Destinasi wisata Kota Ambarawa bukan hanya kaya akan nilai sejarah. Tetapi juga hal ‘wah’ lain yang menyenangkan sekaligus murah. Teman Traveler yang sedang ingin melakukan wisata sejarah keliling Jawa Tengah, Ambarawa bisa sekali dipilih sebagai destinasi. Di kota ini, bukan hanya wisata sejarah yang akan memuaskan, tetapi ada juga beberapa destinasi lainnya. Apa saja kira-kira?
1. Monumen Palagan Ambarawa
Monumen ini dibangun untuk mengenang pertempuran yang terjadi di Ambarawa pada 12-15 Desember 1945. Monumennya sendiri dibangun pada 1973 dan diresmikan 1974. Peristiwa yang terjadi pada masa pertempuran itu, dapat dilihat melalui relief-relief yang ada di bangunan tersebut. Selain itu, di tempat ini Teman Traveler akan melihat koleksi seragam tentara Jepang dan Belanda, senjata hingga kendaraan yang digunakan pada zaman perang. Untuk dapat menikmati salah satu peninggalan sejarah ini, Teman Traveler hanya perlu mengeluarkan uang untuk tiket sekitar Rp5 ribu.
2. Benteng Willem
Benteng Willem I lebih dikenali dengan nama Benteng Pendem oleh masyarakat Ambarawa dan sekitarnya. Disebut “Pendem” atau “Pendhem” karena sebagai sebuah siasat perang, benteng ini berada di bawah tanah. Destinasi wisata Kota Ambarawa ini punya sejarah yang panjang. Ia dibangun pada 1834 dan selesai pada 1845.
Pada 1840, ketika VOC masih memiliki kuasa di tanah Jawa, Ambarawa merupakan kota trategis yang berada di antara Surakarta dan Semarang. Pembangunannya adalah upaya Belanda untuk mengembangkan hubungan dengan Kerajaan Mataram. Tiket masuk ke lokasi ini sekitar Rp 5 ribu saja.
3. Museum Kereta Api Ambarawa
Mengunjungi destinasi wisata Kota Ambarawa tidak lengkap tanpa pergi ke Museum Kereta Api. Museum Kereta Api Ambarawa berada di Desa Panjang, Ambarawa. Operasional tempat wisata ini dikelola oleh PT Kereta Api Indonesia yang bekerjasama dengan pemerintah Jawa Tengah. Keberadaan museum ini dimulai dari kebutuhan pihak Belanda untuk mobilisasi tentara dan logistik di zaman dulu. Jalur kereta api pun dibangun untuk menghubungkan Semarang dengan Benteng Willem. Pembangunan dimulai pada abad ke-18. Di museum ini, Teman Traveler akan menemukan lokomotif-lokomotif uap zaman dulu dengan harga tiket masuk antara Rp5 ribu – Rp10 ribu.
4. Candi Gedong Songo
Candi Gedong Songo terletak di lereng Gunung Ungaran. Di kompleks candi peninggalan budaya Hindu ini, terdapat 9 candi lainnya. Candi peninggalan Zaman Syailendra abad ke-9 ini pertama kali ditemukan oleh Sir Stamford Raffles pada 1804. Karena berada di kawasan lereng gunung, suhu udara di gunung ini cukup sejuk, berkisar antara 19 hingga 27 derajat celcius. Harga tiket masuk kawasan ini juga cukup murah, sekitar Rp7 ribu.
5. Danau Rawa Pening
Danau Rawa Pening berada di cekungan terendah lereng Gunung Merbabu. Destinasi wisata Kota Ambarawa yang indah ini, menurut legenda terbentuk dari cabutan lidi oleh Baru Klinthing. Dari cabutan lidi tersebut keluarlah kucuran air deras, hingga menyebabkan banjir besar. Seketika air tersebut menggenangi seluruh desa. Dan jadilah danau. Kawasan yang punya legenda ini bisa dinikmati dengan harga sekitar Rp3 ribu.
6. Goa Maria Ambarawa
Goa Maria Kerep, dikelilingi oleh gunung-gunung besar, seperti Gunung Merbabu, Gunung Ungaran, Telomoyo dan Gunung Gajah Mungkur. Lokasi ini biasa digunakan untuk meditasi, ziarah, berdoa dan kegiatan keagamaan bagi umat Kristiani yang lainnya. Pemandangan di sekitar Goa Maria yang indah, membuat masyarakat datang mengunjunginya. Tiket masuknya sangat terjangkau, Teman Traveler. Berkisar Rp 2 ribu saja.
Destinasi wisata Kota Ambarawa tidak bisa selesai dijelajah dalam waktu satu hari. Selain tempat-tempat di atas, Ambarawa masih punya banyak tempat wisata yang murah dan wah yang bisa Teman Traveler kunjungi. Bagaimana, mau ke mana dulu nih?
