Tak Hanya Jadi Sejarah, ‘Bahtera Nuh’ Muncul Lagi di Amerika
Bahtera Nuh menjadi perahu paling terkenal dalam sejarah peradaban manusia. Banyak orang yang masih merasa penasaran dengan keberadaan dan bentuk asli dari bahtera tersebut. 4.800 tahun yang lalu dikisahkan bahwa bumi dilanda banjir besar yang mampu memusnahkan seluruh manusia dan makhluk hidup di muka bumi. Nah, sebelum peristiwa mahadahsyat itu betul-betul terjadi, Nabi Nuh telah diberi wahyu oleh Tuhan untuk membuat sebuah perahu raksasa.
Baca Juga :7 Tradisi Aneh di Negara-Negara Ini Bisa Bikin Kamu Geleng-Geleng Kepala
Bahkan, tak sedikit pula ahli sejarah yang mencoba menelusuri di mana keberadaan dari bahtera tersebut. Misalnya saja pada 26 April 2010 lalu, grup peneliti dari China dan Turki yang menyebut diri mereka Noah’s Ark Ministries International, mengaku menemukan sisa reruntuhan dari Bahtera Nuh. Sisa peninggalan itu ditemukan pada ketinggian 4.000 meter di Gunung Agri atau Ararat di sebelah timur Turki.
Kini, “Bahtera Nuh” kembali muncul di bumi atau lebih tepatnya di Kentucky, Amerika Serikat. Seperti dilansir BBC, sebuah taman bertemakan Bahtera Nuh telah dibangun di Kentucky baru-baru ini. Struktur megah itu dikatakan memiliki ukuran sama dengan aslinya. Struktur tersebut dibangun oleh sekelompok orang yang menamai diri mereka Answers in Genesis.
Baca Juga :6 Gunung di Indonesia Dengan Pemandangan yang Bikin Hati Berdegup Kencang
Meski pembangunan dari replika Bahtera Nuh sendiri telah mengundang banyak kontroversi, Answers in Genesis percaya bahwa atraksi yang mereka dirikan mampu menarik sekitar dua juta pengunjung pada tahun pertamanya. Selain itu, replika ini juga menelan biaya yang tak sedikit, yakni mencapai lebih dari USD 100 juta atau sekitar Rp 1,3 T. Wow, mahal yah!