Mungkin tak banyak Teman Traveler yang tahu bahwa sisi Jembatan Suramadu yang berada di Surabaya memiliki wisata sejarah yang jarang diketahui orang. Tempat ini bernama Benteng Kedungcowek yang biasa disebut sebagai gudang peluru oleh warga sekitar.
Bangunan utama Benteng Kedungcowek sebagian besar sudah tidak utuh lagi. Namun hal tersebut justru menjadi daya tarik tersendiri. Bahkan kabarnya tempat ini sempat dijadikan lokasi syuting film misteri lho. Yuk, simak pengalaman saya menjelajah di siniTeman Traveler.
Ada di Pantai Jembatan Suramadu
Benteng Kedungcowek berada di bibir pantai dekat Jembatan Suramadu. Jika ingin mampir ke sini, Teman Traveler tinggal parkir di warung kopi dekat jembatan dan bertanya arah pada tukang parkir. Tenang saja, pasti akan diberitahu kok.
Kedungcowek sendiri hanya berjarak sekitar 300 meter dari kawasan warung kopi tersebut. Bisa ditempuh dengan berjalan kaki beberapa menit saja. Namun sebelum berangkat, Teman Traveler sempatkan juga menikmati eksotisnya pantai dan Jembatan Suramadu dari kejauhan.
Berdiri Kokoh
Bangunan utama Benteng Kedungcowek sebagian sudah tertimbun tanaman liar. Meski demikian, corak arsitektur Belanda-nya masih terlihat. Sepintas juga nampak kokoh meski sudah melewati beberapa dekade.
Teman Traveler sangat dianjurkan mengenakan sepatu dan celana panjang ketika mampir ke Kedungcowek. Menurut warga sekitar, di sekitar benteng kadang ditemukan beberapa ular berbisa. Hewan melata tersebut biasa bersembunyi di sela-sela tanaman liar.
Meski tampak kuno dan mungkin menimbulkan kesan angker, bagi saya benteng ini justru tampak eksotis. Sangat menarik, mirip seperti set pengambilan gambar film peperangan.
Berjalan di area dalam, Teman Traveler bakal masih bisa merasakan sisa-sisa kemegahan benteng yang berdiri di sepanjang garis Pantai Kedungcowek ini. Menurut penuturan warga, tempat ini pernah jadi fasilitas penyimpanan amunisi dan peralatan perang.
Selain itu, cerita lainnya menyebutkan bahwa semasa Perang 10 November 1945, banyak tentara yang tewas di Benteng Kedungcowek dan tak sempat dikuburkan karena situasinya kurang kondusif.
Lokasi Pembuatan Film
Meski bentuknya sudah tak utuh lagi, Benteng Kedungcowek kini jadi lokasi favorit untuk para fotografer. Sudut-sudut eksotisnya benar-benar menarik untuk diabadikan lewat bidikan lensa kamera. Bahkan tak sedikit pasangan yang memilih lakukan foto pre-wedding di sini, lantaran suasananya memang beda.
Benteng Kedungcowek juga sering dijadikan tempat pembuatan film pendek bergenre misteri. Kala saya berkunjung, tampak beberapa mahasiswa tengah melakukan survei untuk lokasi pengambilan gambar. Hmm, cukup menarik ya Teman Traveler.
Menikmati Pemandangan dari Menara Pantau
Daya tarik lain Benteng Kedungcowek adalah sebuah bangunan berbentuk tabung yang dulunya dipercaya berfungsi sebagai menara pantau dan tempat persenjataan Belanda. Di dalamnya memang terdapat sebuah lintasan mirip rel, yang bisa jadi sempat digunakan untuk memindahkan meriam maupun senjata lain.
Menara pantau benteng kini sudah lama terbengkalai. Namun dari atas, Teman Traveler bisa menikmati indahnya pemandangan sekitar. Mulai dari hamparan laut biru hingga langit luas bisa kalian kagumi dengan maksimal, apalagi posisi wisata sejarah ini menghadap langsung ke arah Selat Madura.
Itulah sedikit pengalaman saya kala mampir ke Benteng Kedungcowek. Di sini Teman Traveler bisa rasakan sisa-sisa kemegahan dan keeksotisan bangunan masa lalu, dengan nuansa yang benar-benar berbeda. Jika kalian kebetulan sedang jelajah tempat wisata Surabaya, jangan lupa datang ke sini ya.