Bicara tentang persatuan di Indonesia, siapa yang berani menyebutnya omong kosong? Sudah sejak dulu Nusantara menjadi wadah penyeimbang keharmonisan sosial budaya. Salah satu wujud nyatanya ada pada Desa Balun di Lamongan, Jawa Timur. Daerah ini memiliki keistimewaan dan sisi spesial yang akan membuatmu kagum. Dan tentu saja, kamu bakal betah berwisata ke sini. Apa itu? Simak ulasan di bawah ini ya!
1. Belajar Hidup Rukun dan Toleransi
Meski memeluk agama yang berbeda, penduduk Desa Balun dapat hidup rukun dan memiliki toleransi yang tinggi dalam hal agama. Tempat ibadah pun dibangun berdampingan. Ada masjid, pura dan gereja dalam satu kawasan. Keberagaman tersebut adalah warisan turun temurun. Hebatnya, kerukunan antar umat beragama juga dijunjung tinggi sebagai warisan dan terjaga hingga saat ini.
2. Desa Pancasila yang Jelita
Tidak mengherankan jika daerah yang terdiri dari sepuluh rukun tetangga ini mendapat predikat sebagai Desa Pancasila. Itu belum seberapa, masih ada pesona lain yang membuatnya nampak jelita. Di sini kamu akan menemukan suasana santai. Jalanan yang ramai dengan rumah-rumah berbagai bentuk dan warna. Kamu harus menjelajahi setiap jengkalnya kemudian berkenalan dengan warga setempat dan mengetahui bagaimana mereka melakukan aktivitas sehari-hari.
3. Melihat Pawai Ogoh-ogoh yang Meriah
Tidak hanya menghormati pemeluk agama lain, tapi warga Desa Balun juga memiliki kesadaran untuk saling membantu. Terutama saat ada perayaan-perayaan keagamaan. Lihat saja langsung ketika momen Nyepi, Desa Balun akan menggelar pawai ogoh-ogoh. Yang menarik bukan hanya bentuk dari patung-patung yang diarak, tapi melihat bagaimana masyarakat saling membantu tanpa melihat agama adalah pemandangan yang menyejukkan mata.
4. Warga Saling Bantu untuk Perayaan yang Seru
Layaknya sebuah festival meriah, kamu akan melihat banyak patung dengan rupa menyeramkan hingga lucu. Ogoh-ogoh sendiri adalah kesenian yang sangat populer terutama di Bali. Bagi umat Hindu, perayaan ini memiliki makna yang mendalam. Khususnya di Balun juga menjadi ajang untuk mempererat kerukunan antar warga. Itulah mengapa, gelarannya tidak hanya disukseskan oleh umat Hindu, tapi juga pemeluk agama lain.
Jadi, jika ingin liburan ke Desa Pancasila kebanggaan Lamongan ini sebaiknya datang sehari sebelum Perayaan Nyepi. Karena pada saat itulah Pawai Ogoh-ogoh dilaksanakan. Menikmati perayaan bersama warga setempat akan membuatmu punya pengalaman yang tak terlupakan.