Ternyata Tempat Wisata Banyak Dikunjungi Wisatawan ini Menyimpan Mitos yang Bikin Geleng-Geleng Kepala

Sebagian traveler datang ke objek wisata dengan tujuan mendapatkan gambar yang bagus sebagai bukti eksistensi di sosial media. Padahal jika mau mempelajari setiap objek wisata yang dikunjungi lebih detil akan banyak pengetahuan yang didapatkan. Salah satunya adalah cerita-cerita legenda yang berujung pada mitos yang melekat pada tempat yang bersangkutan.

Seperti halnya mitos di tempat-tempat wisata berikut ini. Mungkin masih ada traveler yang tidak tahu jika objek wisata yang ramai dikunjungi wisatawan dan telah menjadi tempat yang populer ini ternyata menyimpan mitos yang bikin geleng-geleng kepala. Penasaran objek wisata mana saja yang punya mitos dan mitos apa saja sih yang menyelimuti tempat-tempat tersebut. Berikut Travelingyuk ulas selengkapnya.

1. Mitos Awet Muda Air Terjun Tancak Kembar Bondowoso

Ngomong-ngomong masalah pariwisata Bondowoso, tentu traveler masih ingat salah satu destinasi yang sempat booming di akhir tahun 2015 yaitu Bendungan Sampean Baru yang punya arsitektur layaknya dam-dam di negeri Belanda. Tapi kita tidak akan membicarakan bendungan ini, tapi sebuah tempat wisata yang juga berada di Bondowoso dan cukup terkenal pula. Inilah Air Terjun Tancak Kembar.

Air Terjun Tancak Kembar cukup populer di Bondowoso. Air terjun setinggi lebih dari 70 meter di lereng gunung Argopuro atau tepatnya di desa Andongsari, kecamatan Pakem ini mempunyai aliran kembar yang dianggap sebagai sepasang air terjun pria dan wanita. Mungkin sebagian traveler datang untuk menikmati keindahan air terjun dan alam sekitarnya yang masih perawan tapi dibalik indahnya Air Terjun Tancak Kembar tersembunyi mitos mengenai kekuatan supranatural dari tempat tersebut. Katanya air terjun tersebut mempunyai kemampuan membuat orang yang mandi dengan airnya bisa awet muda loh.

2. Mitos Keperawanan Candi Sukuh

Ini nih satu-satunya candi di Indonesia yang memiliki struktur unik seperti candi Suku Maya di Amerika latin. Letaknya berada di desa Berjo, kecamatan Ngargoyoso, kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah atau berada tepat di kaki gunung Lawu. Di sekeliling candi ini traveler bisa menemukan relief unik mulai dari bentuk rahim wanita hingga relief erotis.

Di tengah bangunan candi utama ada lorong sempit berbentuk tangga untuk mengakses ke puncak candi. Nah lorong tangga inilah yang dipercaya menyimpan mitos keperawanan. Banyak warga yang percaya bahwa lorong tersebut bisa digunakan untuk mengetes perempuan masih perawan atau tidak. Caranya cukup menyuruh wanita melewati lorong sempit tersebut, jika baju yang dipakai robek maka dipercaya jika wanita tersebut sudah tidak perawan. Boleh percaya atau tidak.

3. Mitos Orang Bersih Beringin Kembar Alun-Alun Selatan Yogyakarta

Yogyakarta punya cara sendiri untuk mengetahui kepribadian seseorang, baik itu orangnya bersih dan hidupnya lurus atau sebaliknya. Caranya dengan melakukan Masangin di Alun-alun Selatan Yogyakarta yang lokasinya berada tidak jauh dari Keraton. Masangin adalah melintas di antara pohon beringin kembar yang ada di tengah alun-alun dengan mata tertutup.

Nah, beringin kembar tersebut ternyata menyimpan mitos yang menyebutkan barang siapa bisa melewati ruang diantara kedua beringin tersebut dengan mata tertutup dan tidak berbelok maka orang yang melintas tersebut dipercaya memiliki hati yang bersih dan lapang. Selain itu mereka yang berhasil melakukan tantangan ini dipercaya doa dan permintaannya akan terkabul. Mitos lainnya juga menyebutkan bahwa beringin kembar di Alun-alun Selatan Yogyakarta tersebut adalah pintu gerbang menuju kediaman Ratu Pantai Selatan.

4. Mitos Kesuburan Meriam Si Jagur Museum Fatahillah

Kawasan Kota Tua Jakarta adalah salah satu tujuan wisata populer di ibukota Indonesia. Di kawasan tersebut banyak berdiri bangunan kuno peninggalan Belanda. Bangunan-bangunan kuno tersebut telah dialih fungsikan menjadi tempat-tempat wisata dan keperluan lainnya. Salah satunya adalah Museum Fatahillah yang banyak menyimpan benda bersejarah terkait perkembangan kota Batavia hingga menjadi Jakarta.

Di area luar museum terdapat koleksi meriam kuno yang begitu populer dengan julukan “Meriam Tangan Porno” Si Jagur. Nyatanya meski posisi jari-jari di meriam tersebut cukup kontroversial namun ada mitos positif yang melekat pada meriam tersebut. Di percaya Meriam Si Jagur adalah lambang kesuburan. Dari sana tak sedikit pengunjung yang berdoa di depan meriam ini agar segera diberi keturunan. Percaya atau tidak.

5. Mitos Awet Muda Candi Sumber Tetek Pasuruan

Kembali lagi ke Jawa Timur tepatnya di kabupaten Pasuruan sebuah daerah keberadaan Petirtaan Belahan yang sangat terkenal baik di lingkup warga lokal hingga traveler di luar daerah. Pasalnya di dalam kawasan petirtaan ini ada arca Dewi Laksmi dengan payudara yang mengeluarkan air.

