4 Klenteng di Semarang yang Punya Ciri Khas Tersendiri

Advertisement

Di setiap kota, jumlah klenteng biasanya tidak lebih dari satu atau dua. Namun, berbeda dengan Kota Semarang. Daerah yang ada di Jawa Tengah ini memiliki banyak klenteng. Bentuk dari masing-masing klenteng pun berbeda-beda, namun tetap menekankan warna merah sebagai identitas. Jadi, apa saja sih klenteng di Semarang? Yuk simak ulasannya di bawah ini. 

See Hoo Kiong yang Tak Pernah Direnovasi

klenteng di semarang
See Hoo Kiong via instagram/ suwitowito21

Di antara banyaknya klenteng di Pecinan, terdapat satu yang cukup unik yaitu Klenteng See Hoo Kiong yang didirikan pada tahun 1881. Relatif lebih muda di mana kebanyakan klenteng di Pecinan dibangun pada tahun 1700-an dan awal 1800-an. Selain keasliannya yang masih dipertahankan, Klenteng ini juga pernah diberi penghargaan dari Pemerintah Kota Semarang sebagai bangunan keagamaan terbaik pada tahun 2005 lalu.

Hal yang membuat Klenteng See Hoo Kiong unik adalah warna dinding luarnya. Dari luar, klenteng ini tidak didominasi oleh warna merah sebagaimana tempat ibadah pada umumnya. Temboknya masih terhias dengan warna yang sedikit kusam dan beberapa pilar dengan warna coklat kayu. Klenteng ini belum pernah mengalami pemugaran sejak pertama kali didirikan.

Tay Kak Sie yang Upacaranya jadi Destinasi

Tay Kak Sie via instagram/ poses_act

Klenteng yang tak kalah populer adalah Tay Kak Sie. Seperti klenteng pada umumnya, Tay Kak Sie juga kaya akan ornamen dan simbol-simbol yang berhubungan dengan kepercayaan aliran Budha, Tao, dan Konfusianisme. Misalnya, atap klenteng berhiaskan sepasang naga sedang memperebutkan matahari. Naga dalam mitologi Tionghoa merupakan binatang yang melambangkan keadilan, kekuatan, dan penjaga barang-barang suci. Sepasang naga di atap tersebut merupakan simbol penjaga klenteng dari pengaruh jahat.

Pada hari-hari tertentu, klenteng ini mengadakan berbagai upacara keagamaan yang banyak menarik pengunjung untuk datang ke sini. Pengunjung yang datang ternyata tidak selalu beretnis Tionghoa. Masyarakat sekitar pun turut meramaikan dan ikut menyaksikan berbagai pementasan kesenian yang diadakan. Bahkan, hal tersebut juga menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan asing untuk berkunjung ke Semarang.

Ling Hok Bio yang Kecil Tapi Tak Kurangi Kemegahannya

Ling Hok Bio via instagram/ tjahjonorahardjo

Berada di Gang Pinggir Pecinan Semarang, Klenteng Ling Hok Bio hadir dengan arsitektur yang terlihat sangat menawan. Dengan dua tiang utama, serta dihias ukiran yang cantik. Saat masuk ke dalam klenteng, aroma hio dan nuansa merah berpendar bersama lilin yang menyala di antara Kim Sien yang ditata rapi.

Meskipun klenteng ini terlihat gagah dengan tiangnya dan warnanya yang merah menyala, ada satu kekurangan. Klenteng memiliki halaman yang relatif sempit. Hal ini dikarenakan perluasan jalan yang harus mengorbankan halaman depan klenteng. 

Sam Poo Kong yang Kaya Akan Sejarah

Sam Poo Kong via Intan Deviana/Travelingyuk

Bagi para pecinta jalan-jalan, pasti tahu dengan Klenteng Sam Poo Kong. Tempat ibadah satu ini memang paling populer di antara tiga klenteng di atas. Sam Poo Kong menyimpan banyak sejarah yang berhubungan dengan penjajahan dan juga toleransi beragama. 

Saat sampai di Sam Poo Kong,  Teman Traveler akan disambut dengan patung Laksamana Cheng Ho yang sangat besar. Kemudian ketika berjalan ke dalam, kalian akan menemui berbagai bangunan yang bisa mempermainkan ilusi. Seolah-olah seperti sedang berlibur ke China. 

Nah, di Klenteng Sam Poo Kong ada bangunan inti bernama Goa Batu, di mana itu adalah tempat berdirinya patung Laksamana Cheng Ho. Goa ini dipercaya sebagai tempat mendaratnya Laksamana Cheng Ho bersama awak kapal di tahun 1400-an. Sejak tragedi tanah longsor yang menutup goa pada tahun 1700-an, penduduk kemudian membangunnya kembali sebagai tanda penghormatan kepada Laksamana Cheng Ho. 

Itulah tadi deretan klenteng yang ada di Semarang. Meskipun fungsinya sama, tapi semuanya memiliki keindahan masing-masing. Bagaimana, ada yang sudah pernah Teman Traveler lihat kecantikannya dari dekat?

Advertisement
Tags
Indonesia Jawa Tengah klenteng di semarang semarang Wisata
Share