20 Wisata Kuliner Semarang Ini Bikin Tak Mau Pulang

Advertisement

Semarang selama ini dikenal banyak orang dengan julukan Kota Lumpia. Padahal sebenarnya masih banyak kuliner semarang yang menarik untuk digali di Venetie van Java. Puluhan atau bahkan ratusan ragam wisata kuliner yang siap memanjakan para petualang rasa.

Sejumlah warisan kuliner Semarang sudah ada sejak beberapa puluh tahun silam. Tak sedikit pula yang telah dijajakan sejak zaman penjajahan. Penasaran mana saja kuliner Semarang yang patut dijajal? Berikut Travelingyuk berikan rekomendasinya.

1.Wisata Kuliner Legendaris Semarang

wisata kuliner semarang Soto Bangkong Semarang
Soto Bangkong Semarang via Instagram.com/refoodgallery

Kuliner dan Semarang adalah dua hal yang tak bisa dipisahkan. Warisan makanan di Kota Lumpia begitu beragam, hingga mendapat pengakuan dari Kementrian Pariwisata. Pada 2015 silam, Venesia-nya Jawa ini ditetapkan sebagai salah satu destinasi kuliner unggulan Indonesia.

Semarang sendiri memang punya cukup banyak sajian kuliner menarik untuk dieksplorasi. Beberapa di antaranya merupakan hasil akulturasi beberapa budaya berbeda. Maklum saja, pengaruh Tiongkok serta Belanda memang cukup kuat di Semarang.

kuliner semarang Lumpia Gang Lombok
Lumpia Gang Lombok via Instagram.com/gitoeste

2. Mie Sang Kie

kuliner semarang - mie sang kie
Kuliner Semarang – Mie Sang Kie via Instagram.com/bebytintun

Kuliner semarang cukup legendaris pertama yang bisa Teman Traveler tuju ada di Gang Lombok. Bagi kalian yang gemar menyantap varian hidangan mie bisa langsung meluncur Mie Sang Kie. Kedai ini termasuk legendaris karena sudah berdiri sejak zaman kolonial. Luar biasanya, hingga kini mereka masih punya banyak penikmat setia.

Ada beberapa jenis kuliner semarang yang bisa Teman Traveler coba di Mie Sang Kie. Namun yang jadi andalan adalah Mie Godok alias Mie Rebus. Seporsinya terdiri dari mie, potongan kecil telur dadar, kekian. Semua bahan tersebut lantas disajikan bersama kuah kaldu hangat yang nikmatnya luar biasa.

Kampung Laut

Suasana di Kampung Laut
Suasana di Kampung Laut via Instagram.com/kampunglaut

Bagi penggemar makanan laut alias seafood, Semarang punya satu tempat yang wajib Teman Traveler kunjungi. Namanya Kampung Laut dan semua makanan di sini disajikan dengan racikan bumbu yang begitu pas. Kelezatannya begitu fenomenal, hingga banyak pelanggan rela datang lagi dan lagi ke sini.

Kampung Laut punya kompleks yang lumayan luas, cocok dijadikan sebagai tempat santap siang atau malam bersama keluarga. Selain itu porsi yang disajikan juga lumayan besar. Suasana bakal terasa kian seru karena pengunjung bisa di saung-saung yang sudah disediakan.

Tidak perlu khawatir mengajak anak-anak ke sini. Kampung Laut sudah menyediakan fasilitas taman bermain, sehingga para pengunjung cilik bisa menghabiskan waktu tanpa rewel.

Gulai Kambing Bustaman

Gulai Kambing Bustaman
Gulai Kambing Bustaman via Instagram.com/kisahkulinerku

Semarang juga punya sajian gulai legendaris. Namanya Gulai Kambing Bustaman Pak Sabar dan sudah buka sejak 1969. Sebelum menyantap sajian nikmat ini, Teman Traveler bisa berjalan-jalan sejenak karena warungnya terletak di kawasan Kota Lama. Kalian tinggal berjalan ke belakang Gereja Blenduk untuk menemukannya.

Gulai Kambing Bustaman Pak Sabar punya ciri khas kuah encer namun rasanya tetap gurih. Penggemar masakan kambing dijamin bakal puas, karena sajian ini juga hadir bersama potongan jerohan. Porsinya juga lumayan besar, cukup disantap untuk dua orang jika sedang tidak terlalu lapar. Jangan lupa tambahkan air perasan jeruk nipis dan potongan bawang merah mentah agar rasa gulenya terasa kian mantap.

