Merasakan Night at The Museum di Museum Nasional Indonesia

Advertisement

Masih ingat film Night at The Museum yang diperankan oleh Ben Stiller dan Owen Wilson? Keseruan seperti itu juga dapat kamu rasakan mulai dari Sabtu (21/04/2018) hingga hari ini. Dalam rangka ulang tahunnya yang ke 240, Museum Nasional Indonesia memberikan fasilitas tur malam hari bagi pengunjungnya. Seperti apa yang kegiatannya?

Diberangkatkan per Kelompok

Peserta Night at The Museum via instagram
Peserta Night at The Museum via instagram/@museum_nasional_indonesia

Peserta yang akan mengikuti rangkaaian Night at The Museum, diberangkatkan per kelompok. Dari 100 peserta, masing-masing kelompok berisi 10-15 orang. Giliran masuk ke dalam museum pun bergantian. Hal ini diterapkan guna menjaga agar museum tak terlalu padat dan benda koleksi museum terjaga.

Jelajah Malam, Nonton Film, dan Musik

Pemandu yang sedang menjelaskan koleksi dalam Museum Nasional via instagram
Pemandu yang sedang menjelaskan koleksi dalam Museum Nasional via instagram/@museum_nasional_indonesia

Acara yang berlangsung selama dua hari ini tak hanya terdiri dari menjelajah museum saat malam hari saja. Pengunjung juga dapat ikut serta dalam acara menonton film bersama dan menikmati live music. Kegiatan ini tak hanya dalam rangka menyambut ulang tahun yang ke 240 saja. Namun juga menjadi media untuk mendekatkan masyarakat terhadap museum.

Museum Pertama di Asia Tenggara

Koleksi pedang di Museum Nasional via instagram
Koleksi pedang di Museum Nasional via instagram/@pemujamsg

Kamu juga dapat menikmati suasana malam di dalam museum yang jarang bisa dinikmati. Karena pada umumnya operasional museum sesuai dengan jam kerja. Selain itu kamu dapat mempelajari bagaimana koleksi dari museum pertama di Asia Tenggara ini dengan lebih leluasa.

Mengenal Bangunan Megah ala Kolonial

Peserta berfoto dengan latar belakang foto klasik via instagram
Peserta berfoto dengan latar belakang foto klasik via instagram/@tika.naibaho

Dari luar Museum Nasional memiliki bangunan yang megah. Arsitektur bergaya klasikisme yang khas dengan gaya Eropa pada tahun 3000 SM hingga abad 18 adalah penyebabnya. Gedung ini dibangun pada tahun 1862 dengan tujuan sebagai tempat penelitian dan riset ilmiah Hindia Belanda.

Menikmati keindahan museum saat malam hari tentu menjadi pengalaman yang menarik. Karena pada umumnya orang mengunjungi museum saat siang hari. Bagaimana, tertarik untuk merasakan sensasi Night at The Museum?

Advertisement
Tags
DKI Jakarta Indonesia Jakarta Museum Nasional
Share