Indahnya Surga Tersembunyi Pulau Podang-podang Caddi, Sungguh Pesona Abadi

Advertisement

Pulau Podang-podang Ca’di adalah salah satu pulau indah tak berpenghuni di gugusan Kepulauan Spermonde. Letaknya masuk wilayah Kabupaten Pangkaje’ne Kepulauan, Sulawesi Selatan. Sebelah baratnya berbatasan dengan Pulau Podang-podang Lompo, sementara di sisi tenggara dan timur terdapat Pulau Langkadea dan Pulau Karangrang.

Clown fish di Podang-podang Ca’di (c) Muhammad Saadduddin Tenripada/Travelingyuk

Kawasan ini biasa dijadikan tempat persinggahan nelayan. Sekedar menyandarkan kapal dan beristirahat. Di pulau ini hanya ada kumpulan pepohonan, namun pemandangannya sangat indah. Hamparan pasir putihnya terlihat amat elok, berpadu dengan merdunya nyanyian ombak dan gesekan daun di antara pepohonan. Sangat pas dinikmati sembari istirahat santai di atas hammock.

Perjalanan Menuju Podang-podang Ca’di

Berfoto di atas kapal penyebrangan (c) Muhammad Saadduddin Tenripada/Travelingyuk

Sebelum membahas keindahan pulau lebih jauh, terlebih dahulu akan saya jelaskan mengenai bagaimana Teman Traveler menuju sini. Perjalanan dari Makassar menuju Podang-podang Ca’di memakan waktu sekitar satu setengah jam. Kalian bisa menyewa Jolloro, kapal tradisional milik nelayan, dari Pelabuhan Paotere.

Harganya berkisar antara Rp1 juta hingga Rp1,5 juta per perjalanan. Satu kapal bisa menampung antara 20 hingga 30 orang. Lumayan lah, jika Teman Travelr share cost dengan rombongan beranggotakan 10-15 orang, biayanya hanya sekitar Rp100.000. Itu pun sudah termasuk konsumsi.

Bagi yang ingin snorkeling wajib membawa alat-alat sendiri. Jika memang tidak punya, kalian bisa bisa menyewa sebelumnya dengan harga cukup terjangkau.

Berangkat Ditemani Lumba-lumba

Pemandangan bawah laut sekitar pulau (c) Muhammad Saadduddin Tenripada/Travelingyuk

Seperti semua wisatawan yang hendak berlibur di Pulau Podang-podang Ca’di, rombongan saya kala itu berkumpul di Pelabuhan Paotoere. Jika beruntung, selama perjalanan Teman Traveler bisa melihat lumba-lumba menari-nari di samping kapal.

Begitu sampai di tujuan, kami langsung loading barang bawaan dari kapal ke pantai. Tanpa buang waktu, berikutnya kami lantas mendirikan tenda untuk peristirahatan, sementara para wanitanya memasak. Begitu semua siap, kami beristirahat sejenak sembari makan, mengumpulkan tenaga sebelum snorkeling.

Snorkeling Sambil Nikmati Pemandangan

Indahnya panorama bawah laut (c) Muhammad Saadduddin Tenripada/Travelingyuk

Biasanya kami turun ke bawah permukaan laut sekitar pukul 15.00 dan menghabiskan waktu di sana hingga Maghrib. Pemandangan yang disuguhkan sangat beragam, mulai dari hamparan terumbu karang dan beberapa ikan lucu seperti clown fish dan lainnya.

Oh ya, saya lupa. Kala itu rombongan kami dibagi menjadi dua, kelompok pertama yang hanya ingin foto-foto dan kelompok kedua yang ingin mencoba spear fishing. Lumayan untuk makan malam hehe.

Sengaja dibagi dua karena kawan-kawan yang suka berfoto biasanya sulit menjaga ketenangan. Dikhawatirkan ikan nantinya ketakutan dan kabur. Nggak ada deh, tambahan ikan segar untuk makan malam.

Indahnya Panorama Pulau

Pemandangan sekitar pulau saat matahari terbenam (c) Muhammad Saadduddin Tenripada/Travelingyuk

Setiap snorkeling, kelompok kami selalu mengutamakan keamanan agar semua berjalan lancar. Begitu mentari mulai terbenam di ufuk barat, kami langsung naik ke permukaan. Memulai persiapan membuat api unggun. Oh ya, kami juga harus menghemat persediaan air karena Pulau Podang-podang Ca’di tidak memiliki sumber air tawar.

Malam hari suasana semakin terasa asyik, ditemani api unggun dan dentingan gitar, sembari bernyanyi bersama. Kami diselimuti ribuan bintang di lautan. Momen ini biasanya juga kami manfaatkan untuk berburu foto milky way.

Setelah puas bercengkrama, kami pun beristirahat. Keesokan harinya Jolloro yang kami sewa tiba menjemput. Kami pun harus segera menyudahi liburan dan kembali ke rutinitas masing-masing.

Itulah sedikit pengalaman saya melakukan perjalanan di Pulau Podang-podang Caddi. Bagaimana Teman Traveler, menarik bukan? Jadi tunggu apa lagi, segera rencanakan datang ke Makassar dan kunjungi kepingan surga nan indah ini.

Advertisement
Tags
Indonesia kontributor Makassar Sulawesi Selatan Travelingyuk wisata makassar
Share