3. Ayam Goreng Pakne Heksa

Wissata kuliner Ayam Goreng Pakne Heksa
Ayam Goreng Pakne Heksa via Instagram.com/vie_evie07

Ayam Goreng merupakan salah satu masakan populer di Indonesia. Jika kebetulan berada di Semarang, Teman Traveler bisa mencoba ayam goreng bikinan Pakne Heksa. Rasanya gurih, bumbu rempahnya begitu meresap, tekstur dagingnya juga sangat lembut.

Ayam Goreng Pakne Heksa lebih lezat jika dinikmati bersama sambal cobek. Bagi yang tidak terlalu suka pedas, jangan khawatir. Teman Traveler bisa mengajukan permintaan khusus terkait jumlah cabai yang digunakan.

Selain ayam, warung ini juga menyediakan olahan bebek, lele, udang, dan burung dara. Penasran? Teman Traveler bisa langsung meluncur ke Taman Kuliner Ventura yang ada di Jl Ki Mangunsarkoro no 15.

Bakmi Jawa Pak Ateng

Bakmi Jawa Pak Ateng
Bakmi Jawa Pak Ateng via Instagram.com/kakilimasemarang

Semarang dikenal dengan sejumlah olahan mie lezat. Salah satu yang pantang dilewatkan adalah Bakmi Jawa Pak Ateng. Tapi Teman Traveler harus bersabar karena biasanya warung ini selalu dipadati pengunjung. Kalian harus rela antre jika ingin makan di sini. Maklum saja, Bakmi Jawa Pak Ateng termasuk salah satu makanan legendaris.

Bakmi Jawa Pak Ateng berhasil menjaga konsistensi rasa dari tahun ke tahun. Rasa khasnya berasal dari penggunaan kuah kaldu ayam kampung dan dimasak menggunakan anglo atau kompor tradisional. Seporsi mie di sini juga disajikan bersama suwiran daging ayam kampung, telur, dan sayuran.

Babat Gongso Pak Karmin

Babat Gongso Pak Karmin
Babat Gongso Pak Karmin via Instagram.com/ervindv

Babat biasanya terasa amis dan berbau jika kurang teliti memasaknya. Namun hal tersebut tak bakal Teman Traveler rasakan di Babat Gongso Pak Karmin, salah satu warung legendaris di Semarang. Buka sejak 1971, hingga kini Pak Karmin tak pernah gagal memanjakan lidah para pelanggan dengan cita rasa babat masak kecap yang khas.

Warung Pak Karmin sendiri tidak terlalu mewah, bahkan terkesan sangat sederhana. Meski demikian, banyak pengunjung berbondong-bondong datang ke sini. Lokasinya ada di Jl Pemuda, tak jauh dari Jembatan Berok.

Nasi Gandul Pak Memed

Nasi Gandul Pak Memed
Nasi Gandul Pak Memed via Instagram.com/sugiyonorobby

Nasi Gandul Pak Memed hingga kini terus diburu para penggemarnya. Rasanya yang lezat tak pernah berubah meski sudah beberapa puluh tahun berlalu. Kuah kaldu yang sedap jadi salah satu andalan di sini.

Nasi gandul sendiri pada dasarnya adalah nasi putih biasa, disajikan menggunakan mangkuk daun pisang. Bumbu kecoklatan lantas disiramkan di atasnya, disusul tambahan lauk daging, jeroan sapi, dan telur ayam. Sensasinya bakal terasa semakin unik jika Teman Traveler menyantapnya menggunakan Suru atau sendok dari daun pisang.

Bebek Pak Thori
Bebek Pak Thori via Instagram.com/kuliner_jlebbanget

Selain ayam, daging bebek juga sangat pas dijadikan lalapan. Jika ingin mencicipi salah satu olahan bebek terbaik di Semarang, Teman Traveler bisa meluncur ke Jl Raya Gunungpati Km 15. Di sana kalian akan menemukan warung Bebek Pak Thori.

Dagingnya terasa sangat empuk. Bumbu rempahnya juga meresap dengan baik. Akan terasa kian nikmat jika disantap bersama nasi hangat dan sambal. Teman Traveler bisa memilih antara sambal merah atau sambal hijau.

