BREAKING NEWS: Wisatawan dan Kru TV Tiba-tiba Diterjang Lava Panas

Advertisement

Etna merupakan gunung berapi aktif terbesar di Eropa. Tepatnya terletak di pesisir timur Sisilia, Italia. Etna selalu aktif dan dalam keadaan meletus, tapi dinyatakan tak terlalu berbahaya. Saat mengeluarkan isi perutnya, justru akan nampak pemandangan yang sangat indah, seperti kembang api langit yang megah.

Dalam tiga minggu terakhir, Etna telah meletus sebanyak tiga kali. Ini yang pertama setelah lebih dari setahun tenang. Sayangnya, kali ini lava-lava panas yang berlelehan, juga batu-batu besar yang dimuntahkan gunung ini mengakibatkan beberapa orang luka-luka.

Kecantikan Etna saat meletus
Kecantikan Etna saat meletus [image source]
Kru televisi BBC, Rebecca Morelle sempat melarikan diri dari terjangan lava, bersama dengan tim kamera dan beberapa turis yang ingin menyaksikan keindahan letusan Gunung Etna dari dekat. Selain itu, ada juga vulkanis yang berada di dalam rombongan mereka.

Rebecca Morelle, BBC
Rebecca Morelle, BBC [image source]
Sempat terekam dalam video, peristiwa mengerikan dan menakjubkan terjadi  di waktu yang sama, kemudian diiringi oleh teriakan-teriakan orang-orang ini. Rebecca menyebutkan dalam akun twitter-nya, lava yang mengalir dengan uap panas lah yang mengakibatkan letusan hebat terjadi. Mereka juga diterjang batu-batu mendidih dari muntahan lava.

Meski mengalami luka-luka, namun pengalaman mengerikan ini membuat mereka menyaksikan sendiri fenomena alam yang sangat indah. Rebecca mengaku tidak akan pernah mau merasakan pengalaman buruk serupa lagi. Namun, turis lainnya mengakui bawah letupan Etna memang sangatlah cantik.

 

Turis dan kru yang luka-luka
Turis dan kru yang luka-luka [image source]
Hingga kini, tidak ada korban jiwa. Para kru, turis dan juga vulkanis yang luka-luka tengah dirawat di rumah sakit terdekat. Wah, menyaksikan fenomena alam sih boleh saja, tapi jangan sampai membahayakan diri sendiri. Etna memang menawan, namun Gunung Indonesia juga banyak yang keren.

Advertisement
Tags
Gunung Lava Luar negeri
Share