Revitalisasi pedestrian Jam Gadang Bukittinggi yang dimulai sejak Juli 2018, resmi dibuka untuk umum pada 16 Februari 2019 lalu. Wajah baru salah satu landmark terkenal di Sumatra Barat ini dipercantik dengan hadirnya air mancur warna-warni.
Dilansir dari Kumparan, Wali Kota Bukittinggi mengatakan bahwa air mancur warna-warni tersebut merupakan yang pertama di Sumatra. Ingin tahu bagaimana cantiknya? Ini dia ulasannya!
1. Diresmikan pada 16 Februari 2019
Area pejalan kaki di sekitar Jam Gadang resmi dibuka pada 16 Februari 2019. Proses peresmian dilakukan oleh Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias pada malam hari.
Keramaian acara tersebut semakin semarak dengan hadirnya banyak masyarakat dari berbagai daerah di sekitarnya. Rata-rata warga yang datang penasaran ingin melihat tampilan baru Jam Gadang yang selama beberapa waktu lalu sempat ditutup.
2. Pedestrian Dilengkapi Air Terjun dan Air Mancur
Penampilan baru kawasan pedestrian Jam Gadang terlihat cantik sekali. Teman Traveler dapat menyaksikan air mancur berwarna-warni yang menari. Kawasan ini juga dilengkapi dengan air terjun bertingkat yang tidak kalah memikat.
Landmark Bukittinggi berupa menara jam ini, sekarang diwarnai oleh hiasan-hiasan tersebut. Dengan wajah barunya, Jam Gadang semakin saja menarik untuk dikunjungi.
3. Dibuat Tiga Tingkat
Menurut Wali Kota Bukittinggi, pedestrian di kawasan Jam Gadang memiliki tiga tingkat. Masing-masing tingkatan memiliki fungsi yang berbeda. Seperti lantai tiga yang dikhususkan untuk tempat parkir dan lantai dua yang disengaja disiapkan untuk kamar mandi, toilet, mushola dan ruangan untuk ibu hamil.
4. Ramah Disabilitas
Selain fasilitas untuk ibu hamil, pedestrian Jam Gadang Bukittinggi juga ramah disabilitas. Tujuannya tentu saja agar para penyandang disabilitas dapat turut serta menikmati kecantikan Jam Gadang dengan leluasa.
Kehadiran air mancur warna-warni di pedestrian Jam Gadang Bukittinggi menjadi sesuatu yang baru sekaligus mengesankan. Setuju, kan, kalau menara jam ini tampil semakin meriah? Jadi kapan berlibur ke Bukittinggi dan mengunjunginya?!