4. Es Puter Conglik

Es Puter Conglik
Es Puter Conglik via Instagram.com/dwiarifwicaksono

Cuaca Semarang yang begitu panas membuat kerongkongan jadi mudah kering. Jika sudah demikian, menyantap es atau minuman segar tentu bakal jadi ide bagus. Teman Traveler bisa meluncur ke kedai Es Puter Cong Lik yang ada di Jl Ahmad Dahlan A no 11.

Rasanya segar dan dibuat menggunakan bahan alami. Harganya juga tidak terlalu menguras kantong. Es Puter Cong Lik sendiri termasuk salah satu makanan legendaris di Semarang. Menurut beberapa sumber, pemiliknya sudah mulai berjalan sejak tahun 1984 silam.

5. Lekker Paimo

Lekker Paimo
Lekker Paimo via Instagram.com/kaumpemakan

Kue Lekker memang sudah bisa ditemukan di sejumlah daerah di Indonesia. Namun di Semarang, ada satu jajanan lekker yang unik dan lain dari biasanya. Namanya Lekker Paimo dan lokasi jualannya ada di Jl Karanganyar no 37 atau tepat di seberang SMA Kolose Loyola.

Jika di tempat lain lekker umumnya disajikan dengan topping meses atau keju, tidak demikian halnya di Lekker Paimo. Di sini pembeli bisa merasakan nikmatnya lekker asin dengan isian sosis, telur, dan keju. Tak heran jika Lekker Paimo memiliki banyak penggemar, bahkan mereka sampai rela antre sambil berdiri hanya untuk sekedar menikmati jajanan ini.

6. Kuliner Semarang Pagi

Soto Kudus Mbak Lien
Soto Kudus Mbak Lien via Instagram.com/djokokartiko

Jalan-jalan tentu membutuhkan tenaga yang tidak sedikit. Apalagi jika Teman Traveler berencana menyusuri sejumlah sudut eksotis kota. Tapi jangan khawatir, kalian bisa mengisi tenaga dengan mengenyangkan perut terlebih dahulu.

Semarang punya banyak kuliner lezat yang pantang dilewatkan. Beberapa di antaranya bahkan sudah buka mulai pagi hari. Sangat cocok dijadikan sebagai menu sarapan sebelum bersiap mengarungi indahnya kawasan Kota Lama maupun Lawang Sewu.

7. Soto Kudus Mbak Lien

Soto Kudus Mbak Lien
Soto Kudus Mbak Lien via Instagram.com/elisabethjessicaa

Dimulai dari Soto Kudus Mbak Lien. Kuliner ini termasuk salah satu yang cukup terkenal di Semarang. Lokasinya berada di J Ki Mangunsarkoro. Teman Traveler bisa sarapan santai di sini karena mereka sudah buka sejak pukul tujuh pagi.

Kuah Soto Kudus Mbak Lien punya rasa khas. Dijamin bakal meninggalkan kesan mendalam begitu menyapa lidah. Kelezatannya bakal terasa kian mantap jika dinikmati bersama tempe, sate kerang, atau sate paru. Tak perlu khawatir kantong bakal bolong, karena seporsi soto di sini hanya dibandrol sekitar 8.500 rupiah saja.

8. Warung Makan Mak Tompo

Warung Makan Mak Tompo
Warung Makan Mak Tompo via Instagram.com/ternak.lemak

Jika bingung memilih menu sarapan, pergi ke warung prasamanan rasanya jadi pilihan paling masuk akal. Di sana Teman Traveler bisa menjajal beragam jenis masakan sekaligus. Nah, salah satu warung prasmanan terkenal di Semarang adalah Warung Makan Mak Tompo.

Warung kenamaan ini berada di Jl Karanganyar no 37. Dari sekian banyak menu yang disajikan, beberapa yang jadi andalan antara lain cumi hitam, pepes udang, dan udang pete. Warung Mak Tompo buka antara pukul sembilan pagi hingga empat sore. Jadi bagaimana Teman Traveler, tertarik sarapan di sini?

9. Mie Kota Kembang

Mie Kota Kembang
Mie Kota Kembang via Instagram.com/miekotakembang_semarang

Julukan Kota Kembang lebih sering disematkan pada Bandung. Namun jangan salah, sajian Mie Kota Kembang justru menjadi salah satu ciri khas kuliner Semarang lho. Hidangan lezat ini bisa Teman Traveler temui di Jl MT Haryono 405 dan Jl Tambak Mas no 73. Mereka buka mulai pukul tujuh pagi hingga sembilan malam.

Selain mie pangsit, Teman Traveler juga bisa memilih menu lain seperti kwetiauw dan bihun. Semuanya dijamin lezat dan sudah terkenal di antara warga lokal maupun para pelancong. Harga menu di Mie Kota Kembang juga cukup terjangkau, rata-rata sekitar 17 ribu rupiah per mangkok.

10. Asem-asem Koh Liem

Asem-asem Koh Liem
Asem-asem Koh Liem via Instagram.com/kokobengendut

Berikutnya ada Asem-Asem Koh Liem. Jika berniat mengunjungi kuliner legendaris Semarang, tempat ini wajib Teman Traveler sambangi. Lokasinya ada di Jl Karang Anyar no 28/C4. Mereka juga sudah buka sejak pukul tujuh pagi.

Restoran Koh Liem menyediakan beragam varian masakan Cina. Namun tentnu saja, yang paling terkenal adalah asem-asemnya. Hidangan ini terdiri dari potongan daging sapi disiram kuah asam-manis. Rasanya sangat unik dan memanjakan lidah. Jangan lewatkan pula sajian cumi kecap dan kulit ayamnya yang legendaris.

11. Kedai Kahatkene

Kedai Kahatkene
Kedai Kahatkene via Instagram.com/kahatkene

Kahatkene bisa jadi tujuan jika Teman Traveler ingin mencari menu sarapan bervariasi. Warung makan ini berada di Jl Tirto Agung no 28 Semarang. Mereka sudah mulai melayani pelanggan sejak pukul sembilan pagi dan tutup sekitar pukul sepuluh malam.

Ada banyak menu menarik yang bisa Teman Traveler coba di Kahatkene. Ayam krispi di sini cukup populer, demikian pula dengan sambal matah dan nasi kuningnya. Tak ingin menyantap makanan berat? Kalian bisa memilih hidangan roti bakar. Asyiknya lagi, Kahatkane juga menyediakan beragam jenis kopi bagi kalian yang tak bisa memulai pagi tanpa kafein.

12. Kuliner Semarang Siang

Soto Bangkong Semarang
Soto Bangkong Semarang via Instagram.com/rachmawati_de

Cuaca Semarang cenderung lebih panas dibandingkan daerah lain di Pulau Jawa. Jika tak tahan dengan sengatan Sang Mentari, Teman Traveler bisa menepi sejenak. Sempatkanlah mampir ke sejumlah tempat makan asyik di Kota Lumpia.

Sejumlah kuliner nikmat Semarang bisa jadi pilihan tepat untuk makan siang. Apalagi jika ditutup dengan meneguk segelas minuman segar. Dijamin Teman Traveler kembali merasa segar dan siap melanjutkan petualangan berkeliling Semarang.

13. Soto Bangkong Semarang

Soto Bangkong Semarang
Soto Bangkong Semarang via Instagram.com/budi_arianto

Soto Bangkong Semarang bisa jadi salah satu alternatif. Cita rasanya begitu unik dan istimewa. Meski disajikan dalam keadaan hangat, kuah soto ini bakal terasa segar begitu menyentuh kerongkongan. Tak mengherankan, mengingat Soto Bangkong sudah mulai beroperasi sejak 1950an.

Rahasia kelezatan Soto Bangkong ada pada komposisi bahannya yang begitu pas. Seporsi soto biasanya hadir dengan sejumlah pelengkap seperti ayam suwir, bawang goreng, bihun, irisan bawang, dan kuah kaldu ayam. Tak terlalu berselera makan soto? Jangan khawatir, warung ini juga menyajikan masakan seperti ayam goreng dan garang asam.

14. Mie Kopyok Pak Dhuwur

Mie Kopyok Pak Dhuwur
Mie Kopyok Pak Dhuwur via Instagram.com/yulia_idris

Mie Kopyok Pak Dhuwur juga layak disambangi, terutama jika Teman Traveler menyukai ragam masakan berbahan dasar mie. Porsinya lumayan banyak, sangat cocok dijadikan pemadam kelaparan di siang hari. Kombinasi rasanya begitu pas, gabungan unsur mie, lontong, tauge, kuah kaldu, serta kerupuk beras.

Mie Kopyok Pak Dhuwur bisa ditemukan di Jl Tanjung no 18. Mereka buka mulai pukul delapan pagi hingga empat sore. Tak jarang warung dipadati begitu banyak pengunjung, artinya Teman Traveler harus siap sabar mengantre.

15. Sajian di Warung Kaligarong

Sajian di Warung Kaligarong
Sajian di Warung Kaligarong via Instagram.com/instafoodsemarang

Kawasan Simpang Lima sudah lama dikenal sebagai salah satu surganya kuliner di Semarang. Umumnya kawasan ini lebih ramai di malam hari. Namun jangan salah, ada beberapa restoran dan warung yang sudah buka kala matahari masih bersinar terang.

Waroeng Kaligarong adalah salah satunya. Berlokasi di Jl D.I Pandjaitan no 64, warung ini menyediakan beragam menu masakan khas Nusantara. Teman Traveler bisa memilih antara cumi hitam, nasi campur, dan sajian lainnya. Namun yang selama ini jadi andalan tak lain adalah Bebek Goreng Sambal Mangga Muda.

Bebek yang digunakan di warung ini adalah bebek muda. Otomatis dagingnya lebih empuk. Selain itu rasanya juga sangat gurih, karena semua bumbunya meresap sempurna. Sementara dari sisi minuman, Teman Traveler bisa memesan beragam jamu sehat nan menyegarkan. Muloai dari asem-asem, beras kencur, hingga kunyit asem.

16. Toko Oen Semarang

Toko Oen Semarang
Toko Oen Semarang via Instagram.com/yohapdijaya

Jejak Belanda di Semarang masih terasa sangat kuat hingga kini. Bukan hanya di kawasan Kota Lama, yang disesaki banyak bangunan lawas berarsitektur Eropa, namun juga beberapa restoran legendaris. Salah satunya adalah Toko Oen yang terletak di Jl Pemuda no 52.

Dari namanya saja Teman Traveler bisa menebak bahwa Toko Oen termasuk salah satu kuliner legendaris dari zaman kolonial. Beberapa sajian khas Eropa bisa ditemukan di sini, seperti uitsmijter, kaasstengels, huzarensalade dan masih banyak lagi. Tak heran jika tempat unik ini kerap dikunjungi sejumlah turis asal luar negeri, terutama mereka yang berasal dari Belanda.

17. Sate di KoenoKoeni

Sate di KoenoKoeni
Sate di KoenoKoeni via Instagram.com/koenokoeni

Makanan tak hanya melulu soal cita rasa, namun juga suasana. Jika Teman Traveler ingin merasakan sensasi santap siang ditemani atmosfer klasik, langsung saja meluncur ke KoenoKoeni Cafe & Gallery. Lokasinya ada di Jl Tabanan no 4.

Nama KoenoKoeni sendiri terinspirasi dari istilah Jawa, Kuna-Kuni, yang artinya sangat tua atau kuno. Filosofi tersebut terwujud lokasi restoran yang berada tepat di tengah-tengah area candi dan dilengkapi bangunan berbentuk joglo. Sembari menyantap nasi campur, asem-asem ikan patin, atau nasi langgi, Teman Traveler bisa melihat-lihat beberapa benda antik yang dipamerkan di sini.

18. Kampoeng Menara Resto

Kampoeng Menara Resto
Kampoeng Menara Resto via Phinemo

Makan siang sambil menikmati indahnya pemandangan kota dari ketinggian, mengapa tidak? Hal tersebut bisa kalian lakukan di Semarang. Tak perlu bergerak ke hotel bintang lima atau resort mewah, Teman Traveler cukup datang ke Tower Asmaul Husna di Masjid Agung Jawa Tengah. Tepat di lantai 18 terdapat tempat makan bernama Kampoeng Menara Resto.

Di sini Teman Traveler bisa makan sambil duduk santai dan melihat indahnya Semarang dari sudut pandang seekor burung. Menu yang disajikan cukup bervariasi, mulai dari bakso, pempek, ayam goreng pyur, hingga ayam kosek. Kampoeng Menara Resto sudah buka sejak pukul delapan pagi dan tutup pukul sepuluh malam.

19. Itik Emas Resto

Brokoli masak aneka telur di Itik Emas Resto
Brokoli masak aneka telur di Itik Emas Resto via Instagram.com/itikemasresto

Semarang juga dikenal dengan kuliner peranakannya. Beberapa masakan di Venetie van Java lahir dari pengaruh budaya Belanda serta Tiongkok. Salah satu restoran yang menyajikan masakan semacam itu adalah Itik Emas Resto yang ada di Jl Mayjen Sutoyo no 59.

Semua masakan di sini diolah menggunakan resep rempah Tiongkok kuno dan dipadukan dengan beberapa bahan masakan khas Indonesia. Teman Traveler bisa menjajal nikmatnya Dimsum Bapao Pandan, beragam jenis bubur, gorengan, sup, serta nasi goreng. Jangan lupakan pula itik panggangnya yang luar biasa nikmat.

Dari segi interior, Itik Emas Resto juga sangat menarik. Perabotan yang digunakan membuat pengunjung serasa seperti berada di rumah sendiri. Musik yang dimainkan juga membuat tubuh rileks. Restoran unik ini buka sejak pukul sepuluh pagi hingga sepuluh malam.

20. WM Mbok Nah

Gendar Pecel, salah satu menu WM Mbok Nah
Gendar Pecel, salah satu menu WM Mbok Nah via Instagram.com/lina_liem10

Wisata kuliner di Semarang tak hanya terpusat di daerah kota, namun hingga kawasan kabupaten. Jika Teman Traveler sedang mengunjungi kawasan Bandungan, tak ada salahnya mampir ke Warung Makan Mbok Nah. Warung ini selalu ramai pembeli, terutama di jam makan siang. Alasannya saederhana, selain enak juga murah.

Teman Traveler bisa mencoba beragam menu khas Jawa Tengah di sini. Ada nasi mangut, gendar pecel, gendar tahu bacem, ketan srundeng, dan masih banyak lagi. Kebanyakan pengunjung biasanya memilih Bubur Pecel, kombinasi beras putih dan pecel yang luar biasa lezat.

21. Sate Sapi Pak Kempleng

Sate Sapi Pak Kempleng
Sate Sapi Pak Kempleng via Instagram.com/renatharevine

Ungaran juga punya kuliner legendaris yang pantang dilewatkan. Sate Sapi Pak Kempleng yang ada di Jl Diponegoro 265 sudah beroperasi sejak 1946 silam dan rasanya masih tak berubah hingga kini. Pendirinya tak lain adalah Pak Kempleng dan kini sudah diwariskan hingga generasi ketiga, Sukimin.

Selain lezat, sate di sini juga sangat memanjakan. Dagingnya sama sekali tak berontak ketika digigit. Rahasianya ada di kualitas bahan yang selalu terjaga. Warung Sate Sapi Pak Kempleng hanya menggunakan daging bagian dalam tanpa lemak. Sebelum dibakar, para pegawai juga bakal memastikan tidak ada lemak sedikit pun yang tersisa dalam satu tusuk sate.

22. Kuliner Malam Semarang 24 Jam

Nasi Ayam Bu Nyoto
Nasi Ayam Bu Nyoto via Instagram.com/idajajanenak

Sama seperti rindu, rasa lapar bisa menyerang kapan saja. Tentu bukan masalah besar jika perut tiba-tiba minta diisi di siang hari, namun bagaimana jika hal tersebut terjadi tengah malam? Well, jangan khawatir. Kini sudah ada banyak tempat makan yang buka dari sore hingga dini hari, bahkan 24 jam.

Sejumlah pilihan kuliner 24 jam di Semarang juga tak sembarangan. Beberapa di antaranya sudah terkenal selama beberapa generasi dan masih terus punya penggemar setia hingga kini. Pastinya pantang dilewatkan jika Teman Traveler tengah pelesiran di Kota Lumpia.

23. Nasi Ayam Bu Nyoto

Nasi Ayam Bu Nyoto
Nasi Ayam Bu Nyoto via Instagram.com/esa.revi

Mari kita mulai dari Nasi Ayam Bu Nyoto. Sahabat setia para nokturnal ini bisa ditemui di Jl MT Haryono. Meski baru buka pukul enam sore, tempat jualannya tak pernah sepi manusia. Ada saja kaum-kaum kelaparan yang setia menanti demi menikmati lezatnya sebungkus Nasi Ayam Bu Nyoto.

Sensai kelezatan yang ditawarkan memang begitu luar biasa. Sulit dijelaskan, namun pastinya bikin kangen dan ketagihan. Padahal seporsinya hanya terdiri dari suwiran ayam plus kuah santan, sayur gambas, krecek, dan telur. Meski begitu, Teman Traveler harus menjajal sendiri makanan ini agar bisa merasakan kenikmatannya.

24. Angkringan Blendoek

Angkringan Blendoek
Angkringan Blendoek via Instagram.com/ny.rempong

Berikutnya ada Angkringan Blendoek. Nama kuliner ini sekaligus menjadi petunjuk lokasinya. Ya, warung makan 24 jam ini bisa Teman Traveler temukan di kawasan Semarang Utara, tepatnya di belakang Gereja Blendoek. Kalian bisa sekalian berjalan-jalan di Kota Lama, mengagumi struktur bangunan tua dan menyaksikan sejumlah pertunjukan seni atau musik.

Seperti angkringan pada umumnya, menu andalan di sini adalah nasi kucing. Bagi yang belum tahu, nasi kucing adalah nasi bungkus dengan porsi minim namun dijual dengan harga murah. Bagi yang kapasitas perutnya di atas rata-rata, bisa menambahkan sederet lauk lezat seperti sate jerohan maupun telur.

25. Nasi Koyor

Nasi Koyor
Nasi Koyor via Instagram.com/jogjafood

Tanyalah ke orang Semarang, soal mana kawasan terbaik untuk mencari kuliner malam. Rata-rata akan menjawab Simpang Lima. Daerah pertemuan lima jalan utama ini memang dipadati sejumlah penjaja makanan lezat, beberapa di antaranya sudah menyandang status legendaris.

Salah satu makanan yang tak boleh Teman Traveler lewatkan di Simpang Lima adalah Nasi Koyor. Umumnya dimasak dengan santan dan disajikan bersama nasi hangat. Koyor sendiri adalah urat sapi, rasanya sedikit manis dan gurih. Cocok dinikmati sembari duduk santai dan menikmati suasana hangat Semarang di malam hari.

Wisata Kuliner Semarang Kota Semarang, Jawa Tengah

Kedai Amarta
Kedai Amarta via Instagram.com/syahrulavc

Makanan lezat tak melulu harus legendaris. Sajian modern atau bahkan kekinian pun juga punya potensi memanjakan lidah. Apalagi jika disajikan dalam atmosfer otentik, baik itu dari segi dekorasi maupun penataan masakan.

Sejumlah tempat di Semarang bisa jadi pilihan jika Teman Traveler mencari destinasi kuliner semacam ini. Sebagian besar berlokasi di pusat kota atau tempat perbelanjaan. Dengan kata lain, Teman Traveler tak perlu repot-repot melakukan perjalanan jauh.

26. Kedai Amarta

Sajian di Kedai Amarta
Sajian di Kedai Amarta via Instagram.com/foodstory_semarang

Sajian kekinian biasanya identik dengan mahasiswa. Maka tak salah jika Kedai Amarta membuka gerai di kawasan kampus Universitas Diponegoro. Mereka mengusung konsep harga kaki lima, nuansa bintang lima. Semua makanan di sini dipresentasikan dengan mewah, bak restoran mahal atau hotel berkelas.

Teman Traveler bisa memilih beragam menu masakan barat maupun lokal. Salah satu yang jadi andalan adalah nasi goreng cordon bleu. Disajikan dalam piring keramik yang unik dan porsi besar, efektif meredam gejolak perut yang minta segera diisi.

27. Kedai Gula Jawa

Masakan di Kedai Gula Jawa
Masakan di Kedai Gula Jawa via Instagram.com/kedaigulajawa

Bagi Teman Traveler yang tak terlalu gemar menyantap masakan western, jangan khawatir. Tak jauh dari Kedai Amarta kalian bisa menemukan Kedai Gula Jawa. Kafe Instagenic ini menyajikan beragam menu Nusantara alias lokal. Sajian western seperti steak dan pasta juga hadir di sini.

Sama seperti kafe Instagramable pada umumnya, desain interior dan eksterior menjadi salah satu poin plus di Kedai Gula Jawa. Penataan furnitur dan asesoris dilakukan begitu cermat, hingga terlihat amat cantik. Cocok dijadikan tempat nongkrong santai bersamai sahabat maupun keluarga.

28. Covencove

Menu sehat di Covencove
Menu sehat di Covencove via Instagram.com/covencoveid

Makan sembari menambah ilmu? Covencove tempatnya. Berlokasi di Jl Tirto Agung, restoran ini menyediakan sederet buku untuk dibaca para pelanggan, sembari menunggu pesanan mereka siap. Kebanyakan bacaan tersebut bertema ilmu sosial dan filsafat.

Covencove sendiri mengusung konsep restoran sehat. Dengan kata lain, semua makanan di sini bebas MSG maupun minyak sawit. Teman Traveler juga bisa menjajal minuman menarik seperti kopi dan jus. Harga rata-rata per item dibandrol sekitar 30 ribu rupiah saja.

29. Marry Anne Semarang

Es Krim di Marry Anne Semarang
Es Krim di Marry Anne Semarang via Instagram.com/christianalinawati

Menangkal hawa panas Semarang bukan perkara mudah. Namun jika Teman Traveler berada di sekitar kawasan Jalan Rinjani, mampirlah ke Mary Anne’s. Kedai yang menawarkan panorama apik ini menyajikan es krim beragam rasa, cocok untuk meredam sengatan panas di tengah hari.

Satu scoop es krim di Marry Anne dibandrol sekitar 15 ribu rupiah. Jika tak puas hanya dengan dessert, Teman Traveler bisa memesan makanan berat. Menu di sini rata-rata ditawarkan dengan harga 20 ribu rupiah.

30. Kuliner Semarang Bondan

Salah satu penyajian mangut
Salah satu penyajian mangut via Instagram.com/aimarcatering

Jurnalis senior sekaligus pengamat kuliner, Bondan Winarno, memang sudah tak lagi bersama kita. Namun tulisan dan ulasannya akan terus jadi harta berharga para pecinta kuliner Tanah Air. Salah satunya tercantum dalam sebuah buku berjudul ‘100 Maknyus Makanan Tradisional Indonesia’.

Dalam buku tersebut Pak Bondan mencantumkan beberapa masakan khas Semarang yang menurutnya wajib dicoba. Masing-masing punya citarasa khas, yang mungkin tak bisa ditemui di daerah lain. Jangan sampai dilewatkan jika Teman Traveler kebetulan jalan-jalan ke Kota Lumpia.

Mangut Welut Nasima
Mangut Welut Nasima via Instagram.com/ninewulan

Hidangan pertama yang wajib dicicipi adalah mangut. Hadir dengan kuah pedas, sebagian orang menyebut masakan ini sebagai gulai versi Jawa. Alih-alih daging sapi atau kambing, bahan utama yang digunakan adalah ikan.

Ikan yang paling sering dimasak mangut adalah pari, manyung, atau lele. Salah satu warung mangut terkenal di Semarang adalah Warung Nasima. Teman Traveler bisa menemukannya di Jl Menoreh Raya 108, Simongan.

31. Nasi Goreng Babat

Nasi Goreng Babat
Nasi Goreng Babat via Instagram.com/jogkuliner

Berikutnya ada Nasi Goreng Babat. Berbeda dengan nasi goreng pada umumnya, sajian ini bercita rasa pedas-manis. Banyak menggunakan kecap, bawang merah, dan bawang putih. Sensasi gurih-asin muncul dari tambahan potongan kecil babat serta iso atau usus sapi.

Ada banyak penjaja nasi goreng babat di Semarang. Kebanyakan baru buka sore atau malam hari. Salah satu yang lumayan ternama adalah Warung Pak Taman di selatan Stadion Diponegoro. Namun Teman Traveler jangan sampai datang terlalu malam, karena nasi goreng di sini biasanya sudah ludes sebelum pukul 11 malam.

Lontong Opor Mbak Tum

Lontong Opor Mbak Tum
Lontong Opor Mbak Tum via Instagram.com/stanlus_joelian_mangkoekartiko

Lontong Opor adalah sajian khas Jawa Tengah yang terdiri dari beberapa komponen. Ada kuah santan gurih, krecek, gulai koyor, serta sambal goreng petai. Masakan ini dulunya hanya muncul pada saat perayaan khusus, namun kini banyak dijual secara reguler di beberapa kedai.

Teman Traveler yang berada di Semarang bisa menjajal salah satu lontong opor terbaik di Jl Peterongan. Di seberang Sri Ratu kalian akan menemukan warung Mbak Tum. Lontong di sini rasanya sungguh aduhai dan dijamin bakal membuat siapapun terpesona.

Itulah wisata kuliner Semarang yang pantang Teman Traveler lewatkan. Jadi, sajian mana yang ingin kalian coba terlebih dahulu?

Advertisement
Tags
Jawa Tengah kuliner kuliner Semarang semarang Wisata Kuliner
Share