Masuk Jajaran Tertinggi Dunia, Patung Yesus Brasil Sudah 3 Kali Tersambar Petir

Advertisement

Terkenal dengan nama Christ the Redeemer (Kristus Sang Penebus), patung ini termasuk dalam list wisata ikonik yang terletak di Rio de Janeiro. Namun, baru-baru ini, Patung Yesus yang ada di Brasil ini tersambar petir.

Tak heran, patung ini sendiri merupakan salah satu dari banyak patung tertinggi di dunia. The Redeemer mempunyai tinggi 30 meter, sedangkan panjang kedua lengannya yang terentang mencapai 28 meter. Selain menjadi salah satu patung tertinggi, ini lho fakta menarik lainnya dari patung yang disambar petir hingga rusak pada beberapa bagian ini.

Proses pembangunan patung Yesus yang berlangsung cukup lama

Patung ini dirancang oleh salah satu insinyur terbaik yang dimiliki Brasil, Heitor da Silva Costa dan seorang seniman Brasil Carlos Oswald. Lalu, untuk bagian wajah, seniman pahat Paul Landowski yang dipilih untuk tugas tersebut.

Patung Yesus Brasil Tersambar Petir
Patung Yesus Brasil via IlmuGeografi

Alih-alih seperti saat ini, pada awal proses pembuatan, Costa merencanakan patung tersebut memegang salib dan bola dunia. Namun, ide tersebut akhirnya tidak terlaksana. Proses pembangunan patung ini memakan waktu kurang lebih sembilan tahun, hingga akhirnya baru diresmikan pada tahun 1931.

Patung Yesus di Brasil yang merupakan simbol kedamaian

Pembangunan Christ the Redeemer bukan hanya sebagai ikon yang menarik dari Brasil, tetapi juga simbol dari kedamaian. Hal tersebut terlihat dari bentuk patung yang berdiri dengan tangan membentang. Model tangan awalnya direncanakan menyilang.

Patung Yesus Brasil Tersambar Petir
Simbol kedamaian via IDNTimes

Namun, sang perancang akhirnya berkonsultasi dengan beberapa pihak, sehingga dibuatlah desain dengan tangan terbuka. Desain ini dianggap sebagai representasi dari kedamaian dan perlindungan yang diberikan oleh Yesus kepada setiap umat kristiani.

Masuk dalam list keajaiban dunia oleh UNESCO

Pada tahun 2007, UNESCO menetapkan Christ the Redeemer sebagai salah satu dari 7 keajaiban dunia yang ada saat itu. Penetapan ini sendiri melalui proses voting via internet dan telepon, yang diselenggarakan oleh Yayasan New7Wonder dan kurator museum bernama Bernard Weber.

Christ the Redeemer
Keajaiban dunia versi UNESCO via IDNTimes

Selain The Redeemer, berikut daftar yang masuk dalam keajaiban dunia versi UNESCO saat itu, Piramida Giza (Mesir), Colosseum (Italia), Petra (Yordania), Tembok Raksasa China (Tiongkok), Chichén Itzá (Meksiko), Machu Picchu (Peru), dan Taj Mahal (India).

Tersedianya kapel kecil di dasar patung

Christ the Redeemer
Terdapat kapel kecil di bagian dasar patung via IDNTimes

Pada tahun 2006, tepatnya di perayaan ke-75 berdirinya patung tersebut, pemerintah Brasil membangun sebuah kapel kecil yang terletak di dasar patung. Oleh warga setempat, kapel ini dijadikan sebagai tempat melangsungkan pernikahan. Yah, meskipun untuk masuk ke dalam ruangan tersebut, mereka harus sedikit mendaki ke atasnya.

Patung Yesus di Brasil ini sudah 3 kali tersambar petir

Tinggi patung yang kurang lebih 30 meter di atas puncak Gunung Corcovado membuatnya rentan tersambar petir. Sejak pertama kali berdiri, terhitung kurang lebih tiga kali patung ini tersambar oleh petir.

Patung Yesus Brasil Tersambar Petir
Beberapa kali tersambar petir via amikamoda.ru

Pada tahun 2008 lalu, badai dan petir yang menerjang membuat bagian jempol kanan patung ini rusak parah. Hal yang sama terjadi pada tahun 2014 lalu, petir menyambar bagian mahkota patung yang berakibat pada kerusakan dan harus restorasi. Lalu, terbaru tahun 2023 petir menyambar bagian kepala patung hingga menyebabkan kerusakan.

Patung ini menjadi salah satu wisata ikonik yang ada di Brasil. Setiap tahun, ada petugas wajib yang diberikan wewenang untuk membersihkan bagian atas patung tersebut. Patung ini tak hanya sebagai lambang kedamaian saja, tetapi juga bangunan yang dihormati masyarakat setempat.

Advertisement
Tags
Christ the Redeemer Patung ikonik di Brasil Patung Yesus Patung Yesus Brasil Patung Yesus Brasil Tersambar Petir
Share