Berbah merupakan kecamatan di Kabupaten Sleman. Dengan luas sekitar 2.299 ha, kawasan ini terkenal dengan destinasi wisata menarik yang masih jarang diketahui para wisatawan. Sebagai gambaran, Berbah masih asri dengan air sungai jernih, pepohonannya rindang, serta sawah terhampar luas. Selain itu ada juga peninggalan dengan nilai sejarah panjang. Apa saja tempat wisata bersejarah di Berbah ini? Berikut rangkuman dari Kontributor Travelingyuk, MS Fitriansyah.
Situs Budaya Gua Sentono
Secara administratif Gua Sentono berada di Dusun Blambangan, Desa Jogotirto, Kecamatan Berbah. Berdasarkan penemuan relief, Gua Sentono termasuk peninggalan agama Hindu. Gua Sentono memiliki tiga buah gua dangkal. Gua pertama seperti yang tertulis di papan informasi memiliki ukuran panjang 300 cm, lebar 127 cm dan tinggi 146 cm. Di dalamnya terdapat Lingga dan Yoni terpahat di dinding-dinding gua.
Gua kedua memiliki ukuran panjang 60 cm, lebar 120 cm dan tinggi 126 cm. Sedangkan Gua ketiga memiliki ukuran panjang 180 cm, lebar 159 cm dan tinggi 155 cm. Sejak ditemukan, tempat wisata bersejarah di Berbah ini telah ditetapkan sebagai cagar budaya berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya.
Menapaki Candi Abang
Tidak jauh dari lokasi Gua Sentono terdapat Candi Abang yang berada di Dusun Sentonorejo, Desa Kalitirto, Kecamatan Berbah. Saat ditemukan, bentuk candinya sudah tidak utuh. Diperkirakan Candi Abang dibangun sekitar abad ke-9 dan ke-10 pada zaman Kerajaan Mataram Kuno. Ketika sampai di lokasi Candi Abang, jangan kaget karena Teman Traveler hanya akan menemukan bukit hijau. Hal ini karena candi sudah tertutup bukit.
Menelusuri Gua Jepang
Jauh dari pemukiman dan bersembunyi di antara pematang sawah serta pepohonan seakan menutupi keberadaan Gua Jepang ini. Meski telah ditemukan lama, tetapi Gua Jepang masih belum banyak diketahui wisatawan. Ketika kami ke lokasi hanya ada penduduk sekitar yang asyik bermain sepakbola di depan Gua Jepang. Padahal gua tersebut memiliki nilai sejarah.
Gua Jepang terdapat empat pintu masuk yang berukuran sekitar dua meter. Pintu masuk gua tersebut saling berhubungan. Dan memiliki kedalaman sekitar 10 meter lebih sehingga meskipun di siang hari keadaan gua sangat gelap. Namun demikian, area Gua Jepang tetap terawat dengan baik.
Tiga tempat wisata bersejarah di Berbah tersebut masih belum diketahui secara luas. Nah, jika Teman Traveler tengah melewati Sleman, tak ada salahnya untuk menjelajah destinasi wisata yang kaya akan nilai sejarah ini. Setuju kan?
