setelah sampai di ujung jembatan, baru pemandangan indah siap memanjakan mata. Taman bunga berwarna-warni tertata apik dengan hiasan replika Tugu Jogja di titik tengahnya. Area ini menjadi spot favorit. Pengunjung kebanyakan mengabadikan momen di antara bunga-bunga celosia, kertas, dan matahari. Jika ingin menikmati keindahan alam lebih leluasa, bisa duduk di ayunan dan gazebo.
Menikmati Kuliner Tradisional
Setelah lelah berkeliling, mencicipi kuliner yang dijajakan di Pura Mataram adalah pilihan tepat. Ada restoran dengan bangunan khas Jawa yang menyajikan aneka menu rumahan ala Jawa. Ada sayur lodeh, sayur brongkos, pepes, buntil, dan aneka oseng-oseng yang disajikan secara prasmanan. Resto ini memberdayakan ibu-ibu setempat, di mana semua menu dimasak di rumah mereka masing-masing yang kemudian disajikan di meja prasmanan resto.
Masih di area wisata Pura Mataram, ada juga pasar yang hanya buka di hari Minggu. Bentuknya sederhana, tapi jajanan yang ditawarkan siap memanjakan lidah. Apalagi mengingat harganya terjangkau. Namanya Pasar Ndelik yang menggunakan koin kayu atau uang pandel sebagai alat transaksi pembayaran. Sementara menu yang ditawarkan, seperti pecel, jenang, jamu, gorengan, dan jajanan pasar.
Spot Foto yang Keren
Selain wahana bermain, tempat wisata ini juga memiliki beberapa spot foto cantik. Asyiknya lagi, spot foto tersebut disediakan gratis tanpa dipungut biaya. Teman Traveler yang suka hunting foto, Puri Mataram bisa jadi pilihan yang tepat
Bagi Teman Traveler yang ingin mengadakan acara seperti gathering atau meeting, Puri Mataram juga menyediakan Joglo Ndelik untuk tempat acara. Bahkan pihak pengelola juga menyediakan paket meeting murah.
Tak hanya keindahan yang ditawarkan, Puri Mataram juga bisa jadi andalan untuk melepas penat dari kesibukan. Apalagi, tempatnya cocok untuk segala usia. Jadi, sudah siap untuk jelajah destinasi wisata satu ini?
