Ini 4 Macam Kuliner Khas Tidore Selain Sagu yang Punya Rasa Berbeda, Cobain Satu Persaatu

Advertisement

Masakan khas merupakan salah satu hal menarik jika berkunjung ke suatu daerah, terutama Tidore. Setiap daerah tentu saja memiliki cita rasa yang berbeda-beda. Kuliner khas Tidore memang lekat dengan sagu. Namun, yang akan Travelignyuk bahas kali ini adalah beberapa pilihan kuliner selain sagu yang bisa dicoba Teman Traveler ketika berkunjung ke sana. Langsung simak ya!!

Kue Asidah

Kue Asidah
Kue Asidah via Instagram/beta.makan.terus

Bagi yang masih asing, kue asidah ini merupakan kuliner khas Tidore yang terbuat dari rempah-rempah berupa kayu manis, pandan, dan cengkeh. Teksturnya pun lembut dan biasanya hidangan ini disajikan di beberapa acara tertentu seperti tahlilan, nikahan, khitanan, dan lain-lain. Berawal dari masyarakat arab yang berdagang dan menyebarkan agama Islam di Indonesia, kue yang memiliki rupa seperti dodol ini menjadi makanan khas di beberapa daerah termasuk Maluku, Maluku Utara, dan Riau. Kebanyakan dari masyarakat Maluku, kue asidah ini biasa disantap dengan secangkir kopi kampung yang dengan rasa yang nikmat.

Kopi Dabe

Kopi Dabe
Kopi Dabe via Instagram/visit.tidoreisland

Kuliner satu ini sangatlah khas dan patut untuk dicoba jika berkunjung ke Tidore. Kopi ini merupakan kuliner khas Tidore dan arti dari kopi dabe adalah baku tambah atau saling menambahkan. Pada zaman dahulu, kopi dabe dibuat dengan cara yang tradisional yaitu dimasak dengan menggunakan wadah yang terbuat dari tanah liat dan disebut sebagai Balanga Mare karena berasal dari Pulau Mare. Mereka juga tidak menggunakan kompor, melainkan tungku. Penggunaan tungku dipercaya berpengaruh pada rasa kopi. Berbeda dengan biasanya, kopi dabe termasuk ke dalam kopi rempah. Bahan-bahan yang terkandung di dalamnya seperti jahe, kayu manis, cengkeh, dan pala.

Nasi Jaha

Nasi Jaha
Nasi Jaha via Instagram/ursandnic

Tampak dari luar, nasi jaha ini memang mirip dengan nasi lemang yang berasal dari Sumatera Barat. Namun yang menjadi pembeda adalah nasi ini memiliki rasa jahe ketika dicicipi. Bahan-bahannya adalah beras ketan dicampur dengan beras putih dan diberi santan untuk dimasukkan ke dalam bambu dan dimasak. Nasi Jaha harus dibakar secara merata, maka dari itu dalam pembuatannya dibutuhkan kesabaran dan ketelatenan. Untuk menemukan kuliner khas Tidore satu inin tidak terlalu sulit karena mudah ditemui di beberapa rumah makan terutama saat bulan Ramadhan tiba.

Kohu Kohu

Kohu kohu
Kohu kohu via Instagram/the.fooddoctor

Kohu kohu merupakan kuliner yang hampir mirip dengan urap. Namun, hal yang menjadi pembeda adalah penggunaan berbagai jenis ikan seperti ikan tongkol kukus, teri basah, dan ikan asap ke dalam sayurnya.  Di Maluku sendiri, hidangan ini disajikan saat upacara adat, pernikahan, hingga makanan sehari-hari. Biasanya, kuliner ini disantap dengan menggunakan singkong, ubi rebus, ataupun nasi. Selain memiliki rasa yang lezat, kohu kohu juga memiliki banyak manfaat bagi tubuh karena terdiri dari sayur dan ikan.

Nah, ternyata kuliner Tidore tidak melulu soal sagu, kuliner lainnya juga patut untuk dicoba lho. Jadi tertarik untuk datang ke Maluku?

Advertisement
Tags
Indonesia kuliner kuliner maluku kuliner tidore Maluku Maluku Utara Tidore
Share