4 Kampung Nelayan di Indonesia Disulap Jadi Tempat Wisata, Pernah Singgah?

Advertisement

Kampung nelayan bukan hanya terkenal akan hasil tangkapan lautnya, namun ia pun berperan sebagai tempat wisata. Beberapa kampung nelayan tampilannya diubah sedemikian rupa untuk menarik pengunjung. Mau tahu di mana saja? Simak ulasan di bawah ini.

Desa Wisata Burai yang kini berwarna warni

kampung nelayan
Desa Burai via instagram/desawarnaburai_oganilir

Di Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan terdapat sebuah desa bernama Burai. Penduduk di kawasan ini tak semuanya berprofesi sebagai nelayan, ada juga petani. Banyak warga menyebut jika Desa Burai ini adalah kampung nelayan.

Dulu, desa ini merupakan daerah yang sepi dan terpencil. Tapi sekarang, wilayah tersebut sudah bertransformasi menjadi kampung warna warni yang memikat dan diberi nama Burai Ekowisata atau disingkat Bu Eko. Burai Ekowisata adalah hasil dari program CSR PT Pertamina EP Asset 2 Prabumulih Field dan SKK Migas bersama masyarakat setempat.

Banyak yang berubah memang setelah Desa Burai menjadi Bu Eko. Salah satunya adalah yang paling nyata terlihat, yaitu tampilan rumah, fasilitas umum, dan jalan desa yang dicat warna-warni.

Gampong Jawa, dari TPA jadi tempat wisata

Gampong Jawa via instagram/@fredography.id

Dikenal sebagai kampung nelayan, Gampong Jawa, Aceh kini bertransformasi menjadi tempat wisata. Kesan Gampong Jawa yang kumuh sebagai Tempat Pembuangan Akhir (TPA), seketika berubah ketika Teman Traveler menginjakkan kaki di sini.

Kini, pemandangan di Gampong Jawa bertambah semarak dengan kehadiran kafe-kafe cantik. Tak hanya sedap dipandang, kafe ini juga nyaman disinggahi. Lantaran letaknya yang persis di bibir pantai, menyuguhkan panorama hamparan laut berlatar gugusan bukit.

Tambahan lagi, kafe dibangun di atas pancang-pancang sehingga posisinya lebih tinggi. Ini membuat angin sore yang menghembus terasa makin melenakan. Dua hal yang membuat kalian bakal betah berlama-lama.

Grand Pathek yang senasib dengan Gampong Jawa

Grand Pathek Situbondo via Instagram @itsoliff
Grand Pathek Situbondo via Instagram @itsoliff

Tidak jauh beda dengan Gampong Jawa, Kampung Nelayan Grand Pathek di Desa Gelung, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur juga telah disulap menjadi desa wisata. Hal ini adalah hasil kerja keras Badan Usaha Milik Desa bersama dua kelompok nelayan.

Pengunjung yang datang ke Grand Pathek, bisa menikmati sejumlah fasilitas. Seperti kolam renang, rumah apung, snorkeling, dan yang pasti wisata Situbondo ini cocok bagi Teman Traveler yang menyukai fotografi. Selain itu, para pengunjung bisa berbelanja oleh-oleh khas yakni rengginang ikan yang diproduksi sendiri oleh warga sekitar.

Kampung Nelayan Hamadi yang jadi instagramable

kampung nelayan
Kampung Nelayan Hamadi via instagram/peterwongxuwung

Kampung nelayan di daerah Hamadi, Jayapura, beberapa waktu lalu adalah tempat yang biasa saja. Tapi sekarang, wajah Kampung Hamadi berubah dan menjadi destinasi wisata baru di Kota Jayapura.

Pemerintah setempat telah menatanya dengan bagus. Jalan setapak dibangun di atas permukaan air laut menghubungkan beberapa titik. Beberapa area terbuka cukup luas, sehingga warga bebas beraktifitas, sekedar duduk – duduk ataupun menggunakan beberapa spot untuk berselfie-ria.

Panorama lautan nan indah, kapal -kapal nelayan, perumahan warga dan aksesoris yang dapat dijadikan latar belakang foto. Instagramable banget, kan?

Ulasan di atas membuktikan kalau kampung nelayan yang terkadang punya kesan kurang rapi bisa juga menjadi tempat wisata. Mudah-mudahan, keempat tempat di atas dapat menjadi inspirasi semua kampung nelayan yang ada di Indonesia.

Advertisement
Tags
Indonesia Kampung Nelayan Wisata
Share