Telaga Perjaka, Keindahan Tak Terjamah di Mojokerto

Advertisement

Bekas galian proyek biasanya jadi tak terawat dan ditinggalkan begitu saja. Namun tidak dengan Telaga Perjaka. Destinasi ini terisi penuh air hujan dan aliran sungai hingga terlihat seperti telaga cantik nan alami.

Sebagian wisatawan menamakannya Telaga Perjaka karena lokasinya belum banyak diketahui. Teman Traveler penasaran? Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Kecantikan di Mojokerto

lrm_export_20190828_174606_L9D.jpg
Masuk area telaga (c) Prasetia Bhayu/Travelingyuk

Telaga Perjaka berada di Desa Pesanggrahan, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto. Lokasinya sangat strategis karena tak jauh dari Jalan Raya Pacet – Mojosari.

Jika berangkat dari arah Mojosari, Teman Traveler tinggal arahkan kendaraan sekitar 5 km ke selatan, menuju Pacet. Begitu sampai depan pabrik olahan susu, belok kiri ke arah warung makan. Lanjutkan dengan lurus melewati jalan makadam. Setelah kurang lebih 300 meter, kalian akan sampai di tujuan utama.

Sebagai alternatif, jika berangkat dari arah Mojosari, sebelum pabrik pengolahan susu, kalian bisa melewati pertigaan masuk sesudah SDN Tempuran. Ikuti jalan beraspal dan setelah menemukan mushola, ganti ke jalur makadam.

Rute kedua ini bisa jadi alternatif jika rute pertama ditutup permanen. Pasalnya saat saya berkunjung lewat rute pertama, sebagian badan jalan terhalang karena sedang ada pembangunan.

Panorama Indah Mempesona

telaga perjaka
Spot Instagenic mirip Grand Canyon (c) Prasetia Bhayu/Travelingyuk

Pemandangan Telaga Perjaka tak kalah keren dibanding destinasi wisata terkenal lain di Mojokerto. Saran saya sebaiknya Teman Traveler berkunjung pagi hari karena suasananya cocok banget jika ingin mencari ketenangan.

Salah satu sudut Instagenic di sini adalah semacam teluk dengan tebing tinggi, posisinya sekitar lima meter di selatan jembatan. Sangat recommended buat Teman Traveler yang hobi berpose.

Selain melihat jernihnya air telaga, Teman Traveler juga bisa melihat indahnya Gunung Penanggungan dan Welirang dari kejauhan. Keindahannya sungguh mempesona.

Salah satu kekurangan destinasi ini adalah terdapat bungkusan karung berisi sampah limbah pabrik di lingkungan sekitar. Saya sendiri kurang tahu jenis sampahnya, namun yang pasti baunya sangat menyengat ketika terkena air, apalagi saat musim hujan. 

Melihat Telaga dari Ketinggian

telaga perjaka
View Penanggungan dan Welirang (c) Prasetia Bhayu/Travelingyuk

Sebuah destinasi biasanya tampak lebih menarik jika dilihat dari ketinggian, begitu pula dengan di Telaga Perjaka. Teman Traveler bisa langsung menuju selatan telaga dan naik ke perbukitan di sekitar sawah milik warga.

lrm_export_20190828_124447_zlg.jpg
Menikmati keindahan telaga dari ketinggian (c) Prasetia Bhayu/Travelingyuk
lrm_export_20190828_125153_MWW.jpg
Berfoto di bukit kecil dekat telaga (c) Prasetia Bhayu/Travelingyuk

Teman Traveler juga bisa menapaki bukit kecil yang tak jauh dari dari persawahan tadi. Kawasan ini cukup luas untuk dua orang. Tapi ingat, tetap waspada ya. Sebab di sini tak ada pagar pembatas dan tempatnya cukup berbahaya. 

Indahnya Air Terjun Kembar

telaga perjaka
Air terjun kembar (c) Prasetia Bhayu/Travelingyuk

Jika beruntung, Teman Traveler bisa menjumpai air terjun cantik di dekat sini. Lokasinya berada tak jauh dari sebuah aliran sungai sekitar telaga, hingga membuat pemandangannya makin kece. Eits, tapi air terjun kembar ini hanya muncul saat musim hujan, bersamaan dengan derasnya debit air.

Setahu saya, air terjun ini masih belum punya sebutan tertentu. Jadi saya memutuskan memberi julukan air terjun kembar karena ada dua aliran yang mirip dan letaknya saling berdekatan.

Teman Traveler bisa mengambil foto air terjun ini dari atas jembatan atau pematang di depannya. Dengan kontur tanah yang unik, destinasi ini boleh dibilang cukup mirip dengan air terjun di sekitaran Geopark Ciletuh, Sukabumi.

Selain air terjun kembar ini, di sekitar telaga masih terdapat beberapa air terjun mini yang tak kalah menarik. Alirannya bersumber dari sisa pengairan sawah di atas telaga.

Surganya Pemancing

img_20190828_124314_D9Q.jpg
Bisa mancing di sini lho (c) Prasetia Bhayu/Travelingyuk

Selain menikmati keindahan Telaga Perjaka, Teman Traveler juga bisa puaskan hobi memancing di sini lho. Langsung saja lemparkan kail di pinggiran atau tengah telaga, setelah menyebrang menggunakan sampan pohon pisang. Enak kan, sambil berwisata bisa dapat ikan.

Tiket Masuk

telaga perjaka
Rakit untuk menuju tengah telaga (c) Prasetia Bhayu/Travelingyuk

Tiket masuk dan parkir di destinasi ini masih free. Teman Traveler takkan dipungut biaya masuk sama sekali. Namun meski gratis, jangan lupa untuk tetap menjaga kebersihan sekitar ya.

Sekian ulasan saya soal Telaga Perjaka. Buat Teman Traveler yang tertarik menikmati kecantikan alam tak terjamah ini, langsung saja mampir jika sedang menjelajah wisata Mojokerto dan sekitarnya. Dijamin tak bakal menyesal deh.

Advertisement
Tags
Indonesia kontributor Mojokerto Travelingyuk Wisata wisata mojokerto
Share