Sarinah Mall Sekaligus Gedung Tertinggi Pertama di Indonesia, Ini Sejarahnya

Advertisement

Sebelum kota-kota besar di Indonesia memiliki mall yang megah seperti saat ini, Bung Karno telah memiliki gagasan cemerlang yang serupa. Jauh sebelum kawasan M.H Thamrin dipenuhi gedung pencakar langit seperti sekarang ini, pusat perbelanjaan Sarinah pernah memiliki masa kejayaannya. Sarinah Mall, merupakan pusat perbelanjaan pertama di Indonesia ini memiliki cerita yang tidak dapat dipisahkan dengan perjalanan sejarah negara kita.

1. Pencakar Langit Pertama

Foto jadul gedung Sarinah via pinterest

Pembangunan Sarinah Mall dimulai pada tahun 1962 dan secara resmi dibuka pada tahun 1966. Saat itu Sarinah menjadi gedung pencakar langit pertama di Indonesia. Memiliki 15 lantai dengan tinggi mencapai 74 meter, membuat pusat perbelanjaan ini menjadi yang tertinggi di kawasan Thamrin, juga Indonesia pada masa itu.

2. Pioner Mall di Indonesia

Gedung Sarinah saat ini via wahyudis.blogspot.com

Bukan hanya pertama di Jakarta, namun Sarinah Mall merupakan pioner pusat perbelanjaan di Indonesia. Jauh sebelum terdapat berbagai macam pusat perbelanjaan yang megah seperti saat ini. Hadirnya Sarinah tidak lepas dari hasil kunjungan Bung Karno ke negara-negara lain yang memiliki pusat perbelanjaan. Setelah itu, beliau ingin Indonesia memiliki pusat perbelanjaan dengan harga terjangkau namun dengan mutu baik untuk rakyatnya.

3. Diambil dari Nama Pengasuh Bung Karno

Buku Sarinah yang ditulis oleh Soekarno via rosodaras.wordpress.com

Penggunaan nama Sarinah sendiri juga tak lepas dari kehidupan Bung Karno. Sarinah adalah nama pengasuh beliau di masa kecilnya, Mbok Sarinah. Menurut presiden pertama Indonesia dalam buku yang berjudul Sarinah, pengasuhnya tersebut merupakan sosok yang kecil tapi berjiwa besar. Filosofi tersebut juga diterapkan dalam konsep pusat perbelanjaan ini.

4. Memiliki Beberapa Outlet di Indonesia

Plaza Sarinah Kota Malang di Tahun 90-an via photomalang.com

Setelah perbelanjaan Sarinah di Jakarta berdiri dan mendapat respon yang baik dari masyarakat, Sarinah dikembangkan lagi ke beberapa kota lain di Pulau Jawa. Di antaranya di Banyumanik, Provinsi Jawa Tengah dan Kota Malang, Provinsi Jawa Timur. Meskipun dikenal dengan usaha ritel, ternyata sarinah juga bergerak di bidang lain seperti money changer, ekspor-impor, hingga perhotelan.

Meskipun saat ini telah banyak bermunculan pusat perbelanjaan lain yang lebih besar, Sarinah Mall tetap dapat kamu temukan. Seperti pada tiga kota yaitu Jakarta, Malang, dan Banyumanik. Kamu salah satu pelanggannya, bukan?

Advertisement
Tags
Indonesia mall Pusat Perbelanjaan Sarinah sejarah Wisata
Share