Pulau Adonara, Keindahan Desa Wisata di Nusa Tenggara Timur

Advertisement

Kalau mendengar kata Flores, mungkin sebagian Teman Traveler langsung tertuju pada Taman Nasional Kelimutu, letak Danau Kelimutu yang begitu menawan berada. Keindahan danau yang memiliki 3 warna berbeda tersebut memang tidak bisa dipungkiri. Flores sendiri pun cukup populer akan wisata alam yang beberapa masih belum terjamah. Salah satu wisata alam yang tidak hanya indah namun memiliki nilai-nilai sosial adalah Pulau Adonara. Seperti apakah keistimewaan pulau ini bisa dibaca pada ulasan berikut.

Keindahan Pantai-Pantai di Adonara

Salah Satu Pantai di Pulau Adonara via Instragram @traveler_ntt

Pulau Adonara memiliki sejumlah pantai menawan, sebut saja Pantai Watotena yang memiliki pasir putih bersih dan air laut bergradasi hijau kebiruan. Keistimewaan pantai ini adalah adanya batu-batu magma bermacam bentuk yang berada di bibir pantai. Teman Traveler juga bisa menikmati matahari terbenam di pantai ini, yang dapat memanjakan mata.

Selain itu, terdapat Pantai Pasir Meko yang berada di Desa Meko. Setidaknya terdapat tiga keunikan Pantai Pasir Meko, bentuk pantai sangat kecil memanjang di tengah-tengah laut. Pasir di sini berwarna putih dengan sedikit pink, akibat pecahan karang. Pantai ini diapit oleh tiga gunung berapi yang masih aktif, Api Ile Ape, Api Ile Boleng, dan Batubara. Sehingga lava turun ke laut di kawasan tersebut setiap 20 menit sekali.

Kekeluargaan Erat Warga Sekitar

Ilustrasi Penduduk Adonara via Instagram @ras_adonara

Sebagian besar penduduk di Pulau Adonara beragama Katolik, dan ada juga yang beragama Islam. Walau begitu, mereka hidup rukun dan berdampingan, saat ada perayaan hari raya keagamaan warga akan saling membantu. Tidak hanya itu, mereka pun hidup bergotong-royong dalam kegiatan berladang, acara adat, maupun membuat jagung titi. Bahkan apabila ada yang meninggal, seluruh kegiatan di kawasan tersebut dihentikan selama tiga hari.

Tenun Khas Adonara

Tenun Adonara via Instagram @menenun.di.alam

Tidak hanya Aceh dengan kain tenun Songket ataupun Jepara dengan tenun ikat Troso, Pulau Adonara pun memilikinya juga. Tenun sendiri merupakan teknik dalam pembuatan kain dengan menggabungkan benang secara memangjang dan melintang. Kain tenun biasanya terbuat dari serta kayu, kapas, sutra, dan lainnya. Ciri khas tenun Pulau Adonara terletak pada motif garis-garis dengan ragam warna, bukan gambar.

Jagung Titi Khas Adonara

Jagung Titi via Instagram @rivanlejap

Bukanlah nasi, melainkan jagung titi yang menjadi makanan pokok di kawasan Pulau Adonara. Jagung titi adalah jagung yang setelah digoreng kering di atas api, kemudian langsung ditumbuk hingga berbentuk pipih. Memiliki tekstur renyah dan rasa gurih, kalau sudah makan sekali rasanya ingin ambil terus dan terus.

Selain memiliki beragam pantai-pantai yang indah, ternyata Pulau Adonara kaya akan budaya ya. Kalau Teman Traveler singgah di kawasan ini tentu akan mendapat pengalaman lebih dari sekedar liburan. Setelah membaca ulasan di atas, apakah Teman Traveler berencana berlibur ke Pulau Adonra?

Advertisement
Tags
Indonesia NTT Nusa Tenggara Timur Pulau Adonara Wisata
Share