Air itulah yang dianggap banyak orang memiliki kekuatan supranatural. Mitosnya adalah barang siapa yang mandi dengan air yang keluar dari payudara arca Dewi Laksmi maka bisa awet muda. Tak pelak banyak wisatawan yang rela datang dari jauh hanya untuk mandi di petirtaan Belahan di Pasuruan ini. Tertarik membuktikannya?

6. Mitos Awet Muda Gua Pindul

Kabupaten Gunungkidul memiliki bentang alam tandus yang terdiri dari batuan karst. Namun kondisi itu malah menganugerahinya dengan banyak sekali gua-gua eksotis. Salah satu yang paling populer adalah Gua Pindul. Gua ini memiliki sistem sungai bawah air sehingga untuk menikmati kegiatan susur gua traveler harus melakukannya dengan cara cave tubing yaitu naik ban menyusuri sungai di dalam gua.

Nyatanya keindahan gua ini tidak hanya dinikmati secara visual saja oleh pengunjungnya. Mereka yang datang bisa sekaligus membuktikan mitos yang telah lama bersemayam di dalam gua ini. Konon salah satu stalaktit di dalam Gua Pindul yang bernama Ceruk Mini meneteskan air yang berkhasiat membuat orang awet muda. Namun mitos awet muda ini diyakini hanya berlaku pada perempuan yang meminum air tetesan gua tersebut. Kalau laki-laki belum tahu bisa ngefek atau tidak, silahkan coba saja sendiri.

7. Mitos Pengabul Doa Sumur Jalatunda Dieng

Kawasan wisata Dataran Tinggi Dieng memang sangat luas mulai dari kawasan di Wonosobo hingga ke Banjarnegara. Salah satu destinasi yang ramai dikunjungi di Dieng adalah Sumur Jalatunda yang secara administratif letaknya berada di desa Pekasiran, kecamatan Batur, kabupaten Banjarnegara. Meski namanya sumur namun sebenarnya tempat ini adalah kawasan kawah purba yang terbentuk dari letusan dahsyat gunung api purba ribuan tahun lalu.

Traveler yang mengunjungi Sumur Jalatunda umumnya hanya melihatnya dari atas karena memang tidak memungkinkan turun ke bawah yang sangat curam. Tapi ada aktivitas menarik lainnya yang dilakukan para pengunjung di tempat ini. Banyak dari pengunjung yang melempar batu ke arah dinding tebing di seberang danau. Ada yang berhasil banyak pula yang gagal menyeberangkan batunya ke sisi lain sumur ini. Usut punya usut, mitosnya orang yang bisa melempar batu hingga mengenai dinding tebing di seberang sumur Jalatunda doanya dan cita-citanya akan terkabul.

8. Mitos Pantangan Pakai Baju Hijau ke Pantai Parangtritis

Ada yang menarik dengan mitos di Pantai Parangtritis, Yogyakarta. Traveler yang berkunjung ke pantai ini dilarang mengenakan pakaian berwarna hijau, sebab warna tersebut dipercaya sebagai warna kesukaan penguasa pantai selatan, Nyi Roro Kidul. Kalau ada yang melanggar katanya bisa diculik dan dibawa ke kerajaan pantai selatan.

Mitos lain menyebutkan bahwa setiap pengunjung dilarang berkata kotor dan kasar saat berada di pantai itu jika tidak mau celaka. Pantai Parangtritis yang ada di Bantul, Yogyakarta memang diyakini sebagai satu dari tujuh gerbang menuju ke kerajaan Nyi Roro Kidul. Selain pantai ini mitos serupa juga berlaku pada hampir seluruh pantai selatan Jawa.

9. Mitos Pohon Keramat Danau Satonda

Danau Satonda di Dompu, Nusa Tenggara Barat sudah bikin heran dengan fenomena air danau asin yang terletak jauh dari laut. Keheranan tersebut masih ditambah lagi dengan keberadaan pohon keramat yang memiliki mitos pemberi harapan bagi setiap keinginan manusia.

Pohon keramat tersebut berada di tepi Danau Satonda, menemukannya tidaklah sulit tinggal mengidentifikasi pohon yang dahan dan rantingnya dipenuhi batu-batu yang gantung. Ternyata batu-batu tersebut adalah simbol permohonan atau doa orang yang menggantungnya. Jika permohonannya sudah terkabul batu tersebut akan diambil kembali. Percaya atau tidak.

10. Mitos Berkah dan Awet Muda Air Terjun Sedudo

Tempat wisata dengan mitos terakhir adalah Air Terjun Sedudo yang terletak di kabupaten Nganjuk. Air terjun yang konon sudah terkenal sejak zaman Majapahit ini sangat ramai dikunjungi wisatawan sebelum pertengahan tahun 2015 terjadi musibah longsor di lokasi yang menyebabkan objek wisata ini ditutup sementara.

Namun pasca longsor tersebut pesona air terjun setinggi 105 meter tersebut tetap tidak kehilangan pesonanya. Terlebih sumber air di Air Terjun Sedudo dipercaya memiliki mitos bisa bikin orang awet muda dan mendatangkan berkah. Setiap awal bulan Muharram banyak pengunjung ke air terjun ini akan membludak untuk melakukan ritual Mandi Sedudo.

Mempercayai mitos dan takhayul memang tidak dibenarkan jika ditinjau dari sisi agama. Tapi keberadaan mitos di objek-objek wisata terkadang cukup berhasil membuat pengunjung lebih tertib dan berhati-hati dalam berperilaku di tempat tersebut. Bagaimana menurutmu?