Kebun Teh Tritis Jogja, Sajikan Panorama Surgawi Sambil Berburu Teh Terbaik

Advertisement

Kabupaten Kulon Progo, Jogja tak henti menawarkan panorama alam yang dimilikinya. Seakan wisatawan dihujani dengan ribuan destinasi menarik. Salah satunya yang akan dibahas kali ini adalah Kebun Teh Tritis. Apa sih yang menarik di dalamnya? Simak ulasan berikut ini!

Nikmatnya Adventure Race Menuju Lokasi  

p_20191229_112430_vhdr_on_1_Cp2.jpg
Jalan Menuju Lokasi (c) Latifah Ayu Kusuma/Travelingyuk

Kebun Teh Tritis bisa ditempuh kendaraan sekira 1,5 jam dari pusat kota Jogja. Ambil Jalan Godean, lurus ke barat hingga perempatan Kenteng. Lanjutkan sesuai petunjuk arah menuju Samigaluh. Jalanan tak terlalu ramai, gunakan online maps bila diperlukan. Kalian bisa bertanya kepada warga setempat agar tidak tersesat.  

img20191229101123_1_IqJ.jpg
Jajaran Tanaman Teh (c) Latifah Ayu Kusuma/Travelingyuk

Sebelum sampai pada objek wisata, Teman Traveler harus melewati jalan naik turun yang ekstrem. Bahkan beberapa ruas jalan masih setapak (hanya bisa dilewati sepeda motor). Pada jalan tertentu belum ada pengaman dari ancaman jurang. Pilih pengemudi yang handal dan sudah terbiasa melaju di medan sulit. Disarankan menuju Kebun Teh Tritis kala musim kemarau lantaran jalanan becek saat hujan datang.  

Berbeda Dari Kebun Teh Lain  

p_20191229_103442_vhdr_on_1_qX1.jpg
Pemandangan Alam (c) Latifah Ayu Kusuma/Travelingyuk

Kebun teh lain di kawasan Samigaluh cenderung memanfaatkan lahan bukit kecil. Sehingga nampak jalur melingkar yang sejajar eksotis. Sementara Kebun Teh Tritis hanya menggunakan sekitar 1 hektar lahan memanjang namun melengkung ke dalam.  

p_20191229_102943_vhdr_on_1_GWL.jpg
Spot foto di puncak (c) Latifah Ayu Kusuma/Travelingyuk

Tanaman teh dibuat berjajar rapi memanjakan mata. Hamparan hijau muda tersebut dibelah dengan jalur pejalan kaki di tengahnya. Nampak alami. Jalur ini aman dan tidak terlalu terjal. Teman Traveler bisa berfoto di area jalur menuju puncak.  

img20191229101347_1_yPj.jpg
Panorama Kebun Teh Tritis (c) Latifah Ayu Kusuma/Travelingyuk

Teman Traveler bisa berfoto layaknya sedang memetik daun teh. Berpose di antara rimbun daun hijau sembari menghirup udara khas pegunungan. Bila perlu, siapkan perlengkapan foto tambahan agar lebih menjiwai. Misalnya topi petani, kacamata, dan lain sebagainya.   

Masih Sepi Pengunjung  

img20191229102333_edited_vIG.jpg
Pemandangan Puncak Gunung lain (c) Latifah Ayu Kusuma/Travelingyuk

Terkadang tujuan kita melakukan perjalanan wisata adalah untuk menepi dari keriuhan aktivitas. Bagaikan surga dunia, Kebun Teh Tritis masih awam di telinga pelancong.

img20191229100940_1_44P.jpg
Pintu masuk (c) Latifah Ayu Kusuma/Travelingyuk

Daun-daun, gazebo, kursi kayu, dan pemandangan alamnya seolah milik kita sendiri. Suasana nyaman dan tenang akan membawa kejernihan pikiran. Terlebih di puncak tersedia spot foto dari bambu dan beberapa tempat duduk kayu. Sungguh sajian natural yang indah.  

Objek wisata alam ini juga cocok digunakan sebagai sarana hunting foto. Sepasang mata pengunjung akan dihadiahi landscape view yang cantik, seperti background puncak gunung di Jawa Tengah.

Tiket Masuk Murah Meriah

p_20191229_112008_vhdr_on_1_Q7Z.jpg
Registrasi Tiket Masuk (c) Latifah Ayu Kusuma/Travelingyuk

Teman Traveler bisa datang berkunjung mulai pukul 06.00 hingga 18.00 WIB. Kebun Teh Tritis buka setiap hari meski panas dan hujan menyerang. Fasilitas ruang parkir kendaraan roda dua aman terkendali. Sementara toilet dan mushola juga tersedia dengan baik.  

img20191229101110_1_ieB.jpg
Jalan menuju puncak (c) Latifah Ayu Kusuma/Travelingyuk

Tiket masuk sangat bersahabat. Sebelumnya pengunjung harus mengisi daftar hadir manual. Lalu kalian hanya perlu mengeluarkan Rp2.000 per orang ditambah parkir motor sebesar Rp2.000 saja. Murah bukan? Pelayanan warga pun sangat ramah.

Itulah tadi ulasan singkat tentang destinasi wisata favorit ini. Tertarik buat mengunjunginya plus menikmati pesona Jogja lainnya?

Advertisement
Tags
Indonesia Jogja kebun teh tritis kontributor Travelingyuk wisata jogja Yogyakarta
Share