Nasi Uduk Encim Sukaria, Kuliner Legendaris Tangerang yang Rasanya Maknyus

Advertisement

Membahas soal kuliner di Tangerang memang nggak ada habisnya. Mulai dari kafe, restoran, hingga kedai yang legendaris tersedia di sini. Tak heran, wisatawan dari luar kota rela datang jauh-jauh hanya untuk menikmati makanannya. Nah, kali ini Travelingyuk akan membahas seputar kuliner legendaris di Tangerang yang namanya sudah tersohor yaitu Nasi Uduk Encim Sukaria. Kelezatannya pun bahkan sempat dicicipi oleh almarhum Pak Bondan dan beberapa selebritis, lho. Penasaran selezat apa? Langsung simak yuk!

Warung yang Legendaris

Warung yang legendaris
Warung yang legendaris via Instagram/vsagita93

Warung legendaris ini telah ada sejak tahun 1960 yang artinya sudah berdiri selama 58 tahun. Saat ini Nasi Uduk Encim Sukaria dikelola oleh generasi kedua yaitu Pak Kim Tjiang. Nama Sukaria sendiri diambil karena dulunya pernah berjualan di gang Sukaria yang berada di daerah Kapling, Tangerang.

Beberapa pelanggan setianya pun masih mengingat Encim sebagai sosok yang perempuan yang galak. Namun, karena kelezatannya mereka pun rela mengantri untuk mendapatkan satu porsi nasi uduknya. Kini, warung tersebut sudah pindah ke jalan besar dan berjualan di Jalan Kh. Soleh Ali No.90, Sukarsari.

Nasi Uduknya yang Menggoda

Nasi uduk yang melegenda
Nasi uduk yang melegenda via Instagram/storeateller

Karena telah melegenda, nasi uduknya tentu memiliki cita rasa yang tak biasa. Dalam satu porsi pelanggan dapat dengan bebas memilih bahan pelengkap berupa acar, bihun goren, semur kentang atau tahu, semur jengkol, rempeyek, dan juga kerupuk. Tidak menguras kantong, pelanggan hanya dikenakan biaya sebesar Rp10.000 saja untuk satu porsinya. Ketika akhir pekan tiba, banyak pengunjung yang berasal dari luar kota untuk membeli dan membuat menu nasi uduknya ludes terjual.

Hidangan Pelengkap yang Bikin Penasaran

Semur jengkol yang menjadi favorit
Semur jengkol yang menjadi favorit via Instagram/graceyuwono

Salah satu hidangan yang spesial di warung nasi uduk ini adalah bakwan udang goreng dan semur jengkolnya. Hidangan pelengkap ini banyak digemari oleh pelanggan karena rasanya yang gurih dan renyah. Salah satu rahasia yang menjadi kerenyahannya adalah Kim Tjiang tidak langsung menggoreng semua adonan bakwannya. Jika semua adonan digoreng, hasilnya tidak akan renyah dan cenderung lembek.

Selain bakwan, semur jengkolnya juga menjadi favorit. Warnanya pun agak sedikit berbeda dan cenderung lebih terang. Rasanya legit dan tidak terlalu pahit. Ia pun juga membeberkan rahasianya karena selalu menggunakan kecap lokal bermerk Siong Hin yang merupakan kecap benteng khas Tangerang.

Kelezatan Selain Nasi Uduk

Tersedia menu lain
Tersedia menu lain via Instagram/ignatiusboy

Selain nasi uduknya yang melegenda, Teman Traveler dapat menemukan beberapa menu lain. Nasi ulam dan ketupat sayurnya merupakan hidangan yang patut untuk dicoba. Nasi ulam sendiri merupakan nasi putih yang telah diaduk dan dibumbui dengan tumbukan ebi, kelapa sangrai, dan kacang tanah sangrai. Sedangkan untuk menu ketupatnya, kelezatannya justru terletak pada lauk ayam kampungnya. Satu porsi nasi ulam dikenakan biaya sebesar Rp12.000 dan Rp25.000 untuk seporsi ketupat sayur beserta lauk ayamnya.

Itulah sekian hal menarik tentang Nasi Uduk Encim Sukaria yang telah melegenda di Tangerang. Langsung lapar, ya. Wah, sudah tergiur untuk mencobanya?

Advertisement
Tags
Banten Indonesia kuliner kuliner tangerang nasi uduk encim sukaria tangerang
